{"title":"Penggunaan Kohesi Gramatikal dan Kohesi Leksikal pada Kumpulan Cerpen Surat Kecil untuk Ayah Karya Boy Candra","authors":"Sella Susilawati","doi":"10.30998/diskursus.v4i2.9820","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui penggunaan kohesi gramatikal yang terdapat dalam kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra. 2) Untuk mengetahui penggunaan kohesi leksikal yang terdapat dalam kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra. 3) Untuk mengetahui perbandingan pengunaan kohesi gramatikal dengan kohesi leksikal yang terdapat dalam kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu metode deskriptif kualitatif. Adapun teknik yang digunakan, yaitu teknik kepustakaan. Sumber data yang digunakan adalah 18 cerpen dalam kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra. Alat kohesi gramatikal yang dianalisis dalam keempat cerpen tersebut, yaitu referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi. Setelah dianalisis ternyata penggunaan alat kohesi gramatikal dalam cerpen tersebut berjumlah 1900. Jumlah tersebut terbagi ke dalam empat jenis alat penanda kohesi gramatikal, yaitu referensi sebanyak 954 (50%), substitusi sebanyak 113 (6%), elipsis sebanyak 39 (2%), dan konjungsi sebanyak 794 (42%) sehingga total menjadi 1900. Pada jenis referensi terbagi lagi menjadi tiga, yaitu referensi endofora (katafora), referensi endofora (anafora), dan referensi eksofora. Sedangkan kohesi leksikal yang dianalisis dalam kedelapan belas cerpen tersebut, yaitu repetisi, sinonim, antonim, hiponim, kolokasi, dan ekuivalensi. Setelah dianalisis ternyata penggunaan kohesi leksikal dalam cerpen tersebut berjumlah 507. penanda kohesi leksikal, yaitu repetisi sebanyak 215 (42%), sinonim sebanyak 54 (11%), antonim sebanyak 63 (12%), himponim sebanyak 71 (14%), kolokasi sebanyak 2 (0,3%), ekuivalensi sebanyak 102 (20%) sehingga total menjadi 507. Sedangkan dalam cerpen dari kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra tidak terdapat meronim. Temuan data tersebut ditemukan secara menyeluruh dalam delapan belas cerpen dari kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra. Kata kunci: analisis, kohesi gramatikal dan kohesi leksikal, serta cerpen.","PeriodicalId":317864,"journal":{"name":"Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia","volume":"143 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"4","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30998/diskursus.v4i2.9820","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui penggunaan kohesi gramatikal yang terdapat dalam kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra. 2) Untuk mengetahui penggunaan kohesi leksikal yang terdapat dalam kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra. 3) Untuk mengetahui perbandingan pengunaan kohesi gramatikal dengan kohesi leksikal yang terdapat dalam kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu metode deskriptif kualitatif. Adapun teknik yang digunakan, yaitu teknik kepustakaan. Sumber data yang digunakan adalah 18 cerpen dalam kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra. Alat kohesi gramatikal yang dianalisis dalam keempat cerpen tersebut, yaitu referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi. Setelah dianalisis ternyata penggunaan alat kohesi gramatikal dalam cerpen tersebut berjumlah 1900. Jumlah tersebut terbagi ke dalam empat jenis alat penanda kohesi gramatikal, yaitu referensi sebanyak 954 (50%), substitusi sebanyak 113 (6%), elipsis sebanyak 39 (2%), dan konjungsi sebanyak 794 (42%) sehingga total menjadi 1900. Pada jenis referensi terbagi lagi menjadi tiga, yaitu referensi endofora (katafora), referensi endofora (anafora), dan referensi eksofora. Sedangkan kohesi leksikal yang dianalisis dalam kedelapan belas cerpen tersebut, yaitu repetisi, sinonim, antonim, hiponim, kolokasi, dan ekuivalensi. Setelah dianalisis ternyata penggunaan kohesi leksikal dalam cerpen tersebut berjumlah 507. penanda kohesi leksikal, yaitu repetisi sebanyak 215 (42%), sinonim sebanyak 54 (11%), antonim sebanyak 63 (12%), himponim sebanyak 71 (14%), kolokasi sebanyak 2 (0,3%), ekuivalensi sebanyak 102 (20%) sehingga total menjadi 507. Sedangkan dalam cerpen dari kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra tidak terdapat meronim. Temuan data tersebut ditemukan secara menyeluruh dalam delapan belas cerpen dari kumpulan cerpen Surat Kecil untuk Ayah karya Boy Candra. Kata kunci: analisis, kohesi gramatikal dan kohesi leksikal, serta cerpen.