{"title":"HUBUNGAN EFEK SAMPING DENGAN KECEMASAN AKSEPTOR KB SUNTIK 3 BULAN","authors":"Jujuren Sitepu, A. Pasaribu","doi":"10.37311/jhsj.v4i1.13570","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Cakupan akseptor KB suntik 3 bulan di Indonesia hingga saat ini mengalami penurunan, sehingga mempengaruhi keberhasilan program KB nasional. Efek samping menjadi faktor penyebab akseptor dalam memilih metode kontrasepsi KB suntik 3 bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efek samping dengan tingkat kecemasan akseptor KB suntik 3 bulan di Puskesmas Bulango Selatan. Penelitian menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi adalah seluruh akseptor KB suntik 3 bulan sebanyak 81 orang dan sampel sebanyak 75 orang diperoleh melalui teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji pearson chi-square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa paling banyak akseptor KB suntik 3 bulan dengan tidak memiliki efek samping (73.3%), dan tingkat kecemasan ringan (44.0%). Terdapat hubungan yang signifikan antara efek samping dan tingkat kecemasan akseptor KB suntik 3 bulan di Puskesmas Bulango Selatan (p = 0.001). Disarankan agar ibu lebih mengetahui informasi tentang alat kontrasepsi KB suntik 3 bulan guna dalam menekan jumlah pertumbuhan penduduk dan berperan penting dalam program KB.","PeriodicalId":228381,"journal":{"name":"Jambura Health and Sport Journal","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jambura Health and Sport Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37311/jhsj.v4i1.13570","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Cakupan akseptor KB suntik 3 bulan di Indonesia hingga saat ini mengalami penurunan, sehingga mempengaruhi keberhasilan program KB nasional. Efek samping menjadi faktor penyebab akseptor dalam memilih metode kontrasepsi KB suntik 3 bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efek samping dengan tingkat kecemasan akseptor KB suntik 3 bulan di Puskesmas Bulango Selatan. Penelitian menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi adalah seluruh akseptor KB suntik 3 bulan sebanyak 81 orang dan sampel sebanyak 75 orang diperoleh melalui teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji pearson chi-square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa paling banyak akseptor KB suntik 3 bulan dengan tidak memiliki efek samping (73.3%), dan tingkat kecemasan ringan (44.0%). Terdapat hubungan yang signifikan antara efek samping dan tingkat kecemasan akseptor KB suntik 3 bulan di Puskesmas Bulango Selatan (p = 0.001). Disarankan agar ibu lebih mengetahui informasi tentang alat kontrasepsi KB suntik 3 bulan guna dalam menekan jumlah pertumbuhan penduduk dan berperan penting dalam program KB.