{"title":"","authors":"Aunindyaningrum Prestyan Nureza","doi":"10.32831/jik.v11i2.475","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) ialah merupakan gangguan saluran pernapasan atas yang dapat menyebabkan berbagai penyakit yang beredar dari gangguan tanpa adanya gejala atau manifestasi infeksi ringan sampai manifestasi yang parah dan mematikan ini bergantung dari jenis patogen yang disebabkan oleh faktor penjamu dan lingkungan. Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) di wilayah kerja Puskesmas Kedunggalar tahun 2021 adalah 90 responden. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan perilaku open burning dengan kejadian penyakit ISPA di wilayah kerja Puskesmas Kedunggalar. Metode: Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan case control. Jumlah populasi 90 responden dengan jumlah sampel simple random sampling sebanyak 64 responden dengan 32 kasus dan 32 kontrol. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, analisis data menggunakan uji chi square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara variabel indenpendent yaitu perilaku open burning (p value =0,022) dengan kejadian penyakit ISPA di wilayah kerja Puskesmas Kedunggalar Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara perilaku open burning dengan kejadian penyakit ISPA di wilayah kerja Puskesmas Kedunggalar. Kata Kunci: Frekuensi ISPA, Perilaku, Pembakaran Sampah","PeriodicalId":32237,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32831/jik.v11i2.475","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pendahuluan: Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) ialah merupakan gangguan saluran pernapasan atas yang dapat menyebabkan berbagai penyakit yang beredar dari gangguan tanpa adanya gejala atau manifestasi infeksi ringan sampai manifestasi yang parah dan mematikan ini bergantung dari jenis patogen yang disebabkan oleh faktor penjamu dan lingkungan. Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) di wilayah kerja Puskesmas Kedunggalar tahun 2021 adalah 90 responden. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan perilaku open burning dengan kejadian penyakit ISPA di wilayah kerja Puskesmas Kedunggalar. Metode: Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan case control. Jumlah populasi 90 responden dengan jumlah sampel simple random sampling sebanyak 64 responden dengan 32 kasus dan 32 kontrol. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, analisis data menggunakan uji chi square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara variabel indenpendent yaitu perilaku open burning (p value =0,022) dengan kejadian penyakit ISPA di wilayah kerja Puskesmas Kedunggalar Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara perilaku open burning dengan kejadian penyakit ISPA di wilayah kerja Puskesmas Kedunggalar. Kata Kunci: Frekuensi ISPA, Perilaku, Pembakaran Sampah