OPTIMASI PELARUT PENGEKSTRAKSI TEMPLATE MIP (MOLECULAR IMPRINTED POLIMER) FENILBUTAZON DENGAN MONOMER ASAM METAKRILAT

D. Soni, Shendi Suryana, Helva Kris Herdianty
{"title":"OPTIMASI PELARUT PENGEKSTRAKSI TEMPLATE MIP (MOLECULAR IMPRINTED POLIMER) FENILBUTAZON DENGAN MONOMER ASAM METAKRILAT","authors":"D. Soni, Shendi Suryana, Helva Kris Herdianty","doi":"10.52434/JFB.V11I2.794","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Fenilbutazon merupakan salah satu bahan kimia obat yang banyak ditambahkan ke dalam obat tradisional. Pemakaian bahan kimia obat di dalam sediaan jamu dilarang karena melanggar UU No.23 tahun 1992 tentang Kesehatan dan Undang-Undang No. 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Secara umum fenilbutazon dalam sediaan jamu di indentifikasi kandungannya menggunakan metode KLT yang dikombinasi dengan Spektrofotmometri UV, namun metode ini dianggap kurang memiliki sensitifitas yang tinggi. Saat ini dikembangan suatu metode baru yang memiliki sensitifitas lebih tinggi yaitu Molecularly Imprinted Polymer (MIP). MIP adalah suatu metode yang sensitiv dan selektif digunakan untuk mengekstraksi fenilbutazon dari sediaan obat tradisional. Fenilbutazon dari dalam polymer di ekstraksi menggunakan metode soxhletasi. Fenilbutazon akan terekstraksi ke dalam pelarut. Namun terdapat suatu masalah yaitu sulit nya polimer terekstraksi. Maka penelitian ini bertujuan untuk melakukan optimasi pelarut pengekstraksi MIP fenilbutazon. Optimasi ini bertujuan untuk mendapatkan pelarut terbaik dalam mengekstraksi fenilbutazon dari dalam polimer. Penelitian dilakukan dengan tahapan sintesis metode polimerisasi ruah dengan asam metakrilat sebagai monomer, fenilbutazon sebagai template, etilenglikoldimetakrilat sebagai cross-linker, selanjutnya hasil optimasi pelarut yang terbaik dalam mengekstrasi fenilbutazon dari dalam polimer adalah pelarut kloroform-asam asetat dengan perbandingan (99:1) yang dapat mengekstraksi fenilbutazon dari dalam polimer selama 24 jam. \n \nKata Kunci :Molecularly Imprinted, Fenilbutazon, Optimasi","PeriodicalId":197039,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Farmako Bahari","volume":"155 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-08-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Farmako Bahari","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52434/JFB.V11I2.794","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Fenilbutazon merupakan salah satu bahan kimia obat yang banyak ditambahkan ke dalam obat tradisional. Pemakaian bahan kimia obat di dalam sediaan jamu dilarang karena melanggar UU No.23 tahun 1992 tentang Kesehatan dan Undang-Undang No. 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Secara umum fenilbutazon dalam sediaan jamu di indentifikasi kandungannya menggunakan metode KLT yang dikombinasi dengan Spektrofotmometri UV, namun metode ini dianggap kurang memiliki sensitifitas yang tinggi. Saat ini dikembangan suatu metode baru yang memiliki sensitifitas lebih tinggi yaitu Molecularly Imprinted Polymer (MIP). MIP adalah suatu metode yang sensitiv dan selektif digunakan untuk mengekstraksi fenilbutazon dari sediaan obat tradisional. Fenilbutazon dari dalam polymer di ekstraksi menggunakan metode soxhletasi. Fenilbutazon akan terekstraksi ke dalam pelarut. Namun terdapat suatu masalah yaitu sulit nya polimer terekstraksi. Maka penelitian ini bertujuan untuk melakukan optimasi pelarut pengekstraksi MIP fenilbutazon. Optimasi ini bertujuan untuk mendapatkan pelarut terbaik dalam mengekstraksi fenilbutazon dari dalam polimer. Penelitian dilakukan dengan tahapan sintesis metode polimerisasi ruah dengan asam metakrilat sebagai monomer, fenilbutazon sebagai template, etilenglikoldimetakrilat sebagai cross-linker, selanjutnya hasil optimasi pelarut yang terbaik dalam mengekstrasi fenilbutazon dari dalam polimer adalah pelarut kloroform-asam asetat dengan perbandingan (99:1) yang dapat mengekstraksi fenilbutazon dari dalam polimer selama 24 jam. Kata Kunci :Molecularly Imprinted, Fenilbutazon, Optimasi
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
苯基布塔宗是传统药物中添加的许多药物之一。他因违反1992年《卫生条例》和1999年《消费者保护法案》而被禁止在你的出版物中使用药物。总的来说,你运的苯胺溶液中的苯胺采用了一种带有紫外线光谱仪的KLT方法,但这种方法被认为缺乏高度的灵敏度。这是一种具有更强分子植入聚合物敏感性的新方法的最新发展。MIP是一种具有选择性和选择性的方法,用于从传统药物制剂中提取苯基布他逊。从聚合物内部提取苯胺法。芬伊布达宗将被提取到溶剂中。但问题是他无法提取聚合物。因此,本研究的目标是实现拔油膏MIP fenilbuzon的溶剂优化。优化的目的是从聚合物中提取苯基布塔宗。研究阶段进行聚合方法合成酸充充足足的metakrilat作为monomer, fenilbutazon作为模板,etilenglikoldimetakrilat cross-linker,进一步优化结果中最好的溶剂mengekstrasi fenilbutazon醋酸纤维素聚合物是kloroform-asam溶剂里的比较(99:1)可以从内部提取fenilbutazon聚合物24小时。关键词:“分子标记”、“苯胺”、“优化”
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
PENINGKATAN KELARUTAN DAN LAJU DISOLUSI GLIKLAZID DENGAN POLIMER SILIKA MIKROSFER (SM) PRODUKSI ASAM LAKTAT OLEH LACTOBACILLUS ACIDOPHILUS DALAM MEDIA FERMENTASI KOMBINASI LIMBAH CAIR TAHU DAN MANGGA (Mangifera indica l.) EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ARB DAN DIURETIK PADA PASIEN RAWAT INAP DENGAN DIAGNOSIS GAGAL JANTUNG DI RUMAH SAKIT KECAMATAN BALEENDAH PROVINSI JAWA BARAT UJI EVALUASI FISIK DAN AKTIVITAS ANTI JAMUR SEDIAAN OVULA EKSTRAK BAWANG PUTIH TERHADAP CANDIDA ALBICANS FUCOIDAN NANOENCAPSULATION FROM BROWN ALGAE (Sargassum polycystum) AS A POTENTIAL MARINE IMMUNOMODULATORY AGENT
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1