{"title":"Pengaruh Penambahan Tepung Bonggol Pisang pada Pakan Terhadap Berat Karkas, Persentase Karkas, dan Lemak Abdominal Ayam Pedaging","authors":"Dwi Puspitasari, O. Sjofjan, E. Widodo","doi":"10.21776/UB.JNT.2019.002.01.4","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh penambahan tepung bonggol pisang terhadap berat karkas, persentase karkas, dan lemak abdominal ayam pedaging. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi solusi sebagai pakan alternatif untuk mengurangi biaya produksi pakan. Bahan yang digunakan adalah 100 DOC strain New Lohmann MB-202 yang diproduksi oleh PT. Japfa Comfeed Indonesia dengan koefisien keragaman 8,41%. Metode yang digunakan adalah eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Terdapat 20 kelompok di mana setiap kelompok terdiri dari 5 ayam . Perlakuan yang digunakan sebagai berikut, P 0 : pakan basal , P 1 : pakan basal + 2,5% tepung bonggol pisang, P 2 : pakan basal + 5% tepung bonggol pisang, P 3 : pakan basal + 7,5% tepung bonggol pisang, P 4 : pakan basal + 10% tepung bonggol pisang. Variabel yang diukur adalah berat karkas, persentase karkas, dan lemak abdominal ayam pedaging. Data dianalisis dengan menggunakan Analysis of Variance (ANOVA), apabila terdapat perbedaan pengaruh maka dilanjutkan dengan Uji jarak berganda Duncan’s (UJBD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan tidak berpengaruh secara signifikan (P>0,05) terhadap berat karkas, tetapi berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap persentase karkas dan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap le m ak abdominal ayam pedaging . Kesimpulannya adalah penambahan tepung bonggol pisang di dalam pakan dapat diberikan maksimum sebanyak 10%.","PeriodicalId":236849,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","volume":"117 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-03-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21776/UB.JNT.2019.002.01.4","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh penambahan tepung bonggol pisang terhadap berat karkas, persentase karkas, dan lemak abdominal ayam pedaging. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi solusi sebagai pakan alternatif untuk mengurangi biaya produksi pakan. Bahan yang digunakan adalah 100 DOC strain New Lohmann MB-202 yang diproduksi oleh PT. Japfa Comfeed Indonesia dengan koefisien keragaman 8,41%. Metode yang digunakan adalah eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Terdapat 20 kelompok di mana setiap kelompok terdiri dari 5 ayam . Perlakuan yang digunakan sebagai berikut, P 0 : pakan basal , P 1 : pakan basal + 2,5% tepung bonggol pisang, P 2 : pakan basal + 5% tepung bonggol pisang, P 3 : pakan basal + 7,5% tepung bonggol pisang, P 4 : pakan basal + 10% tepung bonggol pisang. Variabel yang diukur adalah berat karkas, persentase karkas, dan lemak abdominal ayam pedaging. Data dianalisis dengan menggunakan Analysis of Variance (ANOVA), apabila terdapat perbedaan pengaruh maka dilanjutkan dengan Uji jarak berganda Duncan’s (UJBD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan tidak berpengaruh secara signifikan (P>0,05) terhadap berat karkas, tetapi berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap persentase karkas dan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap le m ak abdominal ayam pedaging . Kesimpulannya adalah penambahan tepung bonggol pisang di dalam pakan dapat diberikan maksimum sebanyak 10%.