Manajemen Program PAUD bagi Suku Anak Dalam dan Pemenuhan Hak Pendidikan Anak

Penyelenggaraan program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) bagi Suku Anak Dalam (SAD) bertujuan untuk memberikan pembelajaran yang baik dan sistematis. Namun, dalam penyelenggaraannya terdapat banyak tantangan, mulai dari sulitnya memperkenalkan pendidikan kepada SAD hingga munculnya permasalahan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sarolangun dalam pemenuhan sumber daya. Kesulitan ini juga tidak terlepas dari konteks pandemi Covid-19 yang mempengaruhi pelaksanaan pendidikan di Indonesia pada saat itu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini didapatkan secara langsung yaitu melalui observasi dan wawancara sebagai data primer. Sumber data sekunder didapatkan dari dokumentasi. Adapun teknik analisis dilakukan dengan melakukan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis manajemen program PAUD SAD dan hubungannya dengan pemenuhan hak pendidikan atas anak. Analisis proses manajemen dilakukan dengan mendeskripsikan fenomena-fenomena yang ditemukan di lapangan mulai dari proses perencanaan, pengorganisasian, pengumpulan sumber, pengendalian kerja, dan pengawasan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam manajemen program PAUD SAD  masih belum terlaksana dengan maksimal disebabkan oleh pandemi Covid-19 yang terjadi di tahun tersebut.