Determinan faktor-faktor inflasi di Indonesia tahun 1990-2020

Muhammad Nidhom Al Makhrus, Unggul Priyadi
{"title":"Determinan faktor-faktor inflasi di Indonesia tahun 1990-2020","authors":"Muhammad Nidhom Al Makhrus, Unggul Priyadi","doi":"10.20885/jkek.vol1.iss1.art10","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract\nPurpose – This study aims to analyze the effect of Bank Indonesia interest rates, Gross Domestic gross (GDP), rupiah exchange rate against the dollar, and world oil prices on inflation in Indonesia from 1990-2020.\nMethods – This study is using Autoregrssive Distributed Lag (ARDL) methods.\nFindings – The results showed interest rates, gdp, and world oil prices significantly affect the inflation rate in Indonesia, the independent variable exchange rate does not affect the inflation rate in Indonesia.\nImplication – Bank Indonesia can cooperate with the government and be careful in determining monetary policy through the BI rate and maintaining the stability of the rupiah exchange rate, the government can make an effective domestic fuel price stability policy so that when world oil prices rise, domestic fuel prices do not experience significant price increases that burden the community, and the government also improves the efficiency of the state budget which can encourage productivity, so as to increase GDP.\nOriginality – This study contributes to the analysis of determinants of inflation in Indonesia in 1990 to 2020 using the Autoregrssive Distributed Lag (ARDL) method.\n \nAbstrak\nTujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh suku bunga Bank Indonesia, Gross Domestic Bruto (GDP), kurs rupiah terhadap dollar, dan harga minyak dunia terhadap laju inflasi di Indonesia dari tahun 1990-2020.\nMetode – Penelitian ini menggunakan metode Autoregrssive Distributed Lag (ARDL).\nTemuan – Hasil penelitian menunjukkan suku bunga, gdp, dan harga minyak dunia berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat inflasi di Indonesia, variabel independen kurs tidak mempengaruhi tingkat inflasi di Indonesia.\nImplikasi – Bank Indonesia dapat bekerja sama dengan pemerintah dan berhati-hati dalam menentukan kebijakan moneter melalaui BI rate dan menjaga kestabilan nilai tukar rupiah, Pemerintah dapat membuat kebijakan stabilitas harga BBM dalam negeri yang efektif agar ketika harga minyak dunia naik, harga BBM dalam negeri tidak mengalami kenaikan harga yang signifikan sehingga memberatkan masyarakat, dan Pemerintah juga meningkatkan efisiensi APBN yang dapat mendorong produktivitas, sehingga dapat menigkatkan GDP.\nOrisinalitas – Penelitian ini berkontribusi dalam analsis determinan inflasi di Indonesia pada tahun 1990 sampai 2020 dengan menggunakan metode Autoregrssive Distributed Lag (ARDL).","PeriodicalId":287801,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","volume":"118 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kebijakan Ekonomi dan Keuangan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20885/jkek.vol1.iss1.art10","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Abstract Purpose – This study aims to analyze the effect of Bank Indonesia interest rates, Gross Domestic gross (GDP), rupiah exchange rate against the dollar, and world oil prices on inflation in Indonesia from 1990-2020. Methods – This study is using Autoregrssive Distributed Lag (ARDL) methods. Findings – The results showed interest rates, gdp, and world oil prices significantly affect the inflation rate in Indonesia, the independent variable exchange rate does not affect the inflation rate in Indonesia. Implication – Bank Indonesia can cooperate with the government and be careful in determining monetary policy through the BI rate and maintaining the stability of the rupiah exchange rate, the government can make an effective domestic fuel price stability policy so that when world oil prices rise, domestic fuel prices do not experience significant price increases that burden the community, and the government also improves the efficiency of the state budget which can encourage productivity, so as to increase GDP. Originality – This study contributes to the analysis of determinants of inflation in Indonesia in 1990 to 2020 using the Autoregrssive Distributed Lag (ARDL) method.   Abstrak Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh suku bunga Bank Indonesia, Gross Domestic Bruto (GDP), kurs rupiah terhadap dollar, dan harga minyak dunia terhadap laju inflasi di Indonesia dari tahun 1990-2020. Metode – Penelitian ini menggunakan metode Autoregrssive Distributed Lag (ARDL). Temuan – Hasil penelitian menunjukkan suku bunga, gdp, dan harga minyak dunia berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat inflasi di Indonesia, variabel independen kurs tidak mempengaruhi tingkat inflasi di Indonesia. Implikasi – Bank Indonesia dapat bekerja sama dengan pemerintah dan berhati-hati dalam menentukan kebijakan moneter melalaui BI rate dan menjaga kestabilan nilai tukar rupiah, Pemerintah dapat membuat kebijakan stabilitas harga BBM dalam negeri yang efektif agar ketika harga minyak dunia naik, harga BBM dalam negeri tidak mengalami kenaikan harga yang signifikan sehingga memberatkan masyarakat, dan Pemerintah juga meningkatkan efisiensi APBN yang dapat mendorong produktivitas, sehingga dapat menigkatkan GDP. Orisinalitas – Penelitian ini berkontribusi dalam analsis determinan inflasi di Indonesia pada tahun 1990 sampai 2020 dengan menggunakan metode Autoregrssive Distributed Lag (ARDL).
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
1990-2020 年印度尼西亚通货膨胀因素的决定因素
【摘要】目的:本研究旨在分析1990-2020年印尼央行利率、国内生产总值(GDP)、印尼盾兑美元汇率和世界石油价格对印尼通胀的影响。方法:本研究采用自回归分布滞后(ARDL)方法。研究结果-结果显示,利率,国内生产总值和世界石油价格显著影响通货膨胀率在印度尼西亚,自变量汇率不影响通货膨胀率在印度尼西亚。含义-印尼银行可以与政府合作,通过BI利率和保持卢比汇率的稳定来确定货币政策,政府可以制定有效的国内燃料价格稳定政策,这样当世界油价上涨时,国内燃料价格不会出现大幅上涨,从而给社会带来负担,政府也可以提高国家预算的效率,从而鼓励生产力。从而增加GDP。独创性-本研究使用自回归分布滞后(ARDL)方法分析了1990年至2020年印度尼西亚通货膨胀的决定因素。[摘要]图juan - Penelitian ini bertujuan untuk menganalis pengaruh suku bunga Bank Indonesia, 1990-2020年印尼国内生产总值(GDP),卢比,美元,danharga minyak dunia terhadap laju inflasi di Indonesia dari tahun。自回归分布滞后(ARDL)。Temuan - Hasil penelitian menunjukkan suku bunga, gdp, dan harga minyak dunia berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat inflasi di Indonesia,变量独立kurs tidak mempengaruhi tingkat inflasi di Indonesia。印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行-印尼国家银行GDP。基于自回归分布滞后(ARDL)方法的Penelitian ini berkontribusi dalam分析。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Desentralisasi fiskal dan kemiskinan regional di Jawa Timur Analisis tingkat kemiskinan di Provinsi Riau Tahun 2010-2022 Faktor faktor yang memengaruhi Penanaman Modal Asing (PMA) di Nusa Tenggara Barat 2014-2022 Interaksi harga indeks saham energi (G7 & Indonesia) dan kurs: Hubungan dan spillover effect masa invasi Rusia-Ukraina Analisis pengaruh modal, tenaga kerja, lama usaha dan jam kerja yang mempengaruhi pendapatan pada UMKM Coffee Shop di Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1