Ali Okto, L. Ngkoimani, Suryawan Asfar, Jahiddin Jahiddin, Marwan Zam Mili
{"title":"Analisis pengaruh aktivitas pertambangan terhadap kualitas air tanah di Kabupaten Konawe Selatan","authors":"Ali Okto, L. Ngkoimani, Suryawan Asfar, Jahiddin Jahiddin, Marwan Zam Mili","doi":"10.56099/ophiolite.v1i1.9321","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Aktivitas pertambangan dengan metode open pit mining dilakukan dengan cara pengupasan lahan, sehingga meninggalkan lahan tanpa tutupan vegetasi. Lahan tanpa tutupan vegetasi akan memperbesar laju aliran permukaan dan laju infiltrasi bawah permukaan. Metode yang digunakan untuk mengetahui tingkat pencemaran air menggunakan metode Indeks Pencemaran (IP). Hasil dari analisis terhadap sampel air yang berada di sekitar lokasi pertambangan di Kabupaten Konawe Selatan menunjukkan adanya unsur logam berbahaya seperti Arsen (As), Kromium VI (Cr+6), Kadmium (Cd), Tembaga (Cu), Seng (Zn) dan Timbal (Pb). Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan Metode Indeks Pencemaran sampel air telah mengalami pencemaran ringan (untuk peruntukan Kelas I) dan masih memenuhi baku mutu air (untuk peruntukan Kelas III).","PeriodicalId":365424,"journal":{"name":"OPHIOLITE : Jurnal Geologi Terapan","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-11-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"OPHIOLITE : Jurnal Geologi Terapan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56099/ophiolite.v1i1.9321","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Aktivitas pertambangan dengan metode open pit mining dilakukan dengan cara pengupasan lahan, sehingga meninggalkan lahan tanpa tutupan vegetasi. Lahan tanpa tutupan vegetasi akan memperbesar laju aliran permukaan dan laju infiltrasi bawah permukaan. Metode yang digunakan untuk mengetahui tingkat pencemaran air menggunakan metode Indeks Pencemaran (IP). Hasil dari analisis terhadap sampel air yang berada di sekitar lokasi pertambangan di Kabupaten Konawe Selatan menunjukkan adanya unsur logam berbahaya seperti Arsen (As), Kromium VI (Cr+6), Kadmium (Cd), Tembaga (Cu), Seng (Zn) dan Timbal (Pb). Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan Metode Indeks Pencemaran sampel air telah mengalami pencemaran ringan (untuk peruntukan Kelas I) dan masih memenuhi baku mutu air (untuk peruntukan Kelas III).