Peran Keluarga dalam Meningkatkan Status Gizi pada Lansia

Cahya Tribagus Hidayat, Ali Usman
{"title":"Peran Keluarga dalam Meningkatkan Status Gizi pada Lansia","authors":"Cahya Tribagus Hidayat, Ali Usman","doi":"10.32528/ijhs.v12i1.4855","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang dan Tujuan: Kebutuhan gizi yang tidak terpenuhi pada lansia akan meningkatkan risiko gizi buruk. Hal ini disebabkan oleh permasalahan sosial ekonomi dan meningkatnya penyakit degeneratif menjadikan keluarga pada posisi yang sangat penting dalam penyediaan gizi keluarga melalui fungsi fungsional dan pengendalian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan peran keluarga dengan status gizi lansia. Peran keluarga dalam memberikan gizi seimbang pada lansia diperlukan untuk mengoptimalkan status kesehatan lansia dan kualitas hidupnya. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang dilakukan dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah lansia yang bertempat tinggal di Desa Kaliwates Jember dan responden yang mengambil bagian dalam penelitian ini diambil secara purposive sampling. Analisis chi square digunakan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel. Hasil: Sebagian besar peran keluarga dalam kategori baik sebanyak 23 responden (44,3%). Status gizi berdasarkan BB/U mayoritas baik sebanyak 30 responden (57,7%), status gizi berdasarkan TB/U mayoritas baik sebanyak 28 responden (53,8%). Berdasarkan hasil uji statistik Chi Square menunjukkan nilai p 0,001 0,05 sehingga dapat dikatakan terdapat yang signifikan antara peran keluarga dengan status gizi lansia. Simpulan dan Implikasi: Peran keluarga mempengaruhi status gizi lansia karena keluarga merupakan sistem pendukung terbesar dalam kehidupan lansia dan pengasuhan lansia merupakan tanggung jawab keluarga. Dengan demikian maka intervensi keperawatan untuk meningkatkan optimalisasi peran keluarga dibutuhkan agar status gizi lansia juga dapat ditingkatkan.","PeriodicalId":120047,"journal":{"name":"The Indonesian Journal of Health Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"The Indonesian Journal of Health Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32528/ijhs.v12i1.4855","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Latar Belakang dan Tujuan: Kebutuhan gizi yang tidak terpenuhi pada lansia akan meningkatkan risiko gizi buruk. Hal ini disebabkan oleh permasalahan sosial ekonomi dan meningkatnya penyakit degeneratif menjadikan keluarga pada posisi yang sangat penting dalam penyediaan gizi keluarga melalui fungsi fungsional dan pengendalian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan peran keluarga dengan status gizi lansia. Peran keluarga dalam memberikan gizi seimbang pada lansia diperlukan untuk mengoptimalkan status kesehatan lansia dan kualitas hidupnya. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang dilakukan dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah lansia yang bertempat tinggal di Desa Kaliwates Jember dan responden yang mengambil bagian dalam penelitian ini diambil secara purposive sampling. Analisis chi square digunakan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel. Hasil: Sebagian besar peran keluarga dalam kategori baik sebanyak 23 responden (44,3%). Status gizi berdasarkan BB/U mayoritas baik sebanyak 30 responden (57,7%), status gizi berdasarkan TB/U mayoritas baik sebanyak 28 responden (53,8%). Berdasarkan hasil uji statistik Chi Square menunjukkan nilai p 0,001 0,05 sehingga dapat dikatakan terdapat yang signifikan antara peran keluarga dengan status gizi lansia. Simpulan dan Implikasi: Peran keluarga mempengaruhi status gizi lansia karena keluarga merupakan sistem pendukung terbesar dalam kehidupan lansia dan pengasuhan lansia merupakan tanggung jawab keluarga. Dengan demikian maka intervensi keperawatan untuk meningkatkan optimalisasi peran keluarga dibutuhkan agar status gizi lansia juga dapat ditingkatkan.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
家庭在提高老年人的营养状况方面的作用
背景和目的:老年人不满足的营养需求会增加营养不良的风险。由于社会经济问题和退行性疾病的增加,家庭在通过功能和控制功能提供家庭营养方面处于非常重要的地位。本研究的目的是确定家庭角色与老年人营养状况的关系。为老年人提供均衡营养的家庭作用是优化他们的健康和生活质量状况所必需的。方法:本研究是通过跨部门方法进行的相关研究。该研究的人口是居住在Kaliwates Jember村的老年人,也是参与这项研究的受访者。chi平方分析用来确定两个变量之间的关系。结果:大多数家庭在23个受访者中扮演的好角色(44.3%)。基于BB/U的营养状况良好约30人(57.7%),基于TB/U的营养状况良好约28人(53.8%)。根据Chi Square的统计数据,p . 001。结论与影响:家庭作用影响老年人的营养状况,因为家庭是老年人生活和养育老年人的最大支持系统。因此,需要通过护理干预来提高家庭的优化作用,才能提高老年营养状况。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Pengaruh Pemberian Parental Kit Activity Book Terhadap Kemampuan Adaptasi Anak Pada Masa Pandemi Covid-19 Literature Review : Hubungan Antara Konsep Diri dengan Perilaku Merokok pada Remaja Pengaruh Pelaksanaan Asuhan Keperawatan Keluarga terhadap Perawatan Kesehatan Anggota Keluarga Lansia Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada Siswa Sekolah Dasar Gambaran Pengetahuan Orang Tua tentang Perawatan Bayi Berat Lahir Rendah di Ruang Perinatologi
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1