Pengertian Wajah TUHAN dalam Alkitab

JURNAL LUXNOS Pub Date : 2022-06-29 DOI:10.47304/jl.v8i1.215
Josapat Bangun, Nathanail Sitepu
{"title":"Pengertian Wajah TUHAN dalam Alkitab","authors":"Josapat Bangun, Nathanail Sitepu","doi":"10.47304/jl.v8i1.215","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: This paper aims to describe the metaphor of \"the face of God\" in the language of anthropomorphism by using a qualitative approach through literature study. Anthropomorphic language is not a language commonly used in everyday conversation because it will make it difficult to understand, it is a style of language that is often used in literary language. The Bible uses anthropomorphism to describe the abstract person of the LORD into a concrete language to make it easier for readers of that era to understand the person of the LORD. Furthermore, today's Bible readers often have difficulty understanding the meaning of anthropomorphic language. It is as if the LORD has eyes, ears, mouth, hands, feet, and a face. The face of the LORD represents both positive and negative meanings, the positive meanings refer to His love, blessing, care, and protection. While the negative meanings related to His activities to destroy, punish, and forsake humans because they continue to live in sin and wickedness. \nAbstrak: Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan metafora “wajah TUHAN” dalam bahasa antropomorfisme dengan mengunakan pendekatan kualitatif melalui studi literatur. Bahasa Antropomorfisme bukanlah bahasa yang biasa digunakan dalam percakapan sehari-hari karena akan menimbulkan kesulitan untuk dipahami, itu adalah gaya bahasa yang sering digunakan dalam bahasa sastra. Alkitab menggunakan antropomorfisme untuk menggambarkan pribadi TUHAN yang abstrak ke dalam bahasa yang konkret untuk memudahkan pembaca pada zaman itu memahami pribadi TUHAN. Lebih jauh lagi, para pembaca Alkitab masa kini sering mengalami kesulitan memahami arti bahasa antropomorfisme. Seolah-olah TUHAN memiliki mata, telinga, mulut, tangan, kaki, dan wajah. Wajah TUHAN mewakili makna positif dan negatif, makna positif mengacu pada kasih, berkat, perhatian, dan perlindungan-Nya. Sedangkan makna negatifnya berkaitan dengan kegiatan-Nya untuk membinasakan, menghukum, dan meninggalkan manusia karena terus hidup dalam dosa dan kefasikan.","PeriodicalId":228336,"journal":{"name":"JURNAL LUXNOS","volume":"170 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL LUXNOS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47304/jl.v8i1.215","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Abstract: This paper aims to describe the metaphor of "the face of God" in the language of anthropomorphism by using a qualitative approach through literature study. Anthropomorphic language is not a language commonly used in everyday conversation because it will make it difficult to understand, it is a style of language that is often used in literary language. The Bible uses anthropomorphism to describe the abstract person of the LORD into a concrete language to make it easier for readers of that era to understand the person of the LORD. Furthermore, today's Bible readers often have difficulty understanding the meaning of anthropomorphic language. It is as if the LORD has eyes, ears, mouth, hands, feet, and a face. The face of the LORD represents both positive and negative meanings, the positive meanings refer to His love, blessing, care, and protection. While the negative meanings related to His activities to destroy, punish, and forsake humans because they continue to live in sin and wickedness.  Abstrak: Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan metafora “wajah TUHAN” dalam bahasa antropomorfisme dengan mengunakan pendekatan kualitatif melalui studi literatur. Bahasa Antropomorfisme bukanlah bahasa yang biasa digunakan dalam percakapan sehari-hari karena akan menimbulkan kesulitan untuk dipahami, itu adalah gaya bahasa yang sering digunakan dalam bahasa sastra. Alkitab menggunakan antropomorfisme untuk menggambarkan pribadi TUHAN yang abstrak ke dalam bahasa yang konkret untuk memudahkan pembaca pada zaman itu memahami pribadi TUHAN. Lebih jauh lagi, para pembaca Alkitab masa kini sering mengalami kesulitan memahami arti bahasa antropomorfisme. Seolah-olah TUHAN memiliki mata, telinga, mulut, tangan, kaki, dan wajah. Wajah TUHAN mewakili makna positif dan negatif, makna positif mengacu pada kasih, berkat, perhatian, dan perlindungan-Nya. Sedangkan makna negatifnya berkaitan dengan kegiatan-Nya untuk membinasakan, menghukum, dan meninggalkan manusia karena terus hidup dalam dosa dan kefasikan.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
对上帝外貌的理解可以在圣经中找到
摘要:本文旨在通过文献研究,运用质性方法描述拟人化语言中“上帝之脸”的隐喻。拟人语言不是一种在日常会话中常用的语言,因为它会使其难以理解,它是一种经常用于文学语言的语言风格。圣经用拟人论把抽象的神描述成具体的语言,使那个时代的读者更容易理解神。此外,今天的圣经读者常常难以理解拟人化语言的含义。好像耶和华有眼,有耳,有口,有手,有脚,有脸。神的面代表积极和消极的意思,积极的意思是指他的爱、祝福、关心和保护。而消极的含义则是指他毁灭、惩罚和抛弃人类的活动,因为他们继续生活在罪恶和邪恶中。ini bertujuan Abstrak:颜色为她mendeskripsikan metafora”wajah TUHAN”dalam印尼语antropomorfisme dengan mengunakan pendekatan kualitatif melalui研究文学。马来文,马来文,马来文,马来文,马来文,马来文,马来文,马来文,马来文,马来文,马来文。蒙古蒙古人性虫,蒙古蒙古人性虫,蒙古蒙古人性虫,蒙古蒙古人性虫,蒙古蒙古人性虫,蒙古蒙古人。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。Seolah-olah TUHAN memiliki mata, telinga, mulut, tangan, kaki, dan wajah。Wajah TUHAN mewakili makna positive dan negative, makna positive mengacu pakasih, berkat, perhatian, dan perlindungan-Nya。Sedangkan makna negative - nya berkaitan dengan kegiatan-Nya untuk membinasakan, menghukum, dan meninggalkan manusia karena terus hidup dalam dosa dan kefasikan。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Implementasi Strategi Pelayanan Menyeluruh (Holistic Ministry) Di Sekolah Kecerdasan Yesus Menghasilkan Inovasi Pendidikan Untuk Meningkatkan Kualitas Rohani Manusia Pembentukan Spiritualitas Kristen Melalui Latihan Rohani Personal dalam Konteks Saat Ini Kajian Teologis Tentang Sejarah Misi Rasul Petrus Korelasi Fungsi Rumah Bagi Orang Kristen Dan Gereja
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1