PEMANFAATAN LIMBAH SERBUK KAYU SEBAGAI SUBSTITUSI AGREGAT HALUS PADA CAMPURAN BETON DENGAN TAMBAHAN WATER REDUCING ADMIXTURE

Riska Ayu Melyanti Sabang, Fadli Kurnia
{"title":"PEMANFAATAN LIMBAH SERBUK KAYU SEBAGAI SUBSTITUSI AGREGAT HALUS PADA CAMPURAN BETON DENGAN TAMBAHAN WATER REDUCING ADMIXTURE","authors":"Riska Ayu Melyanti Sabang, Fadli Kurnia","doi":"10.35814/artesis.v2i2.4304","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Beton merupakan salah satu material konstruksi yang mempunyai berbagai keunggulan. Beton terbuat dari campuran semen, air, agregat kasar dan agregat halus serta dengan atau tanpa bahan campuran tambahan. Dalam penelitian ini menggunakan bahan campuran tambahan berupa serbuk kayu dan Water Reducing Admixture. Penggunaan serbuk kayu pada campuran beton dapat meningkatkan kekuatan beton karena serbuk kayu mengandung senyawa selulosa dan hemiselulosa yang dapat meningkatkan kekuatan ikat antar material pada campuran dan menghambat penyebaran air dalam material. Serta penggunaan Water Reducing Admixture dapat meningkatkan nilai mutu beton, mempermudah proses pengecoran dan pemadatan, meningkatkan kualitas dan beton lebih ekonomis. Banyaknya serbuk kayu yang digunakan adalah hasil dari substitusi dengan agregat halus. Variasi campuran beton yang digunakan yaitu campuran 7%, 7.5% dan 8% dari serbuk kayu dan Tricosal BV 0.8%. Pengujian kuat tekan beton dilakukan dengan menggunakan benda uji silinder dengan kuat tekan rencana 25 MPa pada beton umur 7, 14 dan 28 hari. Pengujian ini menghasilkan kuat tekan tertinggi terdapat pada beton normal sebesar 20.3 MPa dan untuk beton yang menggunakan limbah serbuk kayu dan Tricosal BV kuat tekan tertinggi berada pada presentasi serbuk kayu 8% dan Tricosal BV 0.8% yaitu sebesar 12.8 MPa, persentase penurunan kuat tekan yaitu sebesar 36.9%. Pemakaian limbah serbuk kayu tidak dapat meningkatkan kuat tekan beton. Semakin banyak persentase serbuk kayu yang digunakan dalam campuran beton, semakin berkurang juga kuat tekan yang dihasilkan. Water Reducing Admixture (Tricosal BV) dapat meningkatkan kuat tekan beton karena bersifat mengurangi jumlah air (fas rendah) sehingga dapat meningkatkan kuat tekan beton.","PeriodicalId":291008,"journal":{"name":"Jurnal ARTESIS","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal ARTESIS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35814/artesis.v2i2.4304","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Beton merupakan salah satu material konstruksi yang mempunyai berbagai keunggulan. Beton terbuat dari campuran semen, air, agregat kasar dan agregat halus serta dengan atau tanpa bahan campuran tambahan. Dalam penelitian ini menggunakan bahan campuran tambahan berupa serbuk kayu dan Water Reducing Admixture. Penggunaan serbuk kayu pada campuran beton dapat meningkatkan kekuatan beton karena serbuk kayu mengandung senyawa selulosa dan hemiselulosa yang dapat meningkatkan kekuatan ikat antar material pada campuran dan menghambat penyebaran air dalam material. Serta penggunaan Water Reducing Admixture dapat meningkatkan nilai mutu beton, mempermudah proses pengecoran dan pemadatan, meningkatkan kualitas dan beton lebih ekonomis. Banyaknya serbuk kayu yang digunakan adalah hasil dari substitusi dengan agregat halus. Variasi campuran beton yang digunakan yaitu campuran 7%, 7.5% dan 8% dari serbuk kayu dan Tricosal BV 0.8%. Pengujian kuat tekan beton dilakukan dengan menggunakan benda uji silinder dengan kuat tekan rencana 25 MPa pada beton umur 7, 14 dan 28 hari. Pengujian ini menghasilkan kuat tekan tertinggi terdapat pada beton normal sebesar 20.3 MPa dan untuk beton yang menggunakan limbah serbuk kayu dan Tricosal BV kuat tekan tertinggi berada pada presentasi serbuk kayu 8% dan Tricosal BV 0.8% yaitu sebesar 12.8 MPa, persentase penurunan kuat tekan yaitu sebesar 36.9%. Pemakaian limbah serbuk kayu tidak dapat meningkatkan kuat tekan beton. Semakin banyak persentase serbuk kayu yang digunakan dalam campuran beton, semakin berkurang juga kuat tekan yang dihasilkan. Water Reducing Admixture (Tricosal BV) dapat meningkatkan kuat tekan beton karena bersifat mengurangi jumlah air (fas rendah) sehingga dapat meningkatkan kuat tekan beton.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
混凝土是一种有许多好处的建筑材料。混凝土是由混凝土、水、粗骨料和细骨料混合而成,是否加入其他混合材料。在这项研究中,使用木屑和蒸煮水的额外混合物。在混凝土混合物中使用木屑可以增加混凝土的强度,因为木屑中含有纤维素化合物和血红素素,这可以增加化合物之间的物质结缔力,并阻止水在材料中传播。以及使用蒸馏水可以提高混凝土的质量,使铸造和固化过程更容易,提高质量和更经济的混凝土。使用的木屑数量是用温和骨料替换的结果。使用的混凝土混合物有7% 7.5%和8%的木屑和三叉戟BV 0.8%。在7、14、28天的混凝土中,使用气缸试样进行的强度压力测试采用了25毫米试压计划。这种测试产生的强度最大的压强是在正常混凝土中达到20.3 MPa的强度,对于那些使用木粉末废物和强核化BV的混凝土施加的强度最高的压强是在木粉沉积中8%的,而在木质报告中使用的是0.8%的BV,而在12.8 MPa中,强度下降的百分比是36.9%。木屑的使用不能放大混凝土的压力。在混凝土混合物中使用的木屑越多,产生的压力就越强。水稀释剂可以增加混凝土的压力,因为它的性质是减少水的数量,因此可以增加混凝土的压力。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
ANALISIS ABILITY TO PAY (ATP) DAN WILLINGNESS TO PAY (WTP) PADA RENCANA PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM (SPAM) SUMBER AIR WENDIT ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENGEMBANGAN BISNIS KONSTRUKSI DENGAN PENDEKATAN LIFE CYCLE CONSTRUCTION PENGARUH PERLINTASAN SEBIDANG KERETA API TERHADAP KARAKTERISTIK LALU LINTAS PENGARUH SERAT TEBU TERHADAP SIFAT MEKANIS ANALISIS PERCEPATAN WAKTU PENYELESAIAN PROYEK MENGGUNAKAN METODE FAST TRACK DAN CRASH PROGRAM
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1