ANALISIS PENGEMBANGAN KNOWLEDGE SISTEM PEMILIHAN BIBIT KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN PENDEKATAN USABILITY ENGINEERINGPADA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI PAPUA

N. Banyal, S. Surianti
{"title":"ANALISIS PENGEMBANGAN KNOWLEDGE SISTEM PEMILIHAN BIBIT KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN PENDEKATAN USABILITY ENGINEERINGPADA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI PAPUA","authors":"N. Banyal, S. Surianti","doi":"10.36706/jsi.v11i2.9387","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak Tanaman kelapa sawit (Eleis guinensis Jack) memiliki arti penting bagi pembangunan perkebunan nasional. Pada masa orde baru, pembangunan perkebunan diarahkan dalam rangka menciptakan kesempatan kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan sebagai sektor penghasil devisa negara. Pemerintah pun terus mendorong pembukaan lahan baru untuk perkebunan kelapa sawit. Sampai dengan tahun 1980 luas lahan mencapai 294.560 ha. Sejak saat itu lahan perkebunan kelapa sawit Indonesia berkembang pesat terutama perkebunan dikelola oleh rakyat. Salah satu cara untuk menjamin pengembangan kelapa sawit di Indonesia adalah menjamin ketersediaan bibit unggul dan bermutu. Disamping itu perkembangan industri perkebunan kelapa sawit selama ini belum sepenuhnya diikuti dengan peningkatan industri perbibitan yang memadai, padahal bibit sangat memegang peranan penting dalam meningkatkan produktivitas kelapa sawit secara umum . Hal ini disebabkan kurangnya pengetahuan tentang arti bibit yang bermutu karena kurangnya penyebaran informasi terhadap bibit kelapa sawit terutama terhadap masyarakat petani. Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan prototype Knowledge Management System (KMS) pada bibit kelapa sawit. Rancangan ini menggunakan metode pengembangan sistem  yang diadopsi dari Knowledge Management Sistem Life Cycle (KMSLC) dengan pendekatan usability engineering. Usability sangat diperlukan untuk mengevaluasi sistem yang akan dirancang. KMSLC yang digunakan terdiri dari analisis, identifikasi sumber daya, identifikasi sumber pengetahuan, perancangan, verifikasi dan validasi KMS, implementasi KM sistem serta pengujian sistem.Analisis dilakukan untuk mengetahui karakteristik dari petani sawit. Perancangan yang digunakan terdiri dari beberapa tahap yaitu perancangan sistem dan perancangan basis data. Hasil dari implementasi KM sistem berupa prototype aplikasi Android yang datanya bisa diunduh. Dengan adanya KMS pada bibit kelapa sawit ini, dapat membantu petani untuk menentukan bibit yang tepat. Dengan menggunakan kuesioner SUMI diperoleh skor untuk kategori efisiensi, efektivitas dan kepuasan sebesar 97.5, 97.5,100. Error rate pada aplikasi ini sangat rendah dan sedikit yaitu 2 error dengan nilai 12.5 artinya hanya satu task yang error dari 8 task yang diujikan. Skor dari setiap kategori berada diatas rata-rata ketentuan SUMI artinya usability pada prototype sistem ini sudah baik.  Kata kunci : Kelapa Sawit, Knowledge Management System, KMSLC, Usability Engineering, kuesioner SUMI","PeriodicalId":375112,"journal":{"name":"JSI: Jurnal Sistem Informasi (E-Journal)","volume":"46 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JSI: Jurnal Sistem Informasi (E-Journal)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36706/jsi.v11i2.9387","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Abstrak Tanaman kelapa sawit (Eleis guinensis Jack) memiliki arti penting bagi pembangunan perkebunan nasional. Pada masa orde baru, pembangunan perkebunan diarahkan dalam rangka menciptakan kesempatan kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan sebagai sektor penghasil devisa negara. Pemerintah pun terus mendorong pembukaan lahan baru untuk perkebunan kelapa sawit. Sampai dengan tahun 1980 luas lahan mencapai 294.560 ha. Sejak saat itu lahan perkebunan kelapa sawit Indonesia berkembang pesat terutama perkebunan dikelola oleh rakyat. Salah satu cara untuk menjamin pengembangan kelapa sawit di Indonesia adalah menjamin ketersediaan bibit unggul dan bermutu. Disamping itu perkembangan industri perkebunan kelapa sawit selama ini belum sepenuhnya diikuti dengan peningkatan industri perbibitan yang memadai, padahal bibit sangat memegang peranan penting dalam meningkatkan produktivitas kelapa sawit secara umum . Hal ini disebabkan kurangnya pengetahuan tentang arti bibit yang bermutu karena kurangnya penyebaran informasi terhadap bibit kelapa sawit terutama terhadap masyarakat petani. Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan prototype Knowledge Management System (KMS) pada bibit kelapa sawit. Rancangan ini menggunakan metode pengembangan sistem  yang diadopsi dari Knowledge Management Sistem Life Cycle (KMSLC) dengan pendekatan usability engineering. Usability sangat diperlukan untuk mengevaluasi sistem yang akan dirancang. KMSLC yang digunakan terdiri dari analisis, identifikasi sumber daya, identifikasi sumber pengetahuan, perancangan, verifikasi dan validasi KMS, implementasi KM sistem serta pengujian sistem.Analisis dilakukan untuk mengetahui karakteristik dari petani sawit. Perancangan yang digunakan terdiri dari beberapa tahap yaitu perancangan sistem dan perancangan basis data. Hasil dari implementasi KM sistem berupa prototype aplikasi Android yang datanya bisa diunduh. Dengan adanya KMS pada bibit kelapa sawit ini, dapat membantu petani untuk menentukan bibit yang tepat. Dengan menggunakan kuesioner SUMI diperoleh skor untuk kategori efisiensi, efektivitas dan kepuasan sebesar 97.5, 97.5,100. Error rate pada aplikasi ini sangat rendah dan sedikit yaitu 2 error dengan nilai 12.5 artinya hanya satu task yang error dari 8 task yang diujikan. Skor dari setiap kategori berada diatas rata-rata ketentuan SUMI artinya usability pada prototype sistem ini sudah baik.  Kata kunci : Kelapa Sawit, Knowledge Management System, KMSLC, Usability Engineering, kuesioner SUMI
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
抽生油棕(杰克树)对国家种植园的建设有着重要的意义。在新秩序时期,种植种植园是为了创造就业机会、改善社会福利和成为国家外汇部门。政府继续推动为油棕种植园开辟新土地。到1980年,陆地面积为29万4560公顷。从那时起,印度尼西亚的油棕种植园主要由人民管理。确保油棕在印度尼西亚的发展的一个方法是确保优质和高质量的可行性。除此之外,油棕种植园工业的发展到目前为止还没有完全实现工业化的生产,尽管种子在促进总体生产力方面发挥着重要作用。这是因为对有意义的种子缺乏知识,尤其是对农民社区缺乏信息传播。本研究的目的是开发棕榈油种子的KMS原型知识管理系统。该设计采用了从生命周期知识管理系统(KMSLC)采用的系统开发方法,采用了专业工程方法。评估设计的系统是必要的。所使用的KMSLC包括分析、资源识别、知识、设计、验证和验证、系统实施和系统测试。进行分析以确定油棕的特征。所使用的设计包括系统设计和数据库设计的几个阶段。系统KM实现的结果是Android应用程序原型可下载数据。有了这些油棕上的KMS,可以帮助农民确定哪些种子是正确的。通过使用SUMI问卷调查,比分达到了95.5.100的效率、有效性和满意度。这个应用程序上的错误率非常低,也就是说它是2个具有12.5值的错误,这意味着只有一个任务是8个测试任务中的一个错误。每一类别的分数都高于SUMI的平均要求,这意味着这个系统原型的普利性已经很好。关键词:棕榈油、知识管理系统、KMSLC、企业工程、SUMI问卷调查
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Klasifikasi Jenis Client Menggunakan Algoritma Decision Tree Cart IMPLEMENTASI ALGORITMA BOYER-MOORE PADA APLIKASI KAMUS ISTILAH KOMPUTER BERBASIS ANDROID PERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 2019 PADA HOTEL XYZ METODE NAÏVE BAYES CLASSIFIER (NBC) UNTUK MEMPREDIKSI TINGKAT KELULUSAN MAHASISWA TEPAT WAKTU SPK BERBASIS WEB MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT JANTUNG
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1