M. Masthura, Abdul Halim Daulay, Dinda Friskila Lubis
{"title":"UJI MEKANIK BATAKO DENGAN PENAMBAHAN SERBUK GERGAJI KAYU JATI (TECTONA GRANDIST)","authors":"M. Masthura, Abdul Halim Daulay, Dinda Friskila Lubis","doi":"10.35580/jspf.v17i2.22204","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui uji mekanik batako dengan penambahan serbuk gergaji kayu jati. Dalam penelitian menggunakan metode eksperimental, dengan pendekatan secara kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kuat tekan batako pada sampel tanpa penambahan serbuk gergaji kayu jati 0% : 64,71 kg/cm2 2% : 34.90 kg/cm2 dan 4% : 34.06 kg/cm2 memenuhi SNI 03- 0349-1989 mutu II, III dan IV. Nilai pada pengujian kuat impak cenderung mengalami penurunan yaitu 863 J/m2- 577,63 J/m2 tetapi masih termasuk ke dalam kategori batako normal. Berdasarkan penelitian Nia Nenshi Siregar (2013) nilai kuat impak pada batako normal 280 J/m2. Produk batako yang dihasilkan dapat digunakan sebagai bahan konstruksi bangunan seperti dinding penyekat dan lainnya.","PeriodicalId":358896,"journal":{"name":"Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35580/jspf.v17i2.22204","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui uji mekanik batako dengan penambahan serbuk gergaji kayu jati. Dalam penelitian menggunakan metode eksperimental, dengan pendekatan secara kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kuat tekan batako pada sampel tanpa penambahan serbuk gergaji kayu jati 0% : 64,71 kg/cm2 2% : 34.90 kg/cm2 dan 4% : 34.06 kg/cm2 memenuhi SNI 03- 0349-1989 mutu II, III dan IV. Nilai pada pengujian kuat impak cenderung mengalami penurunan yaitu 863 J/m2- 577,63 J/m2 tetapi masih termasuk ke dalam kategori batako normal. Berdasarkan penelitian Nia Nenshi Siregar (2013) nilai kuat impak pada batako normal 280 J/m2. Produk batako yang dihasilkan dapat digunakan sebagai bahan konstruksi bangunan seperti dinding penyekat dan lainnya.