{"title":"RELASI KECERDASAN SPIRITUAL DENGAN SIKAP DISIPLIN SISWA DI LINGKUNGAN SEKOLAH","authors":"Fuad Ma","doi":"10.58645/jurnalazkia.v16i2.43","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kecerdasan spiritual adalah hal yang sangat fundamental sebagai landasan awal pembentukan generasi. Kecerdasan spiritual seseorang akan memberi pada intelektualnya (IQ) dan emosionalnya (EQ), Disebut sebagai kecerdasan spiritual, dan bukannya kecerdasan lainnya, karena kecerdasan jenis ini sesungguhnya tumbuh dari fitrah manusia itu sendiri, kecerdasan jenis ini tidak diketahui melalui pelatihan, tetapi merupakan aktualisasi dari fitrah itu sendiri. Ia memancar dari kedalaman diri manusia itu sendiri, jika dorongan-dorongan keingintahuan dilandasi kesucian, ketulusan tanpa presentasi egoisme. Pada sisi lain, manusia juga harus melakukan pendakian yang bersifat menjalani hidup spiritual secara intensif.","PeriodicalId":218597,"journal":{"name":"JURNAL AZKIA : Jurnal Aktualisasi Pendidikan Islam","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL AZKIA : Jurnal Aktualisasi Pendidikan Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.58645/jurnalazkia.v16i2.43","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kecerdasan spiritual adalah hal yang sangat fundamental sebagai landasan awal pembentukan generasi. Kecerdasan spiritual seseorang akan memberi pada intelektualnya (IQ) dan emosionalnya (EQ), Disebut sebagai kecerdasan spiritual, dan bukannya kecerdasan lainnya, karena kecerdasan jenis ini sesungguhnya tumbuh dari fitrah manusia itu sendiri, kecerdasan jenis ini tidak diketahui melalui pelatihan, tetapi merupakan aktualisasi dari fitrah itu sendiri. Ia memancar dari kedalaman diri manusia itu sendiri, jika dorongan-dorongan keingintahuan dilandasi kesucian, ketulusan tanpa presentasi egoisme. Pada sisi lain, manusia juga harus melakukan pendakian yang bersifat menjalani hidup spiritual secara intensif.