Ilham Akbar, Ali Okto, Bahdad Bahdad, Muliddin Muliddin
{"title":"Analisis pencemaran logam berat nikel (Ni) dan timbal (Pb) saluran sekunder di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe, Sulawesi T enggara","authors":"Ilham Akbar, Ali Okto, Bahdad Bahdad, Muliddin Muliddin","doi":"10.56099/ophiolite.v4i1.25369","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Daerah penelitian terletak di Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara. Berdasarkan aspek geologi wilayah penelitian termasuk dalam peta geologi lembar lasusua kendari. Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu bagaimana tingkat pencemaran logam berat pada air saluran sekunder akibat aktivitas industry pertambangan daerah penelitian dengan tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat pencemaran logam berat dan mendapatkan status pencemaran pada air daerah penelitian, mengetahui kandungan endapan logam berat daerah penelitian dan menentukan kualiatas air daerah penelitian. Metodologi penelitian ini menggunakan metode penelitian observasi dengan melakukan survei lapangan, instansional, serta analisis fisika dan kimia parameter-parameter kualitas air di lapangan maupun di laboratorium, kemudian dilanjutkan dengan analisis data menggunakan metode indeks pencemaran (IP) dan membandingkan hasil analisis logam berat dengan menggunakan standar baku mutu air sungai dan sejenisnya yang terdapat dalam lampiran VI, Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021. Dari hasil analisis kedua parameter logam berat pada air saluran sekunder daerah Morosi dengan metode Indeks Pencemaran (IP) tingkat pencemaran air berada pada rentan nilai 0-1 yang berarti tidak tercemar","PeriodicalId":365424,"journal":{"name":"OPHIOLITE : Jurnal Geologi Terapan","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"OPHIOLITE : Jurnal Geologi Terapan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56099/ophiolite.v4i1.25369","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Daerah penelitian terletak di Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara. Berdasarkan aspek geologi wilayah penelitian termasuk dalam peta geologi lembar lasusua kendari. Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu bagaimana tingkat pencemaran logam berat pada air saluran sekunder akibat aktivitas industry pertambangan daerah penelitian dengan tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat pencemaran logam berat dan mendapatkan status pencemaran pada air daerah penelitian, mengetahui kandungan endapan logam berat daerah penelitian dan menentukan kualiatas air daerah penelitian. Metodologi penelitian ini menggunakan metode penelitian observasi dengan melakukan survei lapangan, instansional, serta analisis fisika dan kimia parameter-parameter kualitas air di lapangan maupun di laboratorium, kemudian dilanjutkan dengan analisis data menggunakan metode indeks pencemaran (IP) dan membandingkan hasil analisis logam berat dengan menggunakan standar baku mutu air sungai dan sejenisnya yang terdapat dalam lampiran VI, Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021. Dari hasil analisis kedua parameter logam berat pada air saluran sekunder daerah Morosi dengan metode Indeks Pencemaran (IP) tingkat pencemaran air berada pada rentan nilai 0-1 yang berarti tidak tercemar