{"title":"Keragaman Ironi dalam Cerpen “Doa Sang Perawan “ Karya Bondan Winarno (Sebuah Kajian Paratekstual)","authors":"Eli Herlina","doi":"10.30998/DISKURSUS.V2I01.6658","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memeroleh data empiris tentang (1) Ironi dalam alur cerpen “Doa Seorang Perawan” Karya Bondan Winarno, (2) Ironi dalam penokohan cerpen “Doa Seorang Perawan” Karya Bondan Winarno, (3) Ironi dalam parateks cerpen “Doa Seorang Perawan” Karya Bondan Winarno. Metode penelitian yang digunakan adalah adalah metode kualitatif dengan teknik analisis isi (content analiysis). Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat post positivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, (sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif/kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai bulan Januari 2019. Hasil penelitian menunjukkan ironi yang signifikan antara teks inti cerpen “Doa Seorang Perawan” karya Bondan Winarno dengan komposisi musik La Priere d’une Vierge gubahan Tekhla Badarzweska yaitu ironi pada alur, penokohan dan parateks cerpen “Doa Seorang Perawan” karya Bondan Winarno.Kata Kunci: Ironi, semiotik, parateks","PeriodicalId":317864,"journal":{"name":"Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia","volume":"336 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-07-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30998/DISKURSUS.V2I01.6658","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memeroleh data empiris tentang (1) Ironi dalam alur cerpen “Doa Seorang Perawan” Karya Bondan Winarno, (2) Ironi dalam penokohan cerpen “Doa Seorang Perawan” Karya Bondan Winarno, (3) Ironi dalam parateks cerpen “Doa Seorang Perawan” Karya Bondan Winarno. Metode penelitian yang digunakan adalah adalah metode kualitatif dengan teknik analisis isi (content analiysis). Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat post positivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, (sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif/kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai bulan Januari 2019. Hasil penelitian menunjukkan ironi yang signifikan antara teks inti cerpen “Doa Seorang Perawan” karya Bondan Winarno dengan komposisi musik La Priere d’une Vierge gubahan Tekhla Badarzweska yaitu ironi pada alur, penokohan dan parateks cerpen “Doa Seorang Perawan” karya Bondan Winarno.Kata Kunci: Ironi, semiotik, parateks