KLITIKALISASI VERBA BAHASA LAMAHOLOT DIALEK RITAEBANG

Abstract

Penelitian ini berisi analisis klitikalisasi verba dalam bahasa Lamaholot dialek Ritaebang. Dalam BLDR terdapat proklitik dan enklitik yang melekat pada verba.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah metode obeservasi dan wawancara kemudian data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode agih dan metode padan. Pada BLDR, proklitik yang melekat pada verba aksi dapat menggantikan pronominal secara penuh. ketika proklitik melekat pada verba aksi dalam sebuah kalusa maka subjek tidak wajib hadir tetapi kalusa tersebut berteri dalam masyarakat pengguna BLDR. Selain itu, proklitik yang melelakat pada verba aksi juga dapat menjadi jawaban atas pertanyaan ’apa yang dilakukan oleh A?’. Hal yang serupa terjadi juga pada enklitik yang secara tidak langsung berpengaruh tehadap objek. Selain itu, kehadiran enklitik yang melekat pada verba aksi juga dapat menjadi jawaban atas pertanyaan ‘apa yang dilakukan oleh A?’. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa, proklitik maupun enkiltik dalam BLDR hanya melekat pada verba aksi ‘action verb’ dan memeiliki pengaruh dan fungsi yang sama dalam sebuah klausa BLDR.