STRATEGI TUTOR DALAM PENCEGAHAN BULLYING PADA WARGA BELAJAR USIA 10-17 TAHUN DI YAYASAN ASAH ASIH ASUH MEDAN

Yuli Artika
{"title":"STRATEGI TUTOR DALAM PENCEGAHAN BULLYING PADA WARGA BELAJAR USIA 10-17 TAHUN DI YAYASAN ASAH ASIH ASUH MEDAN","authors":"Yuli Artika","doi":"10.24114/jefa.v9i1.44436","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi dengan permasalahan Strategi Tutor Dalam PencegahanBullying pada Warga Belajar Usia 10-17 Tahun di Yayasan Asah Asih Asuh Medan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi yang digunakan tutor untuk mencegah bullying pada warga belajar usia 10-17 tahun di Yayasan Asah Asih Asuh Medan. Adapun manfaat dari penelitian ini yaitu manfaat Teoritis dan Praktis. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan 4 subjek penelitian yaitu tutor di Yayasan Asah Asih Asuh Medan. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Pada strategi berhenti tutor melakukan pemberhentian dengan mengabaikan pelaku tindakan bullying, menghukum pelaku dengan mengeluarkannya dari dalam kelas, tidak mengizinkan mengikuti pembelajaran hingga melakukan skorsing. Tutor melakukan sosialisasi bagi warga belajar mengenai tata cara pemberhentian dengan memanfaatkan waktu jam pelajaran dan dilakukansecara kondisional. Pada strategi menolong korban, tutor hadir sebagai proteksi untukmemberikan perlindungan pada korban bullying. Tutor segera menjauhkan pelaku dan korban serta melakukan tindakan untuk mengembalikan kepercayaan diri korban melalui game edukatif, bimbingan, pemindahan tempat duduk, dan motivasi bagi korban. Pada indikator jangan beri perhatian pada pelaku tutor mengabaikan pelaku tindakan bullying verbal ketika akan memulai aksinya agar pelaku merasa tidak diperhatikan dan segera menghentikan tindakannya karena diabaikan. Tutor juga menegur pelaku jika tindakannya sudah mengganggu kenyamanan kelas. Pada strategi laporkan si pelaku bullying tutor memberikan mekanisme yang jelas pada warga belajar mengenai tata cara melaporkan pelaku yaitu melalui perangkat kelas ataupun melaporkan secara langsung ketika melihat adanya indikasi tindakan bullying di lingkungan yayasan maupun di dalam kelas.","PeriodicalId":485384,"journal":{"name":"Jurnal Education for All: Media Informasi Ilmiah Bidang Pendidikan Luar Sekolah","volume":"415 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Education for All: Media Informasi Ilmiah Bidang Pendidikan Luar Sekolah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24114/jefa.v9i1.44436","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan permasalahan Strategi Tutor Dalam PencegahanBullying pada Warga Belajar Usia 10-17 Tahun di Yayasan Asah Asih Asuh Medan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi yang digunakan tutor untuk mencegah bullying pada warga belajar usia 10-17 tahun di Yayasan Asah Asih Asuh Medan. Adapun manfaat dari penelitian ini yaitu manfaat Teoritis dan Praktis. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan 4 subjek penelitian yaitu tutor di Yayasan Asah Asih Asuh Medan. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Pada strategi berhenti tutor melakukan pemberhentian dengan mengabaikan pelaku tindakan bullying, menghukum pelaku dengan mengeluarkannya dari dalam kelas, tidak mengizinkan mengikuti pembelajaran hingga melakukan skorsing. Tutor melakukan sosialisasi bagi warga belajar mengenai tata cara pemberhentian dengan memanfaatkan waktu jam pelajaran dan dilakukansecara kondisional. Pada strategi menolong korban, tutor hadir sebagai proteksi untukmemberikan perlindungan pada korban bullying. Tutor segera menjauhkan pelaku dan korban serta melakukan tindakan untuk mengembalikan kepercayaan diri korban melalui game edukatif, bimbingan, pemindahan tempat duduk, dan motivasi bagi korban. Pada indikator jangan beri perhatian pada pelaku tutor mengabaikan pelaku tindakan bullying verbal ketika akan memulai aksinya agar pelaku merasa tidak diperhatikan dan segera menghentikan tindakannya karena diabaikan. Tutor juga menegur pelaku jika tindakannya sudah mengganggu kenyamanan kelas. Pada strategi laporkan si pelaku bullying tutor memberikan mekanisme yang jelas pada warga belajar mengenai tata cara melaporkan pelaku yaitu melalui perangkat kelas ataupun melaporkan secara langsung ketika melihat adanya indikasi tindakan bullying di lingkungan yayasan maupun di dalam kelas.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
yayasan asah asih asuh medan 10-17 岁学生中预防欺凌的辅导员策略。
这项研究的背景是,在老龄化儿童老龄化基金会(lasih nurfield foundation)欺负10-17岁学生的导师策略问题。本研究的目的是了解家庭教师使用的策略如何防止欺负10-17岁的学生在阿东阿南基金会欺负学生。至于这项研究的好处,即理论和实际的好处。所使用的研究类型是一种定性性描述性研究,由4个主题组成,主题是教养场基金会的导师。通过观察、采访和记录来收集数据的技术。数据还原、数据展示和提取结论/验证的数据分析技术。研究结果表明,在策略上,导师通过忽视欺凌者来阻止欺凌者,惩罚欺凌者将其赶出课堂,不允许跟踪学习直到暂停。家庭教师通过利用上课时间和有条件的设置来了解休息规则。关于帮助受害者的策略,导师作为保护措施来保护欺负者。导师很快就疏远了犯罪者和受害者,并通过教育游戏、指导、移动座位和激励受害者来恢复他们的信心。在指示符中,不要注意导师,当攻击者开始时,不要理会口头欺凌者,以免他们感到被忽视,并立即停止自己的行为。如果罪犯的行为扰乱了课堂秩序,家庭教师也会责备他。在战略报告中,欺凌老师为公民提供了一个明确的机制,让他们了解行为的方式,即通过课堂设备,或在看到行为的迹象时直接报告行为。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Upaya Tokoh Masyarakat Dalam Meningkatkan Pembangunan Ekowisata Tangkahan di Desa Namusialang Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat Hubungan Lingkungan Sosial dengan Motivasi Belajar Remaja di Dusun V Desa Tanjung Anom Kecamatan Pancur Batu PENGARUH PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) TERHADAP KEBERLANGSUNGAN PENDIDIKAN ANAK KELUARGA PRASEJAHTERA HUBUNGAN KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DENGAN PEMENUHAN HAK ANAK REMAJA AWAL (USIA 11-15 TAHUN) DI DUSUN IX DESA TEMBUNG PERAN PEMERINTAH DESA DALAM PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI DI DESA SUKARAME BARU KECAMATAN KUALUH HULU KABUPATEN LABUHAN BATU UTARA
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1