PENGARUH ELEMEN-ELEMEN RANCANG KOTA DI KAWASAN JALAN GAJAH MADA DENPASAR BALI

I. Mahendra
{"title":"PENGARUH ELEMEN-ELEMEN RANCANG KOTA DI KAWASAN JALAN GAJAH MADA DENPASAR BALI","authors":"I. Mahendra","doi":"10.32795/SPACE.V1I1.260","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Elemen-elemen rancang kota merupakan bagian-bagian yang membentuk karakteristik kawasan. Elemenelemenrancangkotadapatdikategorokanberdasarkanjenis,bentuk,ukuran,sifat,hinggapadapenggunannya.Elemen \nrancang \nkota pada umumnya dibagi berdasarkan sifatnya yaitu elemen rancang kota bersifat fisik maupun elemenrancang kota bersifat aktivitas. Elemen fisik rancang kota cenderung bersifat ragawi (tangible) dan elemen aktivitascenderung bersiat non-ragawi (intangible) Kawasan Jalan Gajah Mada di Denpasar merupakan kawasan pusat kota yang padat dalam kapasitas penghunidan pengguna jalan. Sehingga menimbulkan berbagai masalah berupa kemacetan dan tingkat polusi yang tinggi.Ditambah dengan kurang tertatanya tata hijau dalam kawasan dan peraturan bangunan setempat yang dilanggar.Sehingga ruang jalan dalam kawasan perlu dihijaukan karena fungsi ruang jalan sangat vital dan tidak dapat berubahmaka penataan tata hijau perlu ditinjau kembali. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui dan menemukan pengaruh elemen fisik terhadap elemen aktivitaspada “kehidupan” fungsi kawasan Jalan Gajah Mada Denpasar serta memberikan arahan penataan pada elemen fisikdan aktivitas yang dapat menghidupkan kawasan Penelitian ini menggunakan pendekatan rasionalistik dengan data yang diolah secara kualitatif. Data berupaliteratur dan peta dikumpulkan untuk melihat tanda-tanda dan temuan di lapangan. Kemudian menyusun konsepsualisasiteoritik berdasarkan teori-¬teori yang ada dari variabel penelitian.Dalam penelitian ini juga dilakukan proses MetodeAnalisa deduksi yaitu usaha menjelaskan atau meramalkan tentang adanya fakta/ kejadian di lokasi penelitian menurutlandasan teori yang sudah diperoleh. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pada penggal amatan pertama dan ketiga sudah memiliki tata vegetasiyang baik pada sisi sebelah timur, terlihat dari jenis, fungsi, tajuk dan ketinggian, serta ketersediaan lahan yang baikserta memenuhi peraturan bangunan setempat. Dan pada penggal amatan kedua memiliki tata vegetasi yang kurang,dikarenakan tidak adanya ketersediaan lahan yang baik pada kedua sisi, serta tata vegetasi kurang terlihat dari jenis,fungsi, tajuk dan ketinggiannya.","PeriodicalId":148285,"journal":{"name":"Sustainable, Planning and Culture (SPACE) : Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota","volume":"69 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sustainable, Planning and Culture (SPACE) : Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32795/SPACE.V1I1.260","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Elemen-elemen rancang kota merupakan bagian-bagian yang membentuk karakteristik kawasan. Elemenelemenrancangkotadapatdikategorokanberdasarkanjenis,bentuk,ukuran,sifat,hinggapadapenggunannya.Elemen rancang kota pada umumnya dibagi berdasarkan sifatnya yaitu elemen rancang kota bersifat fisik maupun elemenrancang kota bersifat aktivitas. Elemen fisik rancang kota cenderung bersifat ragawi (tangible) dan elemen aktivitascenderung bersiat non-ragawi (intangible) Kawasan Jalan Gajah Mada di Denpasar merupakan kawasan pusat kota yang padat dalam kapasitas penghunidan pengguna jalan. Sehingga menimbulkan berbagai masalah berupa kemacetan dan tingkat polusi yang tinggi.Ditambah dengan kurang tertatanya tata hijau dalam kawasan dan peraturan bangunan setempat yang dilanggar.Sehingga ruang jalan dalam kawasan perlu dihijaukan karena fungsi ruang jalan sangat vital dan tidak dapat berubahmaka penataan tata hijau perlu ditinjau kembali. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui dan menemukan pengaruh elemen fisik terhadap elemen aktivitaspada “kehidupan” fungsi kawasan Jalan Gajah Mada Denpasar serta memberikan arahan penataan pada elemen fisikdan aktivitas yang dapat menghidupkan kawasan Penelitian ini menggunakan pendekatan rasionalistik dengan data yang diolah secara kualitatif. Data berupaliteratur dan peta dikumpulkan untuk melihat tanda-tanda dan temuan di lapangan. Kemudian menyusun konsepsualisasiteoritik berdasarkan teori-¬teori yang ada dari variabel penelitian.Dalam penelitian ini juga dilakukan proses MetodeAnalisa deduksi yaitu usaha menjelaskan atau meramalkan tentang adanya fakta/ kejadian di lokasi penelitian menurutlandasan teori yang sudah diperoleh. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pada penggal amatan pertama dan ketiga sudah memiliki tata vegetasiyang baik pada sisi sebelah timur, terlihat dari jenis, fungsi, tajuk dan ketinggian, serta ketersediaan lahan yang baikserta memenuhi peraturan bangunan setempat. Dan pada penggal amatan kedua memiliki tata vegetasi yang kurang,dikarenakan tidak adanya ketersediaan lahan yang baik pada kedua sisi, serta tata vegetasi kurang terlihat dari jenis,fungsi, tajuk dan ketinggiannya.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
城市设计元素是构成区域特征的部分。Elemenelemenrancangkotadapatdikategorokanberdasarkanjenis,形状、大小、品质hinggapadapenggunannya。城市设计元素通常根据城市设计元素的性质来划分,城市设计元素既是物理的,也是活动的。城市设计的物理元素往往是ragawi (tangible),而活动元素则倾向于非ragawi (intangible),这是一个拥挤的中心地区,主要有伐木能力和道路使用者。造成了严重的交通堵塞和污染。再加上区域内缺乏环境规范和当地建筑法规被违反。因此,区域内的空间需要被破坏,因为空间的功能是不可改变的,因此绿色区域的安排需要重新审视。本研究的目的是了解和发现活跃元素对象田田法区域“生命”活动元素的影响,并为可能利用定性数据分析法使该研究区域活跃的物理和活动提供方向。工资文献和地图收集数据,以查看现场的迹象和发现。然后制定konsepsualisasiteoritik根据理论-¬变量的的理论研究。这项研究还进行了一种代谢分析的过程,目的是根据现有理论的基础来解释或预测研究地点的事实/事件。研究发现,在前一种和第三种亚文化中,已经在东侧有很好的植被,可以看到类型、功能、标题和海拔,以及良好的土地供应和符合当地建筑法规。第二种是由于两边都缺乏良好的土地供应,而第二种是由于植被的种类、功能、头和高度较低。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
KESIAPAN KAWASAN MENGWI DALAM RENCANA PENGEMBANGAN KAWASAN BERORIENTASI TRANSIT DAN KETERKAITANNYA TERHADAP SDGS FACTORS CAUSING URBAN LIFE DISRUPTIONS PERAN MASYARAKAT DALAM PENGEMBANGAN WILAYAH KONSEP PENGEMBANGAN DAN PENENTUAN JALUR WISATA DI KECAMATAN LAWANG MASTERPLAN WISATA EDUFARM KEDOK OMBO DESA GUNUNG REJO, KECAMATAN SINGOSARI, KABUPATEN MALANG
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1