{"title":"ANALISIS DAYA SAING EKSPOR CRUDE PALM OIL (CPO) INDONESIA DI PASAR INDIA","authors":"Abisag Indah Itamary","doi":"10.35906/jep.v8i2.1184","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAKCPO merupakan salah satu komoditas yang menjadi andalan ekspor bagi Indonesia. CPO berperan penting sebagai salah satu sumber devisa bagi negara karena dapat menghasilkan sebesar 80% dari total nilai ekspor pertanian Indonesia. Negara yang menjadi tujuan utama Indonesia dalam mengekspor CPO adalah ke pasar India yang merupakan pengimpor CPO terbesar di dunia. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui daya saing CPO Indonesia dibanding dengan kompetitor utamanya yaitu Malaysia, Thailand dan Kamboja di pasar India. Data yang digunakan berupa data sekunder berbentuk deret waktu tahun 2010 hingga 2020 yang diperoleh dari berbagai lembaga nasional maupun internasional. Metode penelitian ini menggunakan analisis RCA dalam mengetahui daya saing CPO Indonesia. Hasil perhitungan menggunakan RCA menunjukkan bahwa ekspor Indonesia setiap tahunnya memiliki daya saing di pasar India. Melalui nilai rata-rata RCA, Indonesia berada pada posisi teratas yang menunjukkan bahwa daya saing ekspor CPO Indonesia lebih tinggi dibanding pesaingnya mulai tahun 2010 hingga 2020. Hal ini disebabkan Indonesia memiliki wilayah perkebunan sawit jauh lebih besar yang membuat produksi serta ekspor CPO Indonesia lebih tinggi dibandingkan pesaingnya.Kata kunci: Ekspor; CPO; RCAABSTRACTCPO is one of the mainstay commodities for Indonesia's exports. CPO plays an important role as a source of foreign currency earnings for the country because it can produce 80% of the total value of Indonesia's agricultural exports. The country that is the main destination for Indonesia in exporting CPO is to the Indian market, because India is the largest CPO importing country in the world. The purpose of this study is to determine the competitiveness of Indonesian CPO compared to its main competitors, namely Malaysia, Thailand and Cambodia in the Indian market. The data used are secondary data in time series format from 2010 to 2020 obtained from various national and international institutions. This research method uses RCA analysis to determine the competitiveness of Indonesian CPO. The results of calculations using RCA show that every year Indonesia's exports are competitive in the Indian market. From average RCA value, Indonesia is in the top position which shows that Indonesia's CPO export competitiveness is higher than competitors from 2010 to 2020. This is because Indonesia has a wider area of palm oil, which makes Indonesia's CPO production and exports much higher than competitors.Keywords: Export; CPO; RCA","PeriodicalId":167746,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Pembangunan STIE Muhammadiyah Palopo","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ekonomi Pembangunan STIE Muhammadiyah Palopo","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35906/jep.v8i2.1184","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
ABSTRAKCPO merupakan salah satu komoditas yang menjadi andalan ekspor bagi Indonesia. CPO berperan penting sebagai salah satu sumber devisa bagi negara karena dapat menghasilkan sebesar 80% dari total nilai ekspor pertanian Indonesia. Negara yang menjadi tujuan utama Indonesia dalam mengekspor CPO adalah ke pasar India yang merupakan pengimpor CPO terbesar di dunia. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui daya saing CPO Indonesia dibanding dengan kompetitor utamanya yaitu Malaysia, Thailand dan Kamboja di pasar India. Data yang digunakan berupa data sekunder berbentuk deret waktu tahun 2010 hingga 2020 yang diperoleh dari berbagai lembaga nasional maupun internasional. Metode penelitian ini menggunakan analisis RCA dalam mengetahui daya saing CPO Indonesia. Hasil perhitungan menggunakan RCA menunjukkan bahwa ekspor Indonesia setiap tahunnya memiliki daya saing di pasar India. Melalui nilai rata-rata RCA, Indonesia berada pada posisi teratas yang menunjukkan bahwa daya saing ekspor CPO Indonesia lebih tinggi dibanding pesaingnya mulai tahun 2010 hingga 2020. Hal ini disebabkan Indonesia memiliki wilayah perkebunan sawit jauh lebih besar yang membuat produksi serta ekspor CPO Indonesia lebih tinggi dibandingkan pesaingnya.Kata kunci: Ekspor; CPO; RCAABSTRACTCPO is one of the mainstay commodities for Indonesia's exports. CPO plays an important role as a source of foreign currency earnings for the country because it can produce 80% of the total value of Indonesia's agricultural exports. The country that is the main destination for Indonesia in exporting CPO is to the Indian market, because India is the largest CPO importing country in the world. The purpose of this study is to determine the competitiveness of Indonesian CPO compared to its main competitors, namely Malaysia, Thailand and Cambodia in the Indian market. The data used are secondary data in time series format from 2010 to 2020 obtained from various national and international institutions. This research method uses RCA analysis to determine the competitiveness of Indonesian CPO. The results of calculations using RCA show that every year Indonesia's exports are competitive in the Indian market. From average RCA value, Indonesia is in the top position which shows that Indonesia's CPO export competitiveness is higher than competitors from 2010 to 2020. This is because Indonesia has a wider area of palm oil, which makes Indonesia's CPO production and exports much higher than competitors.Keywords: Export; CPO; RCA