{"title":"Pengaruh Pembelajaran Bermuatan STEAM pada Kemandirian ditinjau dari Jenis Kelamin Anak Usia 5-6 Tahun","authors":"Dina Amalia, Anita Afrianingsih","doi":"10.26877/paudia.v12i2.16281","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractSTEAM-based learning can help children develop their creativity in interactive learning in their own way, especially in the 21st century. This study aims to further review the effect of STEAM-charged learning on the independence of children aged 5-6 years according to their gender. The research method is a quantitative descriptive type, by collecting data using observation, interview, documentation, and questionnaire techniques. The number of research samples (n = 140) was taken in each district / city in Central Java, consisting of 4 teachers and 4 parents from 2 samples of PAUD institutions in each district / city. The results of this study indicate that children's independence gets an F score of 32 and a score of 141-160 (22.9%) when learning STEAM. The results of the study say that the independence of girls is classified as more independent than boys. Of course, based on these results, teachers are expected to further optimize STEAM learning, especially for boys, so that children have more physical skills, are confident, responsible, disciplined, get along well, share, and control their emotions.Keywords: STEAM; independence; gender AbstrakPembelajaran berbasis STEAM dapat membantu anak-anak mengembangkan kreativitasnya dalam pembelajaran interaktif dengan caranya sendiri, terutama di abad ke-21. Penelitian ini bertujuan meninjau lebih lanjut pengaruh pembelajaran bermuatan STEAM terhadap kemandirian anak usia 5 – 6 tahun menurut jenis kelaminnya. Metode penelitian berjenis deskriptif kuantitatif, melalui pengumpulan data dengan teknik observasi, wawancara, dokumentasi, dan angket. Sampel penelitian berjumlah (n=140) dengan pengambilan sampel pada masing-masing kabupaten / kota di Jawa Tengah sejumlah 4 guru dan 4 orang tua dari 2 sampel Lembaga PAUD tiap kabupaten / kota. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemandirian anak mendapatkan skor F 32 dan skor 141-160 (22,9%) saat belajar STEAM. Hasil penelitian mengatakan bahwa kemandirian anak perempuan digolongkan lebih mandiri daripada anak laki-laki. Tentunya berdasarkan hasil tersebut, para guru diharapkan untuk lebih mengoptimalkan pembelajaran STEAM, khususnya bagi anak laki-laki, sehingga anak lebih memiliki keterampilan fisik, percaya diri, bertanggung jawab, disiplin, bergaul dengan baik, berbagi, dan mengendalikan emosi.Kata kunci: STEAM; kemandirian; jenis kelamin","PeriodicalId":32158,"journal":{"name":"Jurnal Obsesi","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Obsesi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26877/paudia.v12i2.16281","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
AbstractSTEAM-based learning can help children develop their creativity in interactive learning in their own way, especially in the 21st century. This study aims to further review the effect of STEAM-charged learning on the independence of children aged 5-6 years according to their gender. The research method is a quantitative descriptive type, by collecting data using observation, interview, documentation, and questionnaire techniques. The number of research samples (n = 140) was taken in each district / city in Central Java, consisting of 4 teachers and 4 parents from 2 samples of PAUD institutions in each district / city. The results of this study indicate that children's independence gets an F score of 32 and a score of 141-160 (22.9%) when learning STEAM. The results of the study say that the independence of girls is classified as more independent than boys. Of course, based on these results, teachers are expected to further optimize STEAM learning, especially for boys, so that children have more physical skills, are confident, responsible, disciplined, get along well, share, and control their emotions.Keywords: STEAM; independence; gender AbstrakPembelajaran berbasis STEAM dapat membantu anak-anak mengembangkan kreativitasnya dalam pembelajaran interaktif dengan caranya sendiri, terutama di abad ke-21. Penelitian ini bertujuan meninjau lebih lanjut pengaruh pembelajaran bermuatan STEAM terhadap kemandirian anak usia 5 – 6 tahun menurut jenis kelaminnya. Metode penelitian berjenis deskriptif kuantitatif, melalui pengumpulan data dengan teknik observasi, wawancara, dokumentasi, dan angket. Sampel penelitian berjumlah (n=140) dengan pengambilan sampel pada masing-masing kabupaten / kota di Jawa Tengah sejumlah 4 guru dan 4 orang tua dari 2 sampel Lembaga PAUD tiap kabupaten / kota. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemandirian anak mendapatkan skor F 32 dan skor 141-160 (22,9%) saat belajar STEAM. Hasil penelitian mengatakan bahwa kemandirian anak perempuan digolongkan lebih mandiri daripada anak laki-laki. Tentunya berdasarkan hasil tersebut, para guru diharapkan untuk lebih mengoptimalkan pembelajaran STEAM, khususnya bagi anak laki-laki, sehingga anak lebih memiliki keterampilan fisik, percaya diri, bertanggung jawab, disiplin, bergaul dengan baik, berbagi, dan mengendalikan emosi.Kata kunci: STEAM; kemandirian; jenis kelamin
摘要基于steam的学习可以帮助儿童以自己的方式在互动学习中发展创造力,尤其是在21世纪。本研究旨在进一步探讨蒸汽式学习对5-6岁不同性别儿童独立性的影响。研究方法是定量描述型,通过观察、访谈、文献和问卷调查等技术收集数据。在中爪哇每个区(市)抽取研究样本(n = 140),每个区(市)的2个PAUD机构样本中有4名教师和4名家长。本研究结果表明,儿童在学习STEAM时的独立性得分为F - 32分,得分为141-160分(22.9%)。研究结果表明,女孩的独立性被归类为比男孩更独立。当然,基于这些结果,老师们希望进一步优化STEAM学习,特别是男孩,让孩子们有更多的身体技能,自信,负责,自律,相处融洽,分享和控制自己的情绪。关键词:蒸汽;独立;【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】【性别】Penelitian ini bertujuan meninjau lebih lanjut pengaruh pembelajaran bermuatan STEAM terhadap kemandirian anak usia 5 - 6 tahun menuut jenis kelaminya。[3]计量方法、计量方法、计量方法、计量方法、计量方法、计量方法、计量方法、计量方法、计量方法。样本penelitian berjumlah (n=140) dengan pengambilan样本pada masing-masing kabupaten / kota di Jawa Tengah sejumlah 4 guru dan 4 orang tua dari 2样本Lembaga PAUD tiap kabupaten / kota。Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemandirian anak mendapatkan skor F 32 dan skor 141-160 (22.9%) saat belajar STEAM。Hasil penelitian mengatakan bahwa kmandirian anak perempuan digolongkan lebih mandiri daripada anak laki-laki。tenunya berdasarkan hasil tersebut, para guru diharapkan untuk lebih mengoptimalkan pembelajaran STEAM, khususnya bagi anak laki-laki, sehinga anak lebih memiliki keterampilan fisik, peraya diri, bertanggung jawab, disisplin, bergaul dengan baik, berbagi, dan mengendalikan emosi。Kata kunci: STEAM;kemandirian;jenis kelamin