{"title":"Deskripsi Hasil Belajar Siswa Menggunakan Model Team Games Tournament (TGT) pada Pembelajaran IPS","authors":"Sunardin Sunardin","doi":"10.30605/CJPE.312020.365","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui deskripsi tingkat hasil belajar siswa pada aspek afektif, kognitif, dan psikomotorik menggunakan model team games tournament pada pembelajaran IPS. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di kelas II SDN 173 Kertoraharjo Kabupaten Luwu Timur. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas II SDN 173 Kertoraharjo yang berjumlah 29 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes dan non tes. Teknik tes digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa pada aspek kompetensi pengetahuan dan keterampilan sedangkan teknik non tes digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa pada aspek kompetensi sikap. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen soal pilihan ganda, lembar unjuk kerja, dan kuisioner. Data yang telah didapatkan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan 1) hasil belajar siswa pada aspek afektif yang memiliki kategori sangat tinggi berjumlah 15 siswa (51,72%), yang memiliki kategori tinggi berjumlah 14 siswa (49,28%), dan tidak ada siswa yang memiliki kategori sedang, kurang, dan sangat kurang. 2) hasil belajar siswa pada aspek kognitif yang memiliki kategori sangat tinggi berjumlah 12 siswa (41,38%), yang memiliki kategori tinggi berjumlah 7 siswa (24,14%), yang memiliki kategori sedang berjumlah 2 siswa (6,90%), yang memiliki kategori rendah berjumlah 7 siswa (24,14%), dan yang memiliki kategori sangat rendah berjumlah 1 siswa (3,45%). 3) hasil belajar siswa pada aspek psikomotorik yang memiliki kategori sangat tinggi berjumlah 11 siswa (37,93%), yang memiliki kategori tinggi berjumlah 11 siswa (37,93%), yang memiliki kategori sedang berjumlah 7 siswa (24,14%), dan tidak ada siswa yang memiliki kategori kurang, dan sangat kurang.","PeriodicalId":371301,"journal":{"name":"Cokroaminoto Journal of Primary Education","volume":"51 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-10-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Cokroaminoto Journal of Primary Education","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30605/CJPE.312020.365","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui deskripsi tingkat hasil belajar siswa pada aspek afektif, kognitif, dan psikomotorik menggunakan model team games tournament pada pembelajaran IPS. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di kelas II SDN 173 Kertoraharjo Kabupaten Luwu Timur. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas II SDN 173 Kertoraharjo yang berjumlah 29 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes dan non tes. Teknik tes digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa pada aspek kompetensi pengetahuan dan keterampilan sedangkan teknik non tes digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa pada aspek kompetensi sikap. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen soal pilihan ganda, lembar unjuk kerja, dan kuisioner. Data yang telah didapatkan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan 1) hasil belajar siswa pada aspek afektif yang memiliki kategori sangat tinggi berjumlah 15 siswa (51,72%), yang memiliki kategori tinggi berjumlah 14 siswa (49,28%), dan tidak ada siswa yang memiliki kategori sedang, kurang, dan sangat kurang. 2) hasil belajar siswa pada aspek kognitif yang memiliki kategori sangat tinggi berjumlah 12 siswa (41,38%), yang memiliki kategori tinggi berjumlah 7 siswa (24,14%), yang memiliki kategori sedang berjumlah 2 siswa (6,90%), yang memiliki kategori rendah berjumlah 7 siswa (24,14%), dan yang memiliki kategori sangat rendah berjumlah 1 siswa (3,45%). 3) hasil belajar siswa pada aspek psikomotorik yang memiliki kategori sangat tinggi berjumlah 11 siswa (37,93%), yang memiliki kategori tinggi berjumlah 11 siswa (37,93%), yang memiliki kategori sedang berjumlah 7 siswa (24,14%), dan tidak ada siswa yang memiliki kategori kurang, dan sangat kurang.