Dinna Fi Sabilla, Moch. Hasyim Fanirin, Dadan Mardani
{"title":"Pengaruh Media Sosial TikTok Terhadap Perkembangan Psikologi Belajar Siswa Sekolah Dasar Negeri Haurgeuliskolot Indramayu","authors":"Dinna Fi Sabilla, Moch. Hasyim Fanirin, Dadan Mardani","doi":"10.61341/jis/v2i1.032","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Konten hiburan yang tersaji dalam media sosial TikTok seakan menjadi candu bagi anak-anak, dan membuat mereka melupakan kewajibannya sebagai pelajar untuk belajar dengan sungguh-sungguh, karena pada hakikatnya belajar dapat menghasilkan banyak perubahan dalam diri seseorang baik perubahan dari sikap, sifat, keterampilan, kecakapan dan pengetahuan. Apabila media TikTok sudah menjadi hal yang membuat candu bagi siswa untuk terus menggunakan dalam aktivitas sehari-hari, maka dari penggunaan tersebut dapat mempengaruhi perkembangan psikologi belajar. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, dari 46 siswa terdapat 44 siswa yang aktif menjadi pengguna media sosial TikTok dan 2 orang tidak menggunakan media sosial TikTok. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis diperoleh nilai r (hitung) sebesar 0.0667 dan r (tabel) sebesar 0.304. Berdasarkan hasil perhitungan dikatakan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan media sosial TikTok berpengaruh terhadap perkembangan psikologi belajar, mulai dari berkurangnya waktu belajar karena bermain TikTok, kesulitan fokus saat sedang belajar, bermain TikTok membuat siswa lupa waktu dan kehilangan minat belajar, serta menurunnya nilai dan prestasi belajar siswa kelas VI SDN Haurgeuliskolot yang menggunakan media sosial TikTok.\n ","PeriodicalId":44374,"journal":{"name":"Journal of Islamic Studies","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.9000,"publicationDate":"2024-01-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Islamic Studies","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.61341/jis/v2i1.032","RegionNum":3,"RegionCategory":"社会学","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"0","JCRName":"HUMANITIES, MULTIDISCIPLINARY","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Konten hiburan yang tersaji dalam media sosial TikTok seakan menjadi candu bagi anak-anak, dan membuat mereka melupakan kewajibannya sebagai pelajar untuk belajar dengan sungguh-sungguh, karena pada hakikatnya belajar dapat menghasilkan banyak perubahan dalam diri seseorang baik perubahan dari sikap, sifat, keterampilan, kecakapan dan pengetahuan. Apabila media TikTok sudah menjadi hal yang membuat candu bagi siswa untuk terus menggunakan dalam aktivitas sehari-hari, maka dari penggunaan tersebut dapat mempengaruhi perkembangan psikologi belajar. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, dari 46 siswa terdapat 44 siswa yang aktif menjadi pengguna media sosial TikTok dan 2 orang tidak menggunakan media sosial TikTok. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis diperoleh nilai r (hitung) sebesar 0.0667 dan r (tabel) sebesar 0.304. Berdasarkan hasil perhitungan dikatakan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan media sosial TikTok berpengaruh terhadap perkembangan psikologi belajar, mulai dari berkurangnya waktu belajar karena bermain TikTok, kesulitan fokus saat sedang belajar, bermain TikTok membuat siswa lupa waktu dan kehilangan minat belajar, serta menurunnya nilai dan prestasi belajar siswa kelas VI SDN Haurgeuliskolot yang menggunakan media sosial TikTok.
期刊介绍:
The Journal of Islamic Studies is a multi-disciplinary publication dedicated to the scholarly study of all aspects of Islam and of the Islamic world. Particular attention is paid to works dealing with history, geography, political science, economics, anthropology, sociology, law, literature, religion, philosophy, international relations, environmental and developmental issues, as well as ethical questions related to scientific research. The Journal seeks to place Islam and the Islamic tradition as its central focus of academic inquiry and to encourage comprehensive consideration of its many facets; to provide a forum for the study of Islam and Muslim societies in their global context; to encourage interdisciplinary studies of the Islamic world that are crossnational and comparative; to promote the diffusion, exchange and discussion of research findings; and to encourage interaction among academics from various traditions of learning.