Respon Publik Terhadap Sertifikasi Halal LP-POM-MUI dan Implikasi Hukumnya

Dhiasti Eka Wulandari
{"title":"Respon Publik Terhadap Sertifikasi Halal LP-POM-MUI dan Implikasi Hukumnya","authors":"Dhiasti Eka Wulandari","doi":"10.55120/iltizamat.v1i2.600","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Survei yang dilakukan oleh LP-POM-MUI 2010 lalu menunjukkan bahwa kepedulian masyarakat terhadap produk halal meningkat. Tahun 2009 adalah sebesar 70%, lalu meningkat menjadi 92,2% di tahun 2010. Maka, sertifikasi halal di Indonesia adalah sebagai suatu kewajiban yang harus dipenuhi dan sebagai simbol untuk memenuhi kepentingan mayoritas umat Muslim. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan atau studi kasus, dimana penelitian ini mencari fakta-fakta mengenai respons masyarakat  terhadap sertifikasi halal  LP-POM-MUI dan implikasi hukumnya, data primer yang digunakan dalam penelitian ini didapat dari keterangan masyarakat terhadap sertifikasi halal  LP-POM-MUI  sedangkan untuk data sekunder diambil dari data-data yang terkait dengan rantai suplai halal yang berupa dokumen dan buku-buku terkait. Hasil Penelitian menunjukan respon masyarakat terhadap sertifikasi produk halal rendah akibat berbagai faktor; Pertama, faktor keyakinan moral agama, sebab tidak semua muslim mampu menangkap dan menerapkan teks wahyu sebagai hukum yang hidup (living law), sehingga dibutuhkan perubahan sikap manusia. Kedua, faktor pertimbangan ekonomis, sebagai faktor yang paling dominan produsen dan konsumen dalam memengaruhi perubahan sikap terhadap sertifikasi produk halal. Ketiga, faktor hukum. Keempat, faktor budaya.","PeriodicalId":355239,"journal":{"name":"ILTIZAMAT: Journal of economic sharia law and business studies","volume":"197 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"ILTIZAMAT: Journal of economic sharia law and business studies","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55120/iltizamat.v1i2.600","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Survei yang dilakukan oleh LP-POM-MUI 2010 lalu menunjukkan bahwa kepedulian masyarakat terhadap produk halal meningkat. Tahun 2009 adalah sebesar 70%, lalu meningkat menjadi 92,2% di tahun 2010. Maka, sertifikasi halal di Indonesia adalah sebagai suatu kewajiban yang harus dipenuhi dan sebagai simbol untuk memenuhi kepentingan mayoritas umat Muslim. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan atau studi kasus, dimana penelitian ini mencari fakta-fakta mengenai respons masyarakat  terhadap sertifikasi halal  LP-POM-MUI dan implikasi hukumnya, data primer yang digunakan dalam penelitian ini didapat dari keterangan masyarakat terhadap sertifikasi halal  LP-POM-MUI  sedangkan untuk data sekunder diambil dari data-data yang terkait dengan rantai suplai halal yang berupa dokumen dan buku-buku terkait. Hasil Penelitian menunjukan respon masyarakat terhadap sertifikasi produk halal rendah akibat berbagai faktor; Pertama, faktor keyakinan moral agama, sebab tidak semua muslim mampu menangkap dan menerapkan teks wahyu sebagai hukum yang hidup (living law), sehingga dibutuhkan perubahan sikap manusia. Kedua, faktor pertimbangan ekonomis, sebagai faktor yang paling dominan produsen dan konsumen dalam memengaruhi perubahan sikap terhadap sertifikasi produk halal. Ketiga, faktor hukum. Keempat, faktor budaya.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
公众对清凉浦梅证书及其法律含义的反应
2010年ip - pommei的调查显示,公众对洁食产品的担忧正在增加。2009年是70%,2010年增加到92.2%。因此,在印尼获得合法证书是一项必须履行的义务,是满足大多数穆斯林利益的象征。这项研究用定性方法类型的实地研究或案例研究,这项研究在哪里寻找关于清真认证社会应对LP-POM-MUI的事实和法律,这项研究中使用的主数据的含义来自社会对清真认证信息LP-POM-MUI至于次要数据取自清真与供应链相关的数据相关的文件和书籍。研究结果显示,由于各种因素,公众对清真产品认证的反应较低;首先,宗教信仰的道德因素,因为不是所有的穆斯林都能将《启示录》的文本作为一种活生生的法律来捕捉和应用,因此需要改变人类的态度。其次,经济考虑因素是生产者和消费者影响对合法产品认证态度转变的主要因素。第三,法律因素。第四,文化因素。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Akuntansi Syariah: Konsep, Perkembangan, Persamaan Dasar dan Landasan Hukum Implementasi Bai’ Istighlal Perspektif Hukum Islam di BMT UGT Cabang Pembantu Pujer Bondowoso Pengembangan SDM Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan BMT-UGT Nusantara Capem Balung Jember Pengaruh Kemudahan, Manfaat, Keamanan, Kepercayaan, dan Inovasi terhadap Keputusan Menggunakan Aplikasi Gojek pada Fitur Gopay di Masa Pandemi Covid-19 Kualitas Pelayanan dalam Meningkatkan Loyalitas Anggota di Baitul Maal Wa Tamwil
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1