City Branding sebagai Upaya Mendukung Pemulihan Perekonomian dan Pariwisata Sumatera Barat di Masa Pandemi Covid-19

Penyebaran virus Covid-19 yang melanda dunia pada tahun 2019 dan ditetapkan WHO sebagai pandemi pada tahun 2020 telah membawa dampak yang cukup besar bagi kehidupan, termasuk sektor ekonomi kreatif dan pariwisata. Kondisi pandemi menyebabkan terjadinya penurunan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara maupun domestik ke Sumatera Barat. Terjadinya penurunan ini disebabkan adanya pembatasan sosial berskala besar, ditutupnya akses keluar-masuk Indonesia, penutupan hotel sehingga mengurangi permintaan dan penawaran pariwisata dalam negeri. Seiring berjalannya waktu, meskipun masih dalam kondisi pandemi telah membuat adanya kenormalan baru dalam kehidupan masyarakat. Mulai dilonggarkannya aturan perjalanan, kembalinya aktivitas masyarakat membawa dampak pada pertumbuhan pariwisata dan ekonomi kreatif di Sumatera Barat. Pembentukan brand suatu kota diperlukan untuk mempengaruhi persepsi wisatawan berkunjung ke destinasi wisata. Peran seluruh lapisan masyarakat diperlukan untuk memulihkan kembali sektor pariwisata di Sumatera Barat. Target dalam kegiatan ini adalah siswa SMK Negeri 9 Padang program pariwisata dan perhotelan. Kegiatan dilakukan dengan metode pemaparan materi, diskusi interaktif dan presentasi analisis kasus oleh siswa. Hasil penilaian efektifitas kegiatan bahwa adanya penambahan pengetahuan dan perubahan cara pandang siswa dalam mempromosikan pariwisata di Sumatera Barat.