DAMPAK PEMBELAJARAN DARING BAGI IBU DAN KESIAPAN MENJALANI ERA 4.0 MENUJU 5.0 SETELAH PANDEMI

Ayunda Sabrina Sormin, Abdul Hasan Saragih, Harun Sitompul, Happy Sri Rezeki, Ainun Mardiyah, Heni Mulyani Pohan
{"title":"DAMPAK PEMBELAJARAN DARING BAGI IBU DAN KESIAPAN MENJALANI ERA 4.0 MENUJU 5.0 SETELAH PANDEMI","authors":"Ayunda Sabrina Sormin, Abdul Hasan Saragih, Harun Sitompul, Happy Sri Rezeki, Ainun Mardiyah, Heni Mulyani Pohan","doi":"10.31604/ristekdik.2021.v6i2.273-279","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Walaupun Indonesia sudah berada para era 4.0 yaitu revolusi industri namun era ini belum mampu memaksa dunia pendidikan secara utuh untuk beralih ke dunia “online” . Dalam prakteknya, penerapan blended learning  masih saja menjadi pilihan bagi para guru karena beberapa daerah belum siap menggunakannya baik dari segi  fasilitas pendidikan dan kualitas pendidiknya. Namun, wabah covid19 telah menjadi pengubah instant bagi dunia pendidikan. Keharusan social distancing  menjadi syarat bahwa proses pembelajaran harus dilakukan dari rumah hingga akhirnya guru dan orangtua yaitu ibu harus bertukar peran “dadakan”. Perubahan ini harus diadopsi oleh ibu secara cepat untuk menjadi guru dimasa daring.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dampak pembelajaran daring bagi ibu di masa pandemic untuk melihat kesiapan para ibu nantinya menjalani  zaman serba online  di era 4.0 dan mempersiapkan diri menuju era 5.0 . Penelitian menggunakan metode studi analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif.Populasi dan Sampel penitian ini adalah para ibu di beberapa sekolah dasar yang ada dimasing-masing kecamatan di Kota padangsidimpuan sejumlah 60 orang.Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu instrumen angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosentase jawaban ibu yang didapat adalah mereka merasa stress dengan adanya pembelajaran daring di masa pandemic covid19 dan belum siap menjalani era 4.0 menuju 5.0.","PeriodicalId":178702,"journal":{"name":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"75 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-09-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31604/ristekdik.2021.v6i2.273-279","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Walaupun Indonesia sudah berada para era 4.0 yaitu revolusi industri namun era ini belum mampu memaksa dunia pendidikan secara utuh untuk beralih ke dunia “online” . Dalam prakteknya, penerapan blended learning  masih saja menjadi pilihan bagi para guru karena beberapa daerah belum siap menggunakannya baik dari segi  fasilitas pendidikan dan kualitas pendidiknya. Namun, wabah covid19 telah menjadi pengubah instant bagi dunia pendidikan. Keharusan social distancing  menjadi syarat bahwa proses pembelajaran harus dilakukan dari rumah hingga akhirnya guru dan orangtua yaitu ibu harus bertukar peran “dadakan”. Perubahan ini harus diadopsi oleh ibu secara cepat untuk menjadi guru dimasa daring.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dampak pembelajaran daring bagi ibu di masa pandemic untuk melihat kesiapan para ibu nantinya menjalani  zaman serba online  di era 4.0 dan mempersiapkan diri menuju era 5.0 . Penelitian menggunakan metode studi analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif.Populasi dan Sampel penitian ini adalah para ibu di beberapa sekolah dasar yang ada dimasing-masing kecamatan di Kota padangsidimpuan sejumlah 60 orang.Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu instrumen angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosentase jawaban ibu yang didapat adalah mereka merasa stress dengan adanya pembelajaran daring di masa pandemic covid19 dan belum siap menjalani era 4.0 menuju 5.0.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
网络学习对母亲的影响和准备在大流行后进入第4.0到5.0阶段
尽管印尼已经进入了工业革命的第4.0阶段,但它仍然无法迫使教育领域全面转向“在线”领域。在实践中,混合学习仍然是教师的选择,因为一些地区还没有准备好在教育设施和教育质量方面使用它。然而,covid19的爆发已经成为教育领域的即时改变者。社会必须标准化,条件是学习过程必须从家庭到教师和父母,母亲必须互换“临时”角色。这种变化必须由母亲迅速采用,才能成为一名在线教师。本研究的目的是描述母亲来说,在线学习的影响流行准备去看妈妈们最终接受时期在4.0时代节奏和准备进入5.0时代。研究采用描述性分析的方法和定性方法。调查人员和样本包括几所小学的母亲,这所学校的每个街道共有60人。福利工具的数据收集技术。研究结果表明,母亲们得到的百分比是,她们在大流行文化(covid19)的网络学习中感到压力,并没有为4.0到5.0的时代做好准备。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
PERAN LAYANAN INFORMASI DALAM MENCEGAH PERILAKU MENGHISAP LEM Di KELURAHAN PANCURAN BAMBU KOTA SIBOLGA UPAYA GURU BIMBINGAN KONSELING DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWA DI SMA NEGERI I SIABU EFEKTIVITAS KONSELING SEBAYA TERHADAP PERUBAHAN PENGETAHUAN DAN ASUPAN ENERGI PADA REMAJA HUBUNGAN KONFORMITAS TEMAN SEBAYA DENGAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA SMP NEGERI 1 ANGKOLA SELATAN TINGKAT EFIKASI DIRI PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 7 SEMARANG
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1