{"title":"TETAP SEHAT MENTAL SELAMA PANDEMI COVID-19","authors":"Anas Rahmad Hidayat, Harpeni Siswatibudi","doi":"10.59737/jpmpi.v2i1.44","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sehat mental diartikan sebagai kondisi individu yang yang berada dalam keadaan sejahtera,mampu mengenal potensi dirinya, mampu menghadapi tekanan sehari-hari, dan mampuberkontribusi di lingkungan sosialnya (WHO, 2015). Masing-masing individu memiliki standarberbeda dalam menghadapi kondisi yang dianggap mengancam bagi dirinya, salah satunyaadalah Pandemi Covid-19. Respon terhadap situasi ini bermacam-macam, yaitu stress,cemas, depresi, produktif, agresif, dan sebagainya. Oleh karena itu penulis melakukankegiatan pemaparan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mengatasi kondisiini. Pemaparan dilakukan secara webinar, ditayangkan melalui platform zoom dan youtubehttps://www.youtube.com/watch?v=71wRZHSnwaU. Faktor yang bisa memicu kondisikesehatan mental, mulai dari kepedihan, isolasi, hingga kehilangan pendapatan danketakutan yang muncul akibat pandemi. Hal ini juga disebut bisa memperburuk kondisi yangsebelumnya sudah ada. Malahan, tidak sedikit orang yang akhirnya melarikan diri dengancara mengonsumsi alkohol, mengalami insomnia, hingga kecemasan dan depresi.","PeriodicalId":210933,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Permata Indonesia","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Permata Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59737/jpmpi.v2i1.44","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Sehat mental diartikan sebagai kondisi individu yang yang berada dalam keadaan sejahtera,mampu mengenal potensi dirinya, mampu menghadapi tekanan sehari-hari, dan mampuberkontribusi di lingkungan sosialnya (WHO, 2015). Masing-masing individu memiliki standarberbeda dalam menghadapi kondisi yang dianggap mengancam bagi dirinya, salah satunyaadalah Pandemi Covid-19. Respon terhadap situasi ini bermacam-macam, yaitu stress,cemas, depresi, produktif, agresif, dan sebagainya. Oleh karena itu penulis melakukankegiatan pemaparan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mengatasi kondisiini. Pemaparan dilakukan secara webinar, ditayangkan melalui platform zoom dan youtubehttps://www.youtube.com/watch?v=71wRZHSnwaU. Faktor yang bisa memicu kondisikesehatan mental, mulai dari kepedihan, isolasi, hingga kehilangan pendapatan danketakutan yang muncul akibat pandemi. Hal ini juga disebut bisa memperburuk kondisi yangsebelumnya sudah ada. Malahan, tidak sedikit orang yang akhirnya melarikan diri dengancara mengonsumsi alkohol, mengalami insomnia, hingga kecemasan dan depresi.