Dewi Ana Puji Rahayu, Prihadi dwi hatmono, Tri Yatno
{"title":"PENGARUH POTENSI DIRI, LINGKUNGAN SOSIAL DAN KEAKTIFAN BERORGANISASI TERHADAP KEPRIBADIAN GENERASI MUDA BUDDHIS DI KABUPATEN JEPARA","authors":"Dewi Ana Puji Rahayu, Prihadi dwi hatmono, Tri Yatno","doi":"10.53565/nivedana.v1i1.140","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung potensi diri terhadap keaktifan berorganisasi, pengaruh langsung lingkungan sosial terhadap keaktifan berorganisasi, pengaruh langsung keaktifan berorganisasi terhadap kepribadian, pengaruh langsung potensi diri terhadap kepribadian, pengaruh langsung lingkungan sosial terhadap kepribadian, pengaruh tidak langsung potensi diri terhadap kepribadian melalui keaktifan berorganisasi, dan pengaruh tidak langsung lingkungan sosial terhadap kepribadian melalui keaktifan berorganisasi. Obyek penelitian adalah generasi muda Buddhis di Kabupaten Jepara.Metode penelitian ini adalah menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan metode survey. Jenis sampel stratified random sampling, yaitu 50 responden dari 120 populasi. Teknik pengumpulan data dari kuesioner, wawancara, dan observasi sebagai data primer. Sedangkan data sekunder diperoleh melalui dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis jalur atau Path Analisis. Validitas data menggunakan uji instrumen kepada generasi muda Buddhis di Kabupaten Pati.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengaruh langsung potensi diri terhadap keaktifan berorganisasi adalah 0,624, pengaruh langsung lingkungan sosial terhadap keaktifan berorganisasi adalah 0,284, pengaruh langsung keaktifan berorganisasi terhadap kepribadian adalah 0,531, pengaruh langsung potensi diri terhadap kepribadian adalah 0,244, pengaruh langsung lingkungan sosial terhadap kepribadian adalah 0,228, pengaruh tidak langsung potensi diri terhadap kepribadian melalui keaktifan berorganisasi adalah 0,331344, pengaruh tidak langsung lingkungan sosial terhadap kepribadian melalui keaktifan berorganisasi adalah 0,150804. Kepribadian generasi muda Buddhis di Kabupaten Jepara dipengaruhi oleh potensi diri, lingkungan sosial, keaktifan berorganisasi dan kepribadian.","PeriodicalId":345264,"journal":{"name":"NIVEDANA : Jurnal Komunikasi dan Bahasa","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-07-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"NIVEDANA : Jurnal Komunikasi dan Bahasa","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53565/nivedana.v1i1.140","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung potensi diri terhadap keaktifan berorganisasi, pengaruh langsung lingkungan sosial terhadap keaktifan berorganisasi, pengaruh langsung keaktifan berorganisasi terhadap kepribadian, pengaruh langsung potensi diri terhadap kepribadian, pengaruh langsung lingkungan sosial terhadap kepribadian, pengaruh tidak langsung potensi diri terhadap kepribadian melalui keaktifan berorganisasi, dan pengaruh tidak langsung lingkungan sosial terhadap kepribadian melalui keaktifan berorganisasi. Obyek penelitian adalah generasi muda Buddhis di Kabupaten Jepara.Metode penelitian ini adalah menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan metode survey. Jenis sampel stratified random sampling, yaitu 50 responden dari 120 populasi. Teknik pengumpulan data dari kuesioner, wawancara, dan observasi sebagai data primer. Sedangkan data sekunder diperoleh melalui dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis jalur atau Path Analisis. Validitas data menggunakan uji instrumen kepada generasi muda Buddhis di Kabupaten Pati.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengaruh langsung potensi diri terhadap keaktifan berorganisasi adalah 0,624, pengaruh langsung lingkungan sosial terhadap keaktifan berorganisasi adalah 0,284, pengaruh langsung keaktifan berorganisasi terhadap kepribadian adalah 0,531, pengaruh langsung potensi diri terhadap kepribadian adalah 0,244, pengaruh langsung lingkungan sosial terhadap kepribadian adalah 0,228, pengaruh tidak langsung potensi diri terhadap kepribadian melalui keaktifan berorganisasi adalah 0,331344, pengaruh tidak langsung lingkungan sosial terhadap kepribadian melalui keaktifan berorganisasi adalah 0,150804. Kepribadian generasi muda Buddhis di Kabupaten Jepara dipengaruhi oleh potensi diri, lingkungan sosial, keaktifan berorganisasi dan kepribadian.