Sebuah Upaya Mempertahankan Identitas Nasional: Pelestarian Indegenous Knowledge melalui Pengembangan Teknologi pada Perpustakaan Nasional

Anton Hermawan
{"title":"Sebuah Upaya Mempertahankan Identitas Nasional: Pelestarian Indegenous Knowledge melalui Pengembangan Teknologi pada Perpustakaan Nasional","authors":"Anton Hermawan","doi":"10.18326/PUSTABIBLIA.V2I2.277-295","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Jika melihat dari jenisnya, ada beberapa jenis perpustakaan, antara lain perpustakaan sekolah, perpustakaan universitas, perpustakaan pribadi, perpustakaan nasional, dsb. Perpustakaan sekolah menyajikan produk terkait dengan pendidikan sekolah dasar sampai SMA, perpustakaan universitas menyajikan produk yang terkait dengan pendidikan di bangku kuliah, perpustakaan pribadi menyajikan bahan bacaan yang disukai yang mencerminkan kepribadiannya, sedangkan perpustakaan nasional seharusnya menyajikan produk-produk yang mencerminkan negara tersebut. Sejarah sebuah bangsa yang besar akan bisa dilestarikan dari generasi ke generasi melalui perpustakaan nasional. Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki indegenous knowledge (kearifan lokal) serta kekayaan budaya yang besar dan tersebar dari sabang sampai merauke. Selayaknya kearifan lokal serta kekayaan budaya yang dimiliki tersebut dapat dikoleksi di- dalam sebuah perpustakaan. Melalui perkembangan teknologi informasi, pengembangan perpustakaan menjadi sebuah jawaban agar koleksi kearifan lokal dan kekayaan budaya tersebut dapat diakses oleh bangsa Indonesia dari sabang sampai merauke dengan harapan mampu memperkuat serta mempertahankan identitas nasional Indonesia. Namun sejalan dengan pengaruh globalisasi dan kemajuan teknologi,semakin terindikasi adanya ancaman terhadap lunturnya kearifan lokal dikalangan generasi penerus. Oleh karena itu,dibutuhkan manifestasi baru agar perpustakaan nasional menjadi hal yang menarik untuk diakses dan ditelusuri oleh generasi muda penerus bangsa, agar identitas nasional tetap dapat dipertahankan. Salah satunya adalah dengan mengembangkan perpustakaan melalui teknologi yang akan memberikan pengalaman yang lebih menarik terhadap “petualangan pemustaka” ketika menelusur sebuah perpustakaan.If you look at the type, there are several types of libraries, including school libraries, university libraries, private libraries, national libraries, etc. School libraries present products related to elementary to senior high school education, university libraries provide products related to college education, private libraries provide the preferred reading material that reflects their personality, while the national library should present products that reflect the country. The history of a great nation will be preserved from generation to generation through the national library. Indonesia is known as a country that has indegenous knowledge and great cultural wealth and spread from Sabang to Merauke. Just as well as indegenous knowledge and cultural wealth owned can be collected in a library. Through the development of information technology, library development becomes an answer so that the collection of indegenous knowledge and cultural wealth can be accessed by the Indonesian nation from Sabang to Merauke in the hope of strengthening and maintaining Indonesia’s national identity. But in line with the influence of globalization and technological progress, the more indication of threats to the dissolution of indegenous knowledge among the next generation. Therefore, a new manifestation is needed to make the national library interesting to be accessed and traced by the younger generation of the nation, so that the national identity can be maintained. One way is to develop libraries through technology that will provide a more interesting experience with “ readers adventures” when searching for a library","PeriodicalId":399248,"journal":{"name":"Pustabiblia: Journal of Library and Information Science","volume":"101 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Pustabiblia: Journal of Library and Information Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.18326/PUSTABIBLIA.V2I2.277-295","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3

Abstract

Jika melihat dari jenisnya, ada beberapa jenis perpustakaan, antara lain perpustakaan sekolah, perpustakaan universitas, perpustakaan pribadi, perpustakaan nasional, dsb. Perpustakaan sekolah menyajikan produk terkait dengan pendidikan sekolah dasar sampai SMA, perpustakaan universitas menyajikan produk yang terkait dengan pendidikan di bangku kuliah, perpustakaan pribadi menyajikan bahan bacaan yang disukai yang mencerminkan kepribadiannya, sedangkan perpustakaan nasional seharusnya menyajikan produk-produk yang mencerminkan negara tersebut. Sejarah sebuah bangsa yang besar akan bisa dilestarikan dari generasi ke generasi melalui perpustakaan nasional. Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki indegenous knowledge (kearifan lokal) serta kekayaan budaya yang besar dan tersebar dari sabang sampai merauke. Selayaknya kearifan lokal serta kekayaan budaya yang dimiliki tersebut dapat dikoleksi di- dalam sebuah perpustakaan. Melalui perkembangan teknologi informasi, pengembangan perpustakaan menjadi sebuah jawaban agar koleksi kearifan lokal dan kekayaan budaya tersebut dapat diakses oleh bangsa Indonesia dari sabang sampai merauke dengan harapan mampu memperkuat serta mempertahankan identitas nasional Indonesia. Namun sejalan dengan pengaruh globalisasi dan kemajuan teknologi,semakin terindikasi adanya ancaman terhadap lunturnya kearifan lokal dikalangan generasi penerus. Oleh karena itu,dibutuhkan manifestasi baru agar perpustakaan nasional menjadi hal yang menarik untuk diakses dan ditelusuri oleh generasi muda penerus bangsa, agar identitas nasional tetap dapat dipertahankan. Salah satunya adalah dengan mengembangkan perpustakaan melalui teknologi yang akan memberikan pengalaman yang lebih menarik terhadap “petualangan pemustaka” ketika menelusur sebuah perpustakaan.If you look at the type, there are several types of libraries, including school libraries, university libraries, private libraries, national libraries, etc. School libraries present products related to elementary to senior high school education, university libraries provide products related to college education, private libraries provide the preferred reading material that reflects their personality, while the national library should present products that reflect the country. The history of a great nation will be preserved from generation to generation through the national library. Indonesia is known as a country that has indegenous knowledge and great cultural wealth and spread from Sabang to Merauke. Just as well as indegenous knowledge and cultural wealth owned can be collected in a library. Through the development of information technology, library development becomes an answer so that the collection of indegenous knowledge and cultural wealth can be accessed by the Indonesian nation from Sabang to Merauke in the hope of strengthening and maintaining Indonesia’s national identity. But in line with the influence of globalization and technological progress, the more indication of threats to the dissolution of indegenous knowledge among the next generation. Therefore, a new manifestation is needed to make the national library interesting to be accessed and traced by the younger generation of the nation, so that the national identity can be maintained. One way is to develop libraries through technology that will provide a more interesting experience with “ readers adventures” when searching for a library
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
通过国家图书馆的技术发展来维护国家身份:保护国家知识
从他们的类型来看,有各种各样的图书馆,如学校图书馆、大学图书馆、私人图书馆、国家图书馆等等。学校图书馆提供与小学到高中教育有关的产品,大学图书馆提供与大学教育有关的产品,私人图书馆提供了反映其个性的首选阅读材料,而国家图书馆应该提供反映国家的产品。一个伟大国家的历史将通过国家图书馆代代相传。印度尼西亚被认为是一个拥有本土知识和丰富文化财富的国家,从沙邦一直延伸到墨洛克。当地的智慧和文化财富都可以被收藏在图书馆里。随着信息技术的发展,图书馆的发展成为解决方案,印尼人可以从沙邦到墨洛克获得当地的智慧和文化财富,希望能够加强和捍卫印尼的国家身份。但是,随着全球化的影响和技术的进步,越来越多的人看到了对地方智慧的威胁。因此,需要新的证据,使国家图书馆成为一个吸引人的地方,并被年轻一代的人所追求,以保持国家身份。其中之一是通过技术开发图书馆,这将为潜入图书馆提供更有趣的“青少年探险”经验。如果你看看这种类型,包括学校图书馆,大学图书馆,私人图书馆,国家图书馆,等等。《图书馆图书馆》的制作与高等教育的初级教育、大学图书馆发行出版物与大学教育相关,提供反映其个性的个人图书馆材料,而国家图书馆应该提供反映国家的材料。伟大国家的历史将通过国家图书馆从一代传到一代。印度尼西亚据知是一个国家,它拥有本土知识和文化财富,并从沙邦蔓延到墨洛克。就像任何拥有内在知识和文化财富的人一样,拥有能力的人都可以在图书馆收藏。通过信息技术的发展,图书馆的发展形成了一个答案,即印尼民族从Sabang获得的内在知识和文化财富的积累可以得到印尼国家身份的希望。但考虑到全球反腐败技术进步的影响,在下一代中,对不确定知识的阻碍更有威胁。因此,有必要建立一个新的国家图书馆,使其感兴趣的是被更年轻的国家一代所接受和追踪,这样国家身份就可以保留下来。一种通过技术发展的方法是在寻找图书馆时,更有趣的“读者冒险”体验
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Pengaruh Media Sosial Instagram terhadap Pemanfaatan Perpustakaan pada Suku Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Jakarta Utara Meningkatkan Eksistensi Perpustakaan melalui Aspirasi Pemustaka Analisis Kualitas Website terhadap User Experience pada Website Library Garden UPT Pusat Perpustakaan UIN Raden Mas Said Surakarta berdasarkan Teori Shedroff dan Teori Miller Kerjasama Preservasi Koleksi Langka Perpustakaan Pusat Survei Geologi dengan Perpustakaan Nasional Literary Warrant dan User Warrant untuk Merancang Konstruksi Prototipe Tesaurus
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1