{"title":"Analisa Karakteristik Pompa Dan Laju Temperatur Fluida Pada Alat Pilot Plant Biodiesel","authors":"S. Suryadi, M. Sayuthi, M. Habibi","doi":"10.51179/tika.v8i1.1929","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pertumbuhan teknologi sat ini sangat pesat, perusahaan- perusahaan terus berkembang dalam inovasi teknologi di dalam produk buatannya. Bersamaan dengan perihal tersebut diperlukan peningkatan energi yang memadai seperti tenaga listrik, tenaga kimia, serta bahan bakar alternatif yang terbarurukan untuk menggantikan minyak solar adalah Biodiesel. Pemerintah per januari 2020 menerapkan campuran bahan bakar untuk bidang transportasi mengandung 30% biodiesel pada minyak solar. Teknologi pengolahan biodiesel banyak jenisnya, antara lain merupakan teknologi nir katalis. Teknologi ini cuma memerlukan bahan baku berbentuk minyak serta metanol, tanpa memakai katalis. Pemakaian metanol yang berbentuk uap superheated pada respon nir katalis memerlukan sesuatu perlengkapan yang bisa mengganti metanol cair jadi uap superheated metanol. Konversi methanol jadi superheated methanol pada riset ini dilakukan dengan memakai preheater metanol bersumber pada desain dari riset terdahulu memakai aplikasi ChemCAD. yaitu memanaskan metanol secara tidak langsung lewat fluida pemanas berbentuk thermal oil Mobiltherm 605. Dengan mobiltherm yang panas pada suhu 50ºC maka didapatkan hasil unjuk kerja pompa dengan Kapasitas (Q) 0,0003 , Head (H) 0,019 m, Daya hidrolis ( 119 watt, dan efisiensi ( 95,2%. Semakin besar nilai massa jenis fluida maka semakin besar juga daya yang digunakan. Dalam kasus mobiltherm ini yang memiliki kekentalan fluida yang berbeda dengan air maka daya hidrolis serta efisiensi yang didapat juga tinggi. Laju transfer panas mobiltherm 605 sebesar 35% melalui anulus double pipe dan Laju temperature methanol melalui pipa dalam double pipe.","PeriodicalId":141239,"journal":{"name":"Jurnal TIKA","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal TIKA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51179/tika.v8i1.1929","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pertumbuhan teknologi sat ini sangat pesat, perusahaan- perusahaan terus berkembang dalam inovasi teknologi di dalam produk buatannya. Bersamaan dengan perihal tersebut diperlukan peningkatan energi yang memadai seperti tenaga listrik, tenaga kimia, serta bahan bakar alternatif yang terbarurukan untuk menggantikan minyak solar adalah Biodiesel. Pemerintah per januari 2020 menerapkan campuran bahan bakar untuk bidang transportasi mengandung 30% biodiesel pada minyak solar. Teknologi pengolahan biodiesel banyak jenisnya, antara lain merupakan teknologi nir katalis. Teknologi ini cuma memerlukan bahan baku berbentuk minyak serta metanol, tanpa memakai katalis. Pemakaian metanol yang berbentuk uap superheated pada respon nir katalis memerlukan sesuatu perlengkapan yang bisa mengganti metanol cair jadi uap superheated metanol. Konversi methanol jadi superheated methanol pada riset ini dilakukan dengan memakai preheater metanol bersumber pada desain dari riset terdahulu memakai aplikasi ChemCAD. yaitu memanaskan metanol secara tidak langsung lewat fluida pemanas berbentuk thermal oil Mobiltherm 605. Dengan mobiltherm yang panas pada suhu 50ºC maka didapatkan hasil unjuk kerja pompa dengan Kapasitas (Q) 0,0003 , Head (H) 0,019 m, Daya hidrolis ( 119 watt, dan efisiensi ( 95,2%. Semakin besar nilai massa jenis fluida maka semakin besar juga daya yang digunakan. Dalam kasus mobiltherm ini yang memiliki kekentalan fluida yang berbeda dengan air maka daya hidrolis serta efisiensi yang didapat juga tinggi. Laju transfer panas mobiltherm 605 sebesar 35% melalui anulus double pipe dan Laju temperature methanol melalui pipa dalam double pipe.