{"title":"Optimasi Formula dan Evaluasi Sediaan Sabun Gel Ekstrak Etanol Daun Kembang Sepatu","authors":"Raodatul Istiharoh","doi":"10.29303/jku.v11i3.752","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":" \nLatar belakang: Sabun yang saat ini beredar di pasaran masih menggunakan zat aktif sintetik seperti triklosan dan triklokarban yang memiliki efek samping seperti iritasi pada kulit. Ekstrak daun kembang sepatu memiliki aktivitas sebagai antibakteri. Pengembangan sediaan sabun gel dengan kandungan ekstrak etanol daun kembang sepatu sebagai zat aktif perlu dilakukan. Guna mendapatkan sifat fisik yang baik pada sediaan sabun gel diperlukan zat tambahan gelling agent. Tujuan penelitian ini untuk menentukan konsentrasi carbopol 940 dan Hidroksi Propil Metil Selulosa (HPMC) pada formula optimum. \nMetode: Optimasi formula dilakukan dengan metode simplex lattice design. Parameter respon yang diukur pada evaluasi sabun gel yaitu pH, daya sebar, tinggi busa, dan stabilitas busa. \nHasil: Hasil optimasi diperoleh formula optimum yaitu kombinasi HPMC 0,25% dan Carbopol 940 1,75%. Hasil evaluasi formula optimum pada percobaan diperoleh nilai pH, daya sebar, tinggi busa dan stabilitas busa berturut-turut yaitu 4,74; 6,5 cm; 8,5 cm; dan 88,22%. Sediaan sabun gel berwarna hijau, beraroma seperti daun kembang sepatu dengan sediaan yang homogen serta viskositas pseodoplastis non newton. \nKesimpulan: Formula optimum sabun gel ekstrak daun kembang sepatu dapat dibuat dengan kombinasi HPMC 0,25% dan carbopol 940 1,75% guna memperoleh sabun gel yang memenuhi syarat sifat fisik dari sediaan sabun gel yang baik.","PeriodicalId":135675,"journal":{"name":"Unram Medical Journal","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Unram Medical Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/jku.v11i3.752","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar belakang: Sabun yang saat ini beredar di pasaran masih menggunakan zat aktif sintetik seperti triklosan dan triklokarban yang memiliki efek samping seperti iritasi pada kulit. Ekstrak daun kembang sepatu memiliki aktivitas sebagai antibakteri. Pengembangan sediaan sabun gel dengan kandungan ekstrak etanol daun kembang sepatu sebagai zat aktif perlu dilakukan. Guna mendapatkan sifat fisik yang baik pada sediaan sabun gel diperlukan zat tambahan gelling agent. Tujuan penelitian ini untuk menentukan konsentrasi carbopol 940 dan Hidroksi Propil Metil Selulosa (HPMC) pada formula optimum.
Metode: Optimasi formula dilakukan dengan metode simplex lattice design. Parameter respon yang diukur pada evaluasi sabun gel yaitu pH, daya sebar, tinggi busa, dan stabilitas busa.
Hasil: Hasil optimasi diperoleh formula optimum yaitu kombinasi HPMC 0,25% dan Carbopol 940 1,75%. Hasil evaluasi formula optimum pada percobaan diperoleh nilai pH, daya sebar, tinggi busa dan stabilitas busa berturut-turut yaitu 4,74; 6,5 cm; 8,5 cm; dan 88,22%. Sediaan sabun gel berwarna hijau, beraroma seperti daun kembang sepatu dengan sediaan yang homogen serta viskositas pseodoplastis non newton.
Kesimpulan: Formula optimum sabun gel ekstrak daun kembang sepatu dapat dibuat dengan kombinasi HPMC 0,25% dan carbopol 940 1,75% guna memperoleh sabun gel yang memenuhi syarat sifat fisik dari sediaan sabun gel yang baik.