AKTIVITAS PERLINDUNGAN UV DAN ANTIOKSIDAN EKSTRAK KULIT JERUK (Citrus sinensis (L.) Osbeck) DALAM NANOGEL TABIR SURYA

Lirih Indriarini, Dyah Rahmasari, Mega Savira, S. Ayu, A. Bayu, Uswatun Chasanah
{"title":"AKTIVITAS PERLINDUNGAN UV DAN ANTIOKSIDAN EKSTRAK KULIT JERUK (Citrus sinensis (L.) Osbeck) DALAM NANOGEL TABIR SURYA","authors":"Lirih Indriarini, Dyah Rahmasari, Mega Savira, S. Ayu, A. Bayu, Uswatun Chasanah","doi":"10.47653/FARM.V8I2.550","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kulit jeruk (Citrus sinensis (L.) Osbeck) merupakan limbah organik yang merupakan sumber antioksidan polifenol yang baik dan berpotensi sebagai tabir surya. Bahan ini mengandung senyawa yang dapat melindungi kulit dari efek radiasi ultraviolet. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengetahui aktivitas antioksidan dan nilai Sun Protecting Factor (SPF) ekstrak kulit jeruk pada sediaan nanogel. Ekstrak kulit jeruk diperoleh dengan cara maserasi menggunakan etanol 96% kemudian diformulasikan menjadi nanogel dengan variasi konsentrasi 1%, 3%, dan 5%. Dilakukan pengujian sifat fisikokimia, seperti ukuran partikel, indeks polidispersitas (PDI), potensial zeta, organoleptik, homogenitas, pH, dan viskositas. Selanjutnya dilakukan uji aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl), dan proteksi UV (Ultraviolet) ditentukan berdasarkan penentuan nilai SPF yang dilakukan pada panjang gelombang 290-320 nm dengan interval 5nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sediaan dengan konsentrasi ekstrak 1%, 3%, dan 5% memiliki ukuran partikel berturut-turut 303,63 nm ± 6,22; 404,53 nm ± 14,48; 261,75 nm ± 31,47. Aktivitas antioksidan dari sediaan ditentukan dengan nilai persen penghambatan, yaitu, 34,78%±11,35; 39,72%±6,73; dan 55,07%±7,90; sedangkan untuk nilai SPF didapatkan masing-masing formula adalah 14,94; 17,30; dan 18,75. Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa sediaan nanogel ekstrak kulit jeruk termasuk dalam perlindungan tabir surya pada kategori sedang.","PeriodicalId":153904,"journal":{"name":"Jurnal Farmagazine","volume":"102 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Farmagazine","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47653/FARM.V8I2.550","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Kulit jeruk (Citrus sinensis (L.) Osbeck) merupakan limbah organik yang merupakan sumber antioksidan polifenol yang baik dan berpotensi sebagai tabir surya. Bahan ini mengandung senyawa yang dapat melindungi kulit dari efek radiasi ultraviolet. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengetahui aktivitas antioksidan dan nilai Sun Protecting Factor (SPF) ekstrak kulit jeruk pada sediaan nanogel. Ekstrak kulit jeruk diperoleh dengan cara maserasi menggunakan etanol 96% kemudian diformulasikan menjadi nanogel dengan variasi konsentrasi 1%, 3%, dan 5%. Dilakukan pengujian sifat fisikokimia, seperti ukuran partikel, indeks polidispersitas (PDI), potensial zeta, organoleptik, homogenitas, pH, dan viskositas. Selanjutnya dilakukan uji aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl), dan proteksi UV (Ultraviolet) ditentukan berdasarkan penentuan nilai SPF yang dilakukan pada panjang gelombang 290-320 nm dengan interval 5nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sediaan dengan konsentrasi ekstrak 1%, 3%, dan 5% memiliki ukuran partikel berturut-turut 303,63 nm ± 6,22; 404,53 nm ± 14,48; 261,75 nm ± 31,47. Aktivitas antioksidan dari sediaan ditentukan dengan nilai persen penghambatan, yaitu, 34,78%±11,35; 39,72%±6,73; dan 55,07%±7,90; sedangkan untuk nilai SPF didapatkan masing-masing formula adalah 14,94; 17,30; dan 18,75. Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa sediaan nanogel ekstrak kulit jeruk termasuk dalam perlindungan tabir surya pada kategori sedang.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
橘皮柑橘皮的紫外线和抗氧化剂活性(L)。在纳米凝胶中
橙皮(柑橘皮)这是一种有机废物,是一种很好的抗氧化剂多酚的来源,也是一种潜在的防晒霜。这种物质含有一种化合物,可以保护皮肤免受紫外线辐射的影响。本研究的目的是开发和了解纳米凝胶中橙皮提取物的抗氧化剂活性和含量。用乙醇达到96%的橙子皮提取物,然后被重新提炼成纳米凝胶,浓度变化为1%,3%,5%。做了物理化学性能测试,如粒子大小、PDI索引、潜在的泽塔、有机物、均质、pH和粘性。然后用DPPH (2,2- dipi -1-picrylhydrazyl)测试抗氧化活性,并根据SPF在5nm波长290-320处的值确定确定紫外线保护。研究结果表明,sediaan浓度为1%、3%和5%提取物有连续粒度303.63 nm±6,22;404.53 nm±14.48;261.75 nm±31.47。百分之值的指定sediaan抑制抗氧化能力,即34,78%±11,35;39,72%±6.73;和55,07%±7.90;至于SPF值,每个公式为14.94;17,30;和18.75。根据结果,可以推断橘子皮肤提取的纳米凝胶属于中等类别的防晒液。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
FORMULASI SABUN PADAT EKSTRAK ETANOL DAUN SIRIH MERAH (Piper crocatum) FORMULASI DAN UJI EFEKTIVITAS ANTIOKSIDAN HANDBODY LOTION EKSTRAK ETANOL 70% BUAH MENTIMUN (Cucumis sativus L.) DENGAN METODE DPPH PENGEMBANGAN FORMULASI DAN EFEKTIVITAS SABUN CAIR WAJAH EKSTRAK BIJI ALPUKAT (Persea americana Mill) SEBAGAI ANTIJERAWAT TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAUN BIOLA (Ficus Lyrata Warb.) PENGARUH KONSENTRASI NANO-PARTIKEL PERAK HASIL BIOSINTESIS DEKOKTA KULIT MANGGIS TERHADAP MUTU FISIK SEDIAAN SERUM
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1