{"title":"Nilai Tambah Produk Agroindustri Keripik di Kota Kefamenanu (Studi Kasus Usaha Keripik Paman Sularso)","authors":"Umbu Joka","doi":"10.35724/mujagri.v5i1.4986","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak \n \nPenelitian tentang usaha keripik bertujuan untuk mengetahui besar nilai tambah dari pengolahan usaha keripik (Pisang dan Ubi kayu) di Kota Kefamenanu. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif kualitatif, dan analisis nilai tambah. Sampelnya adalah pemilik usaha sendiri yaitu Paman Sularso. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Usaha Keripik (pisang dan ubi) pada tahun 2021. Nilai tambah yang diperoleh dari pengolahan keripik ubi dalam satu tahun adalah Rp 3.600. Nilai tambah ini diperoleh dari pengurangan nilai produk dengan harga bahan baku dan nilai input lain. Rasio nilai tambah merupakan perbandingan antara nilai tambah dengan nilai produk. Rasio nilai tambah yang diperoleh adalah 14,0625 persen. Hal ini berarti dalam pengolahan pisang dan ubi menjadi keripik memberikan nilai tambah sebesar 14,0625 persen dari nilai produk Nilai tambah yang diperoleh dari pengolahan keripik pisang dalam satu adalah Rp 5.077. Nilai tambah ini diperoleh dari pengurangan nilai produk dengan harga bahan baku dan nilai input lain. Rasio nilai tambah merupakan perbandingan antara nilai tambah dengan nilai produk. Rasio nilai tambah yang diperoleh adalah 22 persen. \n \nKeywords:, Agroindustri, Keripik, Nilai tambah","PeriodicalId":372902,"journal":{"name":"Musamus Journal of Agribusiness","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Musamus Journal of Agribusiness","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35724/mujagri.v5i1.4986","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstrak
Penelitian tentang usaha keripik bertujuan untuk mengetahui besar nilai tambah dari pengolahan usaha keripik (Pisang dan Ubi kayu) di Kota Kefamenanu. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif kualitatif, dan analisis nilai tambah. Sampelnya adalah pemilik usaha sendiri yaitu Paman Sularso. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Usaha Keripik (pisang dan ubi) pada tahun 2021. Nilai tambah yang diperoleh dari pengolahan keripik ubi dalam satu tahun adalah Rp 3.600. Nilai tambah ini diperoleh dari pengurangan nilai produk dengan harga bahan baku dan nilai input lain. Rasio nilai tambah merupakan perbandingan antara nilai tambah dengan nilai produk. Rasio nilai tambah yang diperoleh adalah 14,0625 persen. Hal ini berarti dalam pengolahan pisang dan ubi menjadi keripik memberikan nilai tambah sebesar 14,0625 persen dari nilai produk Nilai tambah yang diperoleh dari pengolahan keripik pisang dalam satu adalah Rp 5.077. Nilai tambah ini diperoleh dari pengurangan nilai produk dengan harga bahan baku dan nilai input lain. Rasio nilai tambah merupakan perbandingan antara nilai tambah dengan nilai produk. Rasio nilai tambah yang diperoleh adalah 22 persen.
Keywords:, Agroindustri, Keripik, Nilai tambah