Konsep Institusi Keluarga dalam Islam

Pertiwi Rini Nurdiani
{"title":"Konsep Institusi Keluarga dalam Islam","authors":"Pertiwi Rini Nurdiani","doi":"10.21093/twt.v6i3.1726","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penyimpangan institusi keluarga yang terjadi di Barat masih terus terjadi. Penyimpangan tersebut ditandai dengan lahirnya sebuah gerakan perempuan yang berusaha meruntuhkan tatanan keluarga masyarakat, gerakan tersebut dinamakan feminisme. Kaum feminis menganggap jika institusi keluarga ialah musuh terbesar dan utama yang harus dimusnahkan perannya. Menurut gerakan tersebut, tidak ada aturan dalam pembagian peran yang ketat antara suami dan istri dalam keluarga karena dianggap terjadi pendiskriminasian. Pendiskriminasian mereka tandai dengan adanya paham patriarki di dalam keluarga, yaitu pendominasian peran laki-laki di dalam sebuah keluarga. Pendominasian tersebut dimaksudkan dengan adanya ketimpangan hak dan kewajiban antara suami-istri. Maka, hal ini yang menyebabkan kaum feminis mengusung tidak adanya pembagian peran yang ketat antara suami dan istri. Sehingga pembagian peran suami-istri tidak lagi bergantung pada jenis kelaminnya yaitu perempuan dan laki-laki. Sebagai pembanding dan penyelesaian dari permasalahan tersebut, tulisan ini akan menjelaskan bagaimana konsep institusi keluarga dalam Islam. Dari artikel ini dapat dipahami bahwa pemikiran Barat, khususnya kaum feminis telah melahirkan ketidakhormanisan di dalam keluarga. Dapat kita lihat melalui bukti nyata yang sedang terjadi di Barat, seperti banyaknya para istri yang kini tidak lagi berkenan melakukan kewajiban seorang istri yakni melakukan pekerjaan rumah seperti memasak, merawat anak dan lain hal sebagainya. Berlawanan dengan hal tersebut, Islam hadir dengan mengarahkan keadilan dan kesesuaian posisi antara suami-istri. Dalam Islam, keharmonisan dalam keluarga dijunjung tinggi dengan cara ketika seorang suami mempunyai kewajiban atas istrinya, maka seorang istri dituntut untuk melaksnakan kewajibannya sebagai seorang istri atas suami. Sehingga tidak akan ada ketimpangan yang terjadi di dalam keluarga.Kata Kunci: Barat, Feminisme, Institusi Keluarga, Islam","PeriodicalId":336971,"journal":{"name":"Tarbiyah Wa Ta'lim: Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tarbiyah Wa Ta'lim: Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21093/twt.v6i3.1726","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Penyimpangan institusi keluarga yang terjadi di Barat masih terus terjadi. Penyimpangan tersebut ditandai dengan lahirnya sebuah gerakan perempuan yang berusaha meruntuhkan tatanan keluarga masyarakat, gerakan tersebut dinamakan feminisme. Kaum feminis menganggap jika institusi keluarga ialah musuh terbesar dan utama yang harus dimusnahkan perannya. Menurut gerakan tersebut, tidak ada aturan dalam pembagian peran yang ketat antara suami dan istri dalam keluarga karena dianggap terjadi pendiskriminasian. Pendiskriminasian mereka tandai dengan adanya paham patriarki di dalam keluarga, yaitu pendominasian peran laki-laki di dalam sebuah keluarga. Pendominasian tersebut dimaksudkan dengan adanya ketimpangan hak dan kewajiban antara suami-istri. Maka, hal ini yang menyebabkan kaum feminis mengusung tidak adanya pembagian peran yang ketat antara suami dan istri. Sehingga pembagian peran suami-istri tidak lagi bergantung pada jenis kelaminnya yaitu perempuan dan laki-laki. Sebagai pembanding dan penyelesaian dari permasalahan tersebut, tulisan ini akan menjelaskan bagaimana konsep institusi keluarga dalam Islam. Dari artikel ini dapat dipahami bahwa pemikiran Barat, khususnya kaum feminis telah melahirkan ketidakhormanisan di dalam keluarga. Dapat kita lihat melalui bukti nyata yang sedang terjadi di Barat, seperti banyaknya para istri yang kini tidak lagi berkenan melakukan kewajiban seorang istri yakni melakukan pekerjaan rumah seperti memasak, merawat anak dan lain hal sebagainya. Berlawanan dengan hal tersebut, Islam hadir dengan mengarahkan keadilan dan kesesuaian posisi antara suami-istri. Dalam Islam, keharmonisan dalam keluarga dijunjung tinggi dengan cara ketika seorang suami mempunyai kewajiban atas istrinya, maka seorang istri dituntut untuk melaksnakan kewajibannya sebagai seorang istri atas suami. Sehingga tidak akan ada ketimpangan yang terjadi di dalam keluarga.Kata Kunci: Barat, Feminisme, Institusi Keluarga, Islam
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
西方家庭制度的腐败仍在继续。这种偏差的特点是一场女性运动的诞生,这场运动被称为女权主义。女权主义者认为家庭制度是他们最大的敌人,他们必须摆脱自己的角色。根据这项运动,在家庭中,丈夫和妻子之间的严格划分并不规定是歧视性的。他们所歧视的是家庭中的父权制,即对家庭中的男性角色的控制。这种统治意味着夫妻之间的权利和义务。因此,这使得女权主义者对夫妻之间的严格划分感到焦虑。因此,夫妻角色的划分不再取决于女性和男性的性别。作为比较和解决这些问题的概念,本文将解释如何在伊斯兰教中,家庭机构。从这篇文章中可以理解西方的思想,尤其是女权主义者已经在家庭中生ketidakhormanisan。我们可以从西方正在发生的具体证据中看到,许多妻子现在不愿意做家务,如做饭、照顾孩子等。和这相反,伊斯兰教出席指导正义和夫妇之间位置的一致性。在伊斯兰教中,家庭的和谐是通过丈夫对妻子负有责任来维护的,因此妻子必须履行妻子对丈夫的义务。这样家庭就不会有不平等了。关键词:西方,女权主义,家庭制度,伊斯兰教
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Memperkuat Konsep Pendidikan Sekolah Bertaraf Internasional: Analisis terhadap Kajian Literatur dan Best Practices Pengaruh Model POGIL terhadap Hasil Belajar dan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP Nilai-Nilai Kepemimpinan Islam dalam Buku Islamic Golden Stories Karya Ahmad Rofi’ Usmani Analisis Butir Soal Tipe Multiple Choice Questions pada Penilaian Harian Sekolah Dasar Teacher Pedagogic Competence in Improving Arabic Language Learning Outcomes Based on Curriculum Integration
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1