Johannes Tarigan, Fredy Simanjuntak, Septerianus Waruwu, David Martinus Gulo, Ya’aman Gulo, Josanti Josanti, Otieli Harefa
{"title":"Pendidikan Rumah Singgah Bagi Anak Kurang Mampu di Kota Batam","authors":"Johannes Tarigan, Fredy Simanjuntak, Septerianus Waruwu, David Martinus Gulo, Ya’aman Gulo, Josanti Josanti, Otieli Harefa","doi":"10.53547/rcj.v2i1.114","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Poverty is a condition that is never wanted by anyone. The condition of a large or small city does not guarantee that there will be no poor family in that place. However, the most important of these is what can happen to a poor family. How about their families, especially children born to poor families. Children who cannot afford it will certainly find it difficult to get an education and even their family's economic capacity may not be able to fulfil the three main human needs properly. Therefore, humans as social creatures cannot be separated from other humans. So that there need to be efforts from other individuals to help each other and the Halfway House becomes a solution for children who come from poor families.AbstrakKemiskinan merupakan keadaan yang tidak pernah diinginkan oleh siapapun. Keadaan kota yang besar atau kecil tidak menjadi jaminan ditempat itu tidak terdapat keluarga yang tidak mampu. Namun, yang paling penting dari hal itu adalah apa yang dapat terjadi terhadap keluarga yang tidak mampu. Bagaimana keluarganya terkhusus anak-anak yang lahir dari keluarga yang tidak mampu. Anak-anak yang tidak mampu tentunya akan kesulitan untuk mendapatkan pendidikan bahkan kemampuan ekonomi kelaurga mereka belum tentu dapat memenuhi tiga kebutuhan pokok utama manusia dengan layak. Oleh karena itu manusia sebagai makhluk sosial tidak dapat lepas dari manusia lainnya. Sehingga perlu ada upaya dari individu lain untuk saling membantu dan Rumah Singgah menjadi salah satu solusi untuk anak-anak yang berasal dari keluarga yang tidak mampu. ","PeriodicalId":197227,"journal":{"name":"REAL COSTER: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"REAL COSTER: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53547/rcj.v2i1.114","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Poverty is a condition that is never wanted by anyone. The condition of a large or small city does not guarantee that there will be no poor family in that place. However, the most important of these is what can happen to a poor family. How about their families, especially children born to poor families. Children who cannot afford it will certainly find it difficult to get an education and even their family's economic capacity may not be able to fulfil the three main human needs properly. Therefore, humans as social creatures cannot be separated from other humans. So that there need to be efforts from other individuals to help each other and the Halfway House becomes a solution for children who come from poor families.AbstrakKemiskinan merupakan keadaan yang tidak pernah diinginkan oleh siapapun. Keadaan kota yang besar atau kecil tidak menjadi jaminan ditempat itu tidak terdapat keluarga yang tidak mampu. Namun, yang paling penting dari hal itu adalah apa yang dapat terjadi terhadap keluarga yang tidak mampu. Bagaimana keluarganya terkhusus anak-anak yang lahir dari keluarga yang tidak mampu. Anak-anak yang tidak mampu tentunya akan kesulitan untuk mendapatkan pendidikan bahkan kemampuan ekonomi kelaurga mereka belum tentu dapat memenuhi tiga kebutuhan pokok utama manusia dengan layak. Oleh karena itu manusia sebagai makhluk sosial tidak dapat lepas dari manusia lainnya. Sehingga perlu ada upaya dari individu lain untuk saling membantu dan Rumah Singgah menjadi salah satu solusi untuk anak-anak yang berasal dari keluarga yang tidak mampu.
贫穷是任何人都不想要的状态。大城市或小城市的状况并不能保证那里不会有贫困家庭。然而,其中最重要的是一个贫穷的家庭可能会发生什么。他们的家庭呢,尤其是贫困家庭的孩子。负担不起学费的儿童肯定会发现很难接受教育,甚至他们家庭的经济能力也可能无法适当满足人类的三种主要需求。因此,作为社会性生物的人类不能与其他人分开。所以需要其他人的努力来互相帮助,中途之家成为了贫困家庭儿童的解决方案。【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】Keadaan kota yang besar (Keadaan kota yang)是一名男子,他是一名男子,他是一名男子,他是一名男子。Namun, yang paling penting dari hal itu adalah apa yang dapat terjadi terhadap keluarga yang tidak mampu。Bagaimana keluarganya terkhusus anak-anak yang lahir dari keluarga yang tidak mampu。阿纳克-阿纳克yang tidak mampu tentenya akan kesulitan untuk mendapatkan pendidikan bakan kemapan economi kelurga mereka belum tenpu dapat memenuhi tiga kebutuhan pokok utama mamama umajan layak。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。这句话的意思是:“我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。”