Manajemen Pemanenan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kebun Tanah Gambus, Sumatera Utara

Aziz Ahmad Ja’far, Supijatno, ‪Mochamad Hasjim Bintoro Djoefrie‬
{"title":"Manajemen Pemanenan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kebun Tanah Gambus, Sumatera Utara","authors":"Aziz Ahmad Ja’far, Supijatno, ‪Mochamad Hasjim Bintoro Djoefrie‬","doi":"10.29244/agrob.v11i2.47239","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas andalan dari sektor non-migas yang memiliki peranan penting dalam perekonomian Indonesia. Pemanen adalah salah satu kegiatan penting dalam budidaya kelapa sawit sehingga harus dikelola dengan baik. Penelitian bertujuan mengevaluasi perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan panen. Penelitian dilaksanakan di Kebun Tanah Gambus, Sumatera Utara, pada tanggal Februari hingga Mei 2019. Percobaan disusun menggunakan uji t berpasangan terhadap taksasi panen, kebutuhan tenaga kerja dan mutu buah kelapa sawit. Kegiatan panen di Kebun Tanah Gambus sudah berjalan dengan baik, terlihat dari angka kerapatan panen yang sudah memenuhi kriteria varian dibawah 5% dilihat dari selisih AKP taksasi dan AKP realisasi. Kelengkapan alat panen dan alat pelindung diri (APD) yang digunakan oleh pemanen sudah baik, tetapi untuk penggunaan kaca mata perlu ditingkatkan lagi. Mutu buah yang dipanen masih dibawah standar perusahaan sebesar 96.85% dari 98%. Rotasi panen masih panjang yaitu 11 hari yang seharusnya 7 hari. Realisasi jumlah tenaga panen 9 orang yang lebih sedikit daripada yang direncanakan yaitu 18 orang. Selisih realisasi tenaga panen masih dapat ditutupi dengan output tinggi yang dihasilkan masing-masing pemanen. Muatan pengangkutan buah 7.4 ton yang masih melebihi kapasitas angkut 6.5 ton perlu diperhatikan karena dapat merusak alat dan memperburuk kondisi jalan. Kehilangan hasil yang ditemukan berupa berondolan tidak dikutip dan masih adanya pencurian buah. \nKata kunci: kehilangan hasil, kelapa sawit, mutu buah, pemanenan","PeriodicalId":121842,"journal":{"name":"Buletin Agrohorti","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Agrohorti","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29244/agrob.v11i2.47239","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas andalan dari sektor non-migas yang memiliki peranan penting dalam perekonomian Indonesia. Pemanen adalah salah satu kegiatan penting dalam budidaya kelapa sawit sehingga harus dikelola dengan baik. Penelitian bertujuan mengevaluasi perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan panen. Penelitian dilaksanakan di Kebun Tanah Gambus, Sumatera Utara, pada tanggal Februari hingga Mei 2019. Percobaan disusun menggunakan uji t berpasangan terhadap taksasi panen, kebutuhan tenaga kerja dan mutu buah kelapa sawit. Kegiatan panen di Kebun Tanah Gambus sudah berjalan dengan baik, terlihat dari angka kerapatan panen yang sudah memenuhi kriteria varian dibawah 5% dilihat dari selisih AKP taksasi dan AKP realisasi. Kelengkapan alat panen dan alat pelindung diri (APD) yang digunakan oleh pemanen sudah baik, tetapi untuk penggunaan kaca mata perlu ditingkatkan lagi. Mutu buah yang dipanen masih dibawah standar perusahaan sebesar 96.85% dari 98%. Rotasi panen masih panjang yaitu 11 hari yang seharusnya 7 hari. Realisasi jumlah tenaga panen 9 orang yang lebih sedikit daripada yang direncanakan yaitu 18 orang. Selisih realisasi tenaga panen masih dapat ditutupi dengan output tinggi yang dihasilkan masing-masing pemanen. Muatan pengangkutan buah 7.4 ton yang masih melebihi kapasitas angkut 6.5 ton perlu diperhatikan karena dapat merusak alat dan memperburuk kondisi jalan. Kehilangan hasil yang ditemukan berupa berondolan tidak dikutip dan masih adanya pencurian buah. Kata kunci: kehilangan hasil, kelapa sawit, mutu buah, pemanenan
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
苏门答腊北部ga苏门答腊gaeis的棕榈油收获管理
棕榈油是一种重要的非油管商品,在印尼经济中扮演着重要的角色。收获是油棕养殖的重要活动之一,因此必须妥善管理。这项研究的目的是评估农作物的计划、实施和监督。这项研究于2月至2019年5月在苏门答腊北部的Gambus农场进行。实验是用t对作物制图、劳动力需求和油棕质量的成对测试进行的。从符合5%变量的农作物密度来看,在gpa准确率和AKP实现之间存在差距。收割者使用的收割工具和自卫工具(APD)的完整性是可以接受的,但眼镜的使用需要改进。收获的果实的质量仍然低于公司98%的96.85%。收获的轮转很长,应该是11天7天。9个比计划少的工人实现了产量,这是18个。农作物实现产量的差距仍然可以弥补个别收割者产生的高产量。7.4吨水果的运输仍然超过6.5吨,因此可能会损坏设备,使道路条件恶化,因此需要考虑。在没有被引用的入室盗窃中发现的战利品丢失。关键词:失去果实、棕榈油、果实质量、收获
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Ketepatan Taksasi Produksi Tebu (Saccharum officinarum L.) di PG Madukismo Yogyakarta Pengelolaan Sistem Panen Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kebun Rambutan, Serdang Berdagai, Sumatera Utara Pengaruh Pupuk N dan K terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jintan Hitam (Nigella sativa L.) Manajemen Budidaya Mentimun dan Sistem Irigasi dalam Rumah Kaca di Tuinderij Hoevekestein, Belanda Hubungan antara Pengelolaan Tajuk dan Produksi Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kebun Tandun Kabupaten Kampar, Riau
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1