{"title":"Pengelolaan Pemetikan Tanaman Teh (Camellia Sinensis (L.) O. Kuntze) di Unit Perkebunan Tambi, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah","authors":"Kantrin Maulia, Supijatno","doi":"10.29244/AGROB.V6I1.16823","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kegiatan penelitian dilaksanakan selama empat bulan mulai Februari hingga Juni 2016 di Unit Perkebunan Tambi. Tujuan dari kegiatan penelitian adalah memperluas pengetahuan mengenai budidaya teh, menambah pengalaman, dan mempelajari pengelolaan pemetikan pada tanaman teh di Unit Perkebunan Tambi. Metode yang dilakukan pada saat penelitian yaitu menggunakan metode langsung (data primer) dan metode tidak langsung (data sekunder). Pemetikan jendangan dilakukan ketika tanaman berumur 3 bulan setelah pangkas dan persentase tunas dengan tinggi lebih dari 15 cm mencapai 77.97%. Tinggi bidang petik mencapai 67.9-100.6 cm. Kapasitas petik mencapai 82.39 kg/HK dan tidak dipengaruhi oleh usia serta lama pengalaman kerja. Gilir petik berkisar 40-50 hari. Tenaga petik sebanyak 147 orang. Petikan halus 1.84%, petikan medium 43.12%, petikan kasar 26.34% dan petikan rusak 28.87%. Analisis pucuk Memenuhi Syarat (MS) 47%-49% dan pucuk Tidak Memenuhi Syarat (TMS) 50%-52% sehingga perlu ditingkatkan agar tidak hanya menghasilkan kuantitas pucuk yang tinggi namun kualitas pucuk juga tinggi.","PeriodicalId":121842,"journal":{"name":"Buletin Agrohorti","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-01-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Agrohorti","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29244/AGROB.V6I1.16823","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kegiatan penelitian dilaksanakan selama empat bulan mulai Februari hingga Juni 2016 di Unit Perkebunan Tambi. Tujuan dari kegiatan penelitian adalah memperluas pengetahuan mengenai budidaya teh, menambah pengalaman, dan mempelajari pengelolaan pemetikan pada tanaman teh di Unit Perkebunan Tambi. Metode yang dilakukan pada saat penelitian yaitu menggunakan metode langsung (data primer) dan metode tidak langsung (data sekunder). Pemetikan jendangan dilakukan ketika tanaman berumur 3 bulan setelah pangkas dan persentase tunas dengan tinggi lebih dari 15 cm mencapai 77.97%. Tinggi bidang petik mencapai 67.9-100.6 cm. Kapasitas petik mencapai 82.39 kg/HK dan tidak dipengaruhi oleh usia serta lama pengalaman kerja. Gilir petik berkisar 40-50 hari. Tenaga petik sebanyak 147 orang. Petikan halus 1.84%, petikan medium 43.12%, petikan kasar 26.34% dan petikan rusak 28.87%. Analisis pucuk Memenuhi Syarat (MS) 47%-49% dan pucuk Tidak Memenuhi Syarat (TMS) 50%-52% sehingga perlu ditingkatkan agar tidak hanya menghasilkan kuantitas pucuk yang tinggi namun kualitas pucuk juga tinggi.