PENGARUH PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK MELALUI PEMODELAN TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA

N.P.D. Agustina, N.M.S. Mertasari, M. Candiasa
{"title":"PENGARUH PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK MELALUI PEMODELAN TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA","authors":"N.P.D. Agustina, N.M.S. Mertasari, M. Candiasa","doi":"10.23887/jppmi.v10i2.1036","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kemampuan komunikasi matematis siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran matematika realistik berbeda jika dibandingkan dengan kemampuan komunikasi matematis siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan scientific. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Laboratorium Undiksha pada semester II tahun ajaran 2018/2019. Kelas VII SMP Laboratorium Undiksha tersebar ke dalam 4 kelas sehingga populasi dalam penelitian ini adalah kelas VII-1, VII-2, VII-3, dan VII-4. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik cluster random sampling. Penelitian ini dikategorikan penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian pre-test post-test control group design. Data kemampuan komunikasi matematis siswa dikumpulkan melalui tes, baik untuk pre-test maupun post-test. Selanjutnya skor tes kemampuan komunikasi matematis dianalisis dengan menggunakan uji-ANACOVA (Analisis Kovarians) dengan kovariabel pre-test pada taraf signifikan 5%. Hasil analisis menunjukkan bahwa F*A = 4, 792 sedangkan dengan taraf signifikansi 5% diperoleh Ftabel = 4, 09. Nilai statistik ini memiliki makna kemampuan komunikasi matematis siswa yang di belajarkan dengan pembelajaran matematika realistik berbeda dengan kemampuan komunikasi matematis siswa yang di belajarkan dengan pendekatan scientific. Rerata skor kemampuan komunikasi matematis untuk kelas eksperimen dan kontrol berturut-turut yaitu 7, 80 dan 3, 95. Nilai mean tersebut bermakna bahwa rata-rata skor kemampuan matematis siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran matematika realistik lebih baik daripada siswa yang di belajarkan dengan pendekatan scientific.","PeriodicalId":163701,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia","volume":"77 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23887/jppmi.v10i2.1036","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kemampuan komunikasi matematis siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran matematika realistik berbeda jika dibandingkan dengan kemampuan komunikasi matematis siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan scientific. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Laboratorium Undiksha pada semester II tahun ajaran 2018/2019. Kelas VII SMP Laboratorium Undiksha tersebar ke dalam 4 kelas sehingga populasi dalam penelitian ini adalah kelas VII-1, VII-2, VII-3, dan VII-4. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik cluster random sampling. Penelitian ini dikategorikan penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian pre-test post-test control group design. Data kemampuan komunikasi matematis siswa dikumpulkan melalui tes, baik untuk pre-test maupun post-test. Selanjutnya skor tes kemampuan komunikasi matematis dianalisis dengan menggunakan uji-ANACOVA (Analisis Kovarians) dengan kovariabel pre-test pada taraf signifikan 5%. Hasil analisis menunjukkan bahwa F*A = 4, 792 sedangkan dengan taraf signifikansi 5% diperoleh Ftabel = 4, 09. Nilai statistik ini memiliki makna kemampuan komunikasi matematis siswa yang di belajarkan dengan pembelajaran matematika realistik berbeda dengan kemampuan komunikasi matematis siswa yang di belajarkan dengan pendekatan scientific. Rerata skor kemampuan komunikasi matematis untuk kelas eksperimen dan kontrol berturut-turut yaitu 7, 80 dan 3, 95. Nilai mean tersebut bermakna bahwa rata-rata skor kemampuan matematis siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran matematika realistik lebih baik daripada siswa yang di belajarkan dengan pendekatan scientific.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
通过建模数学学习对学生数学沟通能力的影响
本研究旨在比较学生在现实数学学习中所学到的数学交流能力与学生在科学方法中所学到的数学沟通能力是不同的。本研究的学生是2016 /2019学年第二学期Undiksha初中七年级学生。VII SMP实验室Undiksha分为4个教室,所以研究中的人口是VII-1级、VII-2级、VII-3级和VII-4级。研究样本是通过随机抽样技术确定的。该研究将伪科学实验研究与前期测试控制组设计进行分类。数学沟通能力的数据是通过测试收集的,无论是产前还是后测试。然后,以显著的5%水平使用前期变量变量分析数学通信能力的分数进行分析。分析结果表明,F*A = 4, 792,而具有5%重要性的水平获得了f桌= 4,09。这些统计价值具有将学生的数学交流能力与现实数学学习结合起来的意义,与学生的数学沟通能力与科学方法结合起来的意义。连续试验和控制课的数学沟通能力分数为7,80和3,95。这些平均价值意味着,学生与现实数学学习结合起来的数学能力得分比与科学方法进行比较的学生平均得分高。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK INTERAKTIF BERBASIS ETNOMATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMK PENGARUH PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EUCATION (RME) BERBANTUAN MEDIA BELAJAR BERBASIS DIGITAL “KAHOOT!” TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN GEOMETRI ANALITIK MEMANFAATKAN BAHAN AJAR DIGITAL MULTIMODAL PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ANDROID PADA MATERI BRSD BERORIENTASI ETNOMATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA ANALISIS KESALAHAN SISWA SMP DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA PECAHAN
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1