None Elisabeth Yuliana Devota Hombahomba, None Purwanta Purwanta, None Gallusia Marhaeny Nur Isty
{"title":"Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Peternak Babi terhadap Penyakit African Swine Fever (ASF) di Kampung Meyes Distrik Manokwari Utara","authors":"None Elisabeth Yuliana Devota Hombahomba, None Purwanta Purwanta, None Gallusia Marhaeny Nur Isty","doi":"10.47687/snppvp.v4i1.634","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap peternak terhadap penyakit African Swine Fever (ASF). Metode penelitian deskirptif yang besifat kualitatif. Variabel pengukuran tingkat pengetahuan dan sikap peternak terhadap penyakit ASF. Analisis data dilakukan dengan paired sample t-test dengan menggunakan alat uji softwere statistical product and service solution (SPSS) versi 16.0. Sasaran penelitian ini adalah peternak babi sebanyak 29 orang dimana dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel dan pendataan menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria tertentu yang telah ditetapkan selanjutnya sebagai penunjangnya disertakan dokumentasi. Pre test dan post test untuk pengukuran tingkat pengetahuan mengalami perubahan dari kategori rendah sebanyak 7 peternak (68,96%), kategori sedang dengan 20 peternak (68.96%), dan kategori tinggi sejumlah 2 peternak (6,89%) meningkat ke kategori tinggi dengan 13 peternak (44,82%) dan kategori sangat tinggi dengan sebanyak 16 peternak (55.17%), sementara untuk tingkat sikap 25 peternak (86,20%) barada pada kategori tidak setuju, 2 peternak (6,89%) pada kategori netral, dan 2 peternak (6,89%) termasuk dalam kategori setuju mengalami perubahan ke kategori setuju sebanyak 11 peternak (37,93%) dan sebanyak 18 peternak (62,06%) masuk pada kategori sangat setuju. Hasil uji t-test menunjukan adanya pengaruh dari penyuluhan tentang penyakit ASF terhadap perubahan tingkat pengetahuan dan sikap peternak terhadap penyakit ASF. Faktor yang mempengarhui penigkatan adalah karakteristik peternak bedasarkan umur, tingkat pendidikan dan pengalaman melakukan kegiatan beternak.","PeriodicalId":495417,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Pembangunan dan Pendidikan Vokasi Pertanian","volume":"55 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prosiding Seminar Nasional Pembangunan dan Pendidikan Vokasi Pertanian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47687/snppvp.v4i1.634","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap peternak terhadap penyakit African Swine Fever (ASF). Metode penelitian deskirptif yang besifat kualitatif. Variabel pengukuran tingkat pengetahuan dan sikap peternak terhadap penyakit ASF. Analisis data dilakukan dengan paired sample t-test dengan menggunakan alat uji softwere statistical product and service solution (SPSS) versi 16.0. Sasaran penelitian ini adalah peternak babi sebanyak 29 orang dimana dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel dan pendataan menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria tertentu yang telah ditetapkan selanjutnya sebagai penunjangnya disertakan dokumentasi. Pre test dan post test untuk pengukuran tingkat pengetahuan mengalami perubahan dari kategori rendah sebanyak 7 peternak (68,96%), kategori sedang dengan 20 peternak (68.96%), dan kategori tinggi sejumlah 2 peternak (6,89%) meningkat ke kategori tinggi dengan 13 peternak (44,82%) dan kategori sangat tinggi dengan sebanyak 16 peternak (55.17%), sementara untuk tingkat sikap 25 peternak (86,20%) barada pada kategori tidak setuju, 2 peternak (6,89%) pada kategori netral, dan 2 peternak (6,89%) termasuk dalam kategori setuju mengalami perubahan ke kategori setuju sebanyak 11 peternak (37,93%) dan sebanyak 18 peternak (62,06%) masuk pada kategori sangat setuju. Hasil uji t-test menunjukan adanya pengaruh dari penyuluhan tentang penyakit ASF terhadap perubahan tingkat pengetahuan dan sikap peternak terhadap penyakit ASF. Faktor yang mempengarhui penigkatan adalah karakteristik peternak bedasarkan umur, tingkat pendidikan dan pengalaman melakukan kegiatan beternak.