Makna Kekerabatan Dalam Budaya Lonto Leok Pada Proses Pilkada Di Manggarai Barat

B. Simangunsong, Felisianus N. Rahmat
{"title":"Makna Kekerabatan Dalam Budaya Lonto Leok Pada Proses Pilkada Di Manggarai Barat","authors":"B. Simangunsong, Felisianus N. Rahmat","doi":"10.30656/lontar.v9i1.3116","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"            \n                                                            Abstrak \nBudaya memainkan peran yang sangat penting dalam politik karena menjadi cerminan masyarakat dalam menentukan sikap dan pilihan politik atau membentuk karakteristik masyarakat dalam berpolitik. Contoh dari hubungan antara budaya dan politik bisa tergambarkan pada isu kekerabatan  pada pilkada Manggarai Barat 2020 yang dibahas dalam penelitian ini. Fenomena kekerabatan yang dimaksud adalah adanya kecenderungan dari masyarakat Manggarai Barat pada umumnya untuk memilih pemimpin yang seasal atau karena faktor kekerabatan dan kekeluargaan atau dikenal sebagai budaya lonto leok yang masih kuat mempengaruhi kehidupan masyarakat termasuk politik. Penelitian ini menggunakan paradigma interpretif dengan metode penelitian Fenomenologi. Adapun pengumpulan data penelitian dilakukan dengan data primer yaitu melakukan wawancara mendalam dan dokumentasi serta data sekunder berupa studi kepustakaan. Wawancara dilakukan kepada para informan yang melakukan lonto leok menjelang Pilkada Mabar Tahun 2020 dan juga pada pilkada-pilkada sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna kekerabatan dalam budaya lonto leok pada proses pilkada di Manggarai Barat adalah kebersamaan dan ketergantungan. Sementara peran budaya lonto leok dalam proses politik adalah pada saat pengambilan keputusan dan menumbuhkan ikatan kekerabatan. \n  \nKata kunci: Budaya, Politik, Kekerabatan, Lonto Leok, fenomenologi, makna kekerabatan \n  \n  \n  \n  \n  \n  \n  \n  \n  \n                                                Abstract \n  \nCulture plays a very important role in politics because it reflects the everyday life of society in determining political attitudes and choices or shaping the characteristics of society in politics. One of them many examples about the relationship between culture and politics can be illustrated in the issue of kinship in the 2020 West Manggarai regional election discussed in this study. The kinship phenomenon in question is the tendency of the West Manggarai community in general to choose leaders who are in the same kinship and it is known as the lonto leok culture which still strongly influences people's life, including politics. This study uses an interpretive paradigm with phenomenological research methods. The research data collection was carried out with primary data, namely conducting in-depth interviews and documentation and secondary data in the form of literature study. Interviews were conducted with informants who conducted lonto leok ahead of the 2020 Mabar Pilkada and also in the previous pilkada. The results showed that the meaning of kinship in the lonto leok culture in the election process in West Manggarai was togetherness and dependence. Meanwhile, the role of lonto leok culture in the political process is at the time of making decisions and fostering kinship ties. \n  \nKeywords: Culture, Politics, Kinship, Lonto Leok, phenomenology, meaning of kinship \n ","PeriodicalId":227362,"journal":{"name":"LONTAR: Jurnal Ilmu Komunikasi","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"LONTAR: Jurnal Ilmu Komunikasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30656/lontar.v9i1.3116","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3

Abstract

                                                                        Abstrak Budaya memainkan peran yang sangat penting dalam politik karena menjadi cerminan masyarakat dalam menentukan sikap dan pilihan politik atau membentuk karakteristik masyarakat dalam berpolitik. Contoh dari hubungan antara budaya dan politik bisa tergambarkan pada isu kekerabatan  pada pilkada Manggarai Barat 2020 yang dibahas dalam penelitian ini. Fenomena kekerabatan yang dimaksud adalah adanya kecenderungan dari masyarakat Manggarai Barat pada umumnya untuk memilih pemimpin yang seasal atau karena faktor kekerabatan dan kekeluargaan atau dikenal sebagai budaya lonto leok yang masih kuat mempengaruhi kehidupan masyarakat termasuk politik. Penelitian ini menggunakan paradigma interpretif dengan metode penelitian Fenomenologi. Adapun pengumpulan data penelitian dilakukan dengan data primer yaitu melakukan wawancara mendalam dan dokumentasi serta data sekunder berupa studi kepustakaan. Wawancara dilakukan kepada para informan yang melakukan lonto leok menjelang Pilkada Mabar Tahun 2020 dan juga pada pilkada-pilkada sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna kekerabatan dalam budaya lonto leok pada proses pilkada di Manggarai Barat adalah kebersamaan dan ketergantungan. Sementara peran budaya lonto leok dalam proses politik adalah pada saat pengambilan keputusan dan menumbuhkan ikatan kekerabatan.   Kata kunci: Budaya, Politik, Kekerabatan, Lonto Leok, fenomenologi, makna kekerabatan                                                                   Abstract   Culture plays a very important role in politics because it reflects the everyday life of society in determining political attitudes and choices or shaping the characteristics of society in politics. One of them many examples about the relationship between culture and politics can be illustrated in the issue of kinship in the 2020 West Manggarai regional election discussed in this study. The kinship phenomenon in question is the tendency of the West Manggarai community in general to choose leaders who are in the same kinship and it is known as the lonto leok culture which still strongly influences people's life, including politics. This study uses an interpretive paradigm with phenomenological research methods. The research data collection was carried out with primary data, namely conducting in-depth interviews and documentation and secondary data in the form of literature study. Interviews were conducted with informants who conducted lonto leok ahead of the 2020 Mabar Pilkada and also in the previous pilkada. The results showed that the meaning of kinship in the lonto leok culture in the election process in West Manggarai was togetherness and dependence. Meanwhile, the role of lonto leok culture in the political process is at the time of making decisions and fostering kinship ties.   Keywords: Culture, Politics, Kinship, Lonto Leok, phenomenology, meaning of kinship  
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
抽象文化在政治中发挥着至关重要的作用,因为它反映了社会的政治态度和选择,或塑造了社会的政治特征。文化和政治关系的一个例子可以在2020年西比尔卡达曼加拉(pilkada Manggarai western)的亲属关系中找到。所谓的亲属关系现象,通常是指西方曼加雷里社区普遍倾向于选举真正的领导人,或由于亲属关系或被称为朗托文化(lonto leok)的亲属关系,这种文化仍然影响着社会生活,包括政治。本研究采用病理化研究方法的解释范例。此外,研究数据收集是通过对深入采访、文献和文学研究辅助数据进行的。这些采访是针对那些在2020年的皮尔卡达·马巴(Pilkada Mabar)和之前的皮尔卡-皮尔卡(Pilkada - Pilkada)之前对朗托·莱克(lonto leok)进行采访的告密者。研究表明,在西方的曼加雷群岛皮尔卡达文化中,伦托文化的凝聚力意味着相互依赖。而朗托·莱克的文化在政治进程中的作用在于决策和培养亲属关系。关键词:文化、政治、亲属关系、伦托·莱克、表现学、抽象文化的本质、抽象文化的意义,因为它反映了社会在政治投票、选举或政治投票中的日常生活。文化和政治之间的关系可以在2020年西方漫画中引入的地区选举中被描绘出来。问题是,西方Manggarai社区普遍选择的领导人是与之相似的人,他们被称为lonto leok文化,这仍然影响着人们的生活,包括政治。这个研究是对现象研究方法的解释性研究。研究数据收集伴随着原始数据,namely被浓缩在摘要中接受采访和文件研究。这次采访是由那些在2020年之前预测的Mabar Pilkada和previous Pilkada的人进行的。这些建议表明,在西方Manggarai的选举过程中,长期存在的亲属关系是紧密相连和依赖的。与此同时,在作出决定和培养亲属关系的时候,朗托文化的延续一直存在。背景:文化,政治,亲缘关系,隆托文化,表象,亲缘关系
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Audio-post Company Communication Strategy in Jakarta on Maintaining Client Loyalty in Television Advertising The Impact of Internal Bulletins on Information Needs in Balai Besar Wilayah Sungai Brantas Crisis Response Strategy of PT. Angkasa Pura II on the News of Health Protocol Violations at Soekarno-Hatta Airport Body Image dalam Video Klip LOONA "Butterfly" Representation of Alone Together in Family Communication in the Film " Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini"
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1