Meningkatkan Daya Mulur, Daya Leleh dan Mikrostruktur Keju Mozzarella Analog (Sebuah Review) untuk Mencapai Kualitas yang Maksimal

Lukman Hakim, Nicolays Jambang, Steven Witman, Lusia Seti Palindung, Premy Puspitawati Rahayu
{"title":"Meningkatkan Daya Mulur, Daya Leleh dan Mikrostruktur Keju Mozzarella Analog (Sebuah Review) untuk Mencapai Kualitas yang Maksimal","authors":"Lukman Hakim, Nicolays Jambang, Steven Witman, Lusia Seti Palindung, Premy Puspitawati Rahayu","doi":"10.36040/seniati.v7i1.7939","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Keju Mozzarella merupakan keju golongan pasta yang memiliki sifat mulur dan meleleh sebagai ciri khas. Mozzarella digemari masyarakat karena cocok dipadukan dalam olahan snack dan makanan. Total konsumsi keju di Indonesia berdasarkan data Badan Pusat Statistik Tahun 2015 setiap tahun sebesar 2.281,25 ton/tahun. Hal ini merupakan tantangan tersendiri bagi industri untuk memenuhi kebutuhan pasar yang terus meningkat tersebut. Tahapan proses pembuatan keju mozzarellaantara lain pasteurisasi, pengasaman, penambahan enzim rennet (koagulasi), pemotongan curd, pemisahan curd dan whey, pencampuran, pemuluran, pengemasan, dan penyimpanan. Kualitas keju Mozzarella dipengaruhi oleh tahapan proses pembuatan tersebut yaitu tahap pencampuran. Pencampuran dilakukan dengan menambahkan bahan penstabil, pengemulsi dan perasa agar kualitas keju yang diproduksi maksimal. Daya mulur, daya leleh dan mikrostruktur merupakan kualitas yang ditentukan oleh bahan pengemulsi dan penstabil. Bahan pengemulsi berfungsi untuk meratakan campuran partikel bahan dan penstabil berfungsi untuk menjaga ikatan campuran partikel bahan agar diperoleh sifat fisik yang baik. Mozzarella analog merupakan keju imitasi yang sebagian/ keseluruhan lemak yang digunakan dalam pembuatan keju diganti baik menggunakan minyak atau pati. Mozzarella analog cukup disukai masyarakat karena mempromosikan hidup sehat dengan penggantian lemak keju menggunakan pati. Pati menjadi pilihan yang baik sebagai pengganti lemak sekaligus menjadi bahan pengemulsi dan penstabil.","PeriodicalId":508658,"journal":{"name":"Prosiding SENIATI","volume":"21 10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prosiding SENIATI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36040/seniati.v7i1.7939","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Keju Mozzarella merupakan keju golongan pasta yang memiliki sifat mulur dan meleleh sebagai ciri khas. Mozzarella digemari masyarakat karena cocok dipadukan dalam olahan snack dan makanan. Total konsumsi keju di Indonesia berdasarkan data Badan Pusat Statistik Tahun 2015 setiap tahun sebesar 2.281,25 ton/tahun. Hal ini merupakan tantangan tersendiri bagi industri untuk memenuhi kebutuhan pasar yang terus meningkat tersebut. Tahapan proses pembuatan keju mozzarellaantara lain pasteurisasi, pengasaman, penambahan enzim rennet (koagulasi), pemotongan curd, pemisahan curd dan whey, pencampuran, pemuluran, pengemasan, dan penyimpanan. Kualitas keju Mozzarella dipengaruhi oleh tahapan proses pembuatan tersebut yaitu tahap pencampuran. Pencampuran dilakukan dengan menambahkan bahan penstabil, pengemulsi dan perasa agar kualitas keju yang diproduksi maksimal. Daya mulur, daya leleh dan mikrostruktur merupakan kualitas yang ditentukan oleh bahan pengemulsi dan penstabil. Bahan pengemulsi berfungsi untuk meratakan campuran partikel bahan dan penstabil berfungsi untuk menjaga ikatan campuran partikel bahan agar diperoleh sifat fisik yang baik. Mozzarella analog merupakan keju imitasi yang sebagian/ keseluruhan lemak yang digunakan dalam pembuatan keju diganti baik menggunakan minyak atau pati. Mozzarella analog cukup disukai masyarakat karena mempromosikan hidup sehat dengan penggantian lemak keju menggunakan pati. Pati menjadi pilihan yang baik sebagai pengganti lemak sekaligus menjadi bahan pengemulsi dan penstabil.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
改善模拟马苏里拉奶酪的蠕变性、熔化力和微观结构(综述),实现最高品质
马苏里拉奶酪是一种面食型奶酪,其特点是具有伸展性和融化性。马苏里拉奶酪深受大众喜爱,因为它适合与加工小吃和食品相结合。根据中央统计局2015年的数据,印度尼西亚每年的奶酪总消费量为2281.25吨/年。这对该行业满足日益增长的市场需求是一个挑战。马苏里拉奶酪的制作过程包括巴氏杀菌、酸化、添加凝乳酶(凝固)、凝乳切割、凝乳和乳清分离、混合、揉捏、包装和储存等阶段。马苏里拉奶酪的质量受生产过程中混合阶段的影响。混合是通过添加稳定剂、乳化剂和调味剂来实现的,以最大限度地提高奶酪的质量。乳化剂和稳定剂决定了奶酪的可蠕变性、熔化力和微观结构。乳化剂的作用是使颗粒混合物变平,稳定剂的作用是保持颗粒混合物的粘合,以获得良好的物理特性。Mozzarella 类似物是一种用油或淀粉替代奶酪制作过程中使用的部分/全部脂肪的仿制奶酪。马苏里拉奶酪类似物很受公众欢迎,因为它用淀粉取代了奶酪脂肪,促进了健康生活。淀粉既是脂肪替代品,又是乳化剂和稳定剂,是不错的选择。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Sistem Informasi Manajemen Paper dalam Pelaksanaan Seminar Nasional UI/UX Design Aplikasi Belajar Online (SIKI) Menggunakan Metode Design Thingking Kinetika Reaksi Esterifikasi Asam Lemak Bebas dengan Metanol Menggunakan Katalis Asam Sulfat dan Adsorben Natrium Sulfat Analisis Strategi Mitigasi Risiko Pada Rantai Pasok Perbaikan Kualitas Produk Menggunakan Metode Quality Control Circle (QCC) dan Plan, Do, Check, Action (PDCA)
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1