Aplikasi Benzylamino Purine (BAP) untuk Meningkatkan Pertumbuhan dan Produktivitas Empat Varietas Padi Sawah

Khalim Rizkiana Bahri, Sugiyanta, Ni Made Armini Wiendi, MS.
{"title":"Aplikasi Benzylamino Purine (BAP) untuk Meningkatkan Pertumbuhan dan Produktivitas Empat Varietas Padi Sawah","authors":"Khalim Rizkiana Bahri, Sugiyanta, Ni Made Armini Wiendi, MS.","doi":"10.29244/agrob.v10i3.46488","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK  \nLaju pertambahan produktivitas padi nasional cenderung mengalami penurunan pada beberapa tahun terakhir. Produktivitas padi nasional pada tahun 2015-2020 rata-rata mengalami penurunan sebesar 0.87%. Potensi zat pengatur tumbuh diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan mengatasi pelandaian produksi padi. Benzylamino purine (BAP) merupakan kelompok sitokinin sintesis turunan dari adenin yang berfungsi   mendorong pertumbuhan tanaman dan beberapa respon perkembangan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari respon empat varietas tanaman padi sawah terhadap aplikasi beberapa konsentrasi BAP. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Sawah Baru, Departemen Agronomi dan Hortikultura, IPB University pada bulan Februari hingga Juni 2020. Pengamatan beberapa peubah dilakukan di Laboratorium Pasca Panen dan Laboratorium Technopark hingga bulan Agustus 2020. Rancangan percobaan yang digunakan adalah split plot dua faktor yaitu varietas sebagai petak utama dan konsentrasi BAP sebagai anak petak. Perlakuan varietas terdiri dari IPB 3S, Inpari 42, Hipa 18, dan Akitakomachi. Perlakuan konsentrasi BAP terdiri dari empat taraf konsentrasi 0; 15; 30; dan 45 ppm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa empat varietas padi yang diteliti memiliki karakteristik berbeda pada beberapa peubah yang diamati meliputi, nilai bagan warna daun saat 10 MST, panjang daun bendera, jumlah anakan produktif, bobot 1,000 butir, persentase kehampaan, dan hasil gabah kering. Aplikasi BAP dapat meningkatkan nilai bagan warna daun saat 10 minggu setelah tanam, panjang daun bendera, dan bobot 1,000 butir.  \nKata kunci: akitakomachi, bobot 1,000 butir, Hipa 18, Inpari 42, IPB 3S, sitokinin","PeriodicalId":121842,"journal":{"name":"Buletin Agrohorti","volume":"72 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Agrohorti","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29244/agrob.v10i3.46488","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

ABSTRAK  Laju pertambahan produktivitas padi nasional cenderung mengalami penurunan pada beberapa tahun terakhir. Produktivitas padi nasional pada tahun 2015-2020 rata-rata mengalami penurunan sebesar 0.87%. Potensi zat pengatur tumbuh diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan mengatasi pelandaian produksi padi. Benzylamino purine (BAP) merupakan kelompok sitokinin sintesis turunan dari adenin yang berfungsi   mendorong pertumbuhan tanaman dan beberapa respon perkembangan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari respon empat varietas tanaman padi sawah terhadap aplikasi beberapa konsentrasi BAP. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Sawah Baru, Departemen Agronomi dan Hortikultura, IPB University pada bulan Februari hingga Juni 2020. Pengamatan beberapa peubah dilakukan di Laboratorium Pasca Panen dan Laboratorium Technopark hingga bulan Agustus 2020. Rancangan percobaan yang digunakan adalah split plot dua faktor yaitu varietas sebagai petak utama dan konsentrasi BAP sebagai anak petak. Perlakuan varietas terdiri dari IPB 3S, Inpari 42, Hipa 18, dan Akitakomachi. Perlakuan konsentrasi BAP terdiri dari empat taraf konsentrasi 0; 15; 30; dan 45 ppm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa empat varietas padi yang diteliti memiliki karakteristik berbeda pada beberapa peubah yang diamati meliputi, nilai bagan warna daun saat 10 MST, panjang daun bendera, jumlah anakan produktif, bobot 1,000 butir, persentase kehampaan, dan hasil gabah kering. Aplikasi BAP dapat meningkatkan nilai bagan warna daun saat 10 minggu setelah tanam, panjang daun bendera, dan bobot 1,000 butir.  Kata kunci: akitakomachi, bobot 1,000 butir, Hipa 18, Inpari 42, IPB 3S, sitokinin
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Benzylamino Purine (BAP)的应用是促进四种水稻的生长和生产力
近年来,国家水稻生产力增长率往往有所下降。到2020年,国家水稻产量平均下降了0.87%。预计增长中的阻滞剂的潜力将提高生产率并战胜水稻生产的典当。苯拉米诺purine (BAP)是一种西冲子碱合成物,有助于促进植物生长和一些发育反应。本研究旨在研究四种水稻对几种冷杉浓度的应用的反应。在花园进行实验研究新的稻田,农学、园艺部门IPB大学2月至2020年6月。到2020年8月,在收获后的实验室和技术公园进行了一些改良的观察。所使用的实验设计是将多种成分分成两部分,将杉木作为基线,将冷凝物作为基线。品种由IPB待遇3、Inpari 42, Hipa 18和Akitakomachi。fir浓度由四个集中程度0待遇;15;30;和45厘米研究表明,经过研究的四种水稻品种在一些观察到的变化中具有不同的特征,比如10毫秒的叶的颜色图表、国旗的长度、生产力的数量、1000粒粮食的质量、空虚的百分比和干谷物的产量。fir应用程序可以增加叶子在播种后10周内的颜色图表值,国旗叶的长度和1000个项目的重量。关键词:akitakomachi, 1000粒,Hipa 18, in黄42,IPB 3S, sit冲绳
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Ketepatan Taksasi Produksi Tebu (Saccharum officinarum L.) di PG Madukismo Yogyakarta Pengelolaan Sistem Panen Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kebun Rambutan, Serdang Berdagai, Sumatera Utara Pengaruh Pupuk N dan K terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jintan Hitam (Nigella sativa L.) Manajemen Budidaya Mentimun dan Sistem Irigasi dalam Rumah Kaca di Tuinderij Hoevekestein, Belanda Hubungan antara Pengelolaan Tajuk dan Produksi Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kebun Tandun Kabupaten Kampar, Riau
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1