{"title":"POLA PEMASARAN PRODUK DI BANK BRI SYARIAH CABANG PAMEKASAN","authors":"Mat Bahri","doi":"10.32806/pj6w5840","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Ada dua permasalahan yang menjadi fokus penelitian, yaitu; pertama,bagaimana pola pemasaran produk yang di terapkan di Bank BRI Syariah Cabang Pamekasan.? Kedua, apa pola pemasaran yang efektif di Bank BRI Syariah Cabang Pamekasan.? Penelitian ini termasuk jenis penelitian studi kasus dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber datanya adalah ketua pimpinan cabang, manajer marketing, customer service, dan nasabah. Teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis datanya adalah metode analisis deskriptif-kualitatif. Dari hasil penelitian, diperoleh temuan bahwa: pertama, pola pemasaran produk di Bank BRI Syariah adalah: seluruh proses dimulai dari analisis pasar mengantarkan produk ke pelanggan dan menerima umpan balik. Prosesnya bertujuan untuk mengetahui pasar yang tepat bagi produk dan penempatannya sedemikian rupa sehingga mendapat respon pelanggan yang baik. Ini mencakup promosi dan penjualan produk ke khalayak sasarannya, yaitu calon pembeli dan pelanggan tetap. Berbagai aktifitas yang terlihat dalam pemasaran produk melibatkan analisis pasar, identifikasi permintaan konsumen, perancangan dan pengembangan produk, penetapan harga, penerapan produk baru, komunikasi, periklanan, penentuan posisi, pendistribusian, penjualan, review dan umpan balik. Kedua, Efektivitas pemasaran yang efektif di Bank BRI Syariah Cabang Pamekasan adalah: perkembangannya cukup baik, mengingat indikator penghargaan yang diraih di ukur dari kinerja keuangan atau perolehan laba perusahaan selama 3 tahun terakhir. Tidak perlu di tanyakan lagi bahwa mengamati seorang pemasar melakukan suatu perilaku yang sering meningkatkan kemungkinan bahwa si pengamat melakukan perintah tersebut. Telah tertulis dalam literatur ekonomi bahwa berbagai situasi pemasaran akan efektif mengubah sebuah pasar.\n ","PeriodicalId":517911,"journal":{"name":"Currency: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah","volume":"48 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-03-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Currency: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32806/pj6w5840","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Ada dua permasalahan yang menjadi fokus penelitian, yaitu; pertama,bagaimana pola pemasaran produk yang di terapkan di Bank BRI Syariah Cabang Pamekasan.? Kedua, apa pola pemasaran yang efektif di Bank BRI Syariah Cabang Pamekasan.? Penelitian ini termasuk jenis penelitian studi kasus dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber datanya adalah ketua pimpinan cabang, manajer marketing, customer service, dan nasabah. Teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis datanya adalah metode analisis deskriptif-kualitatif. Dari hasil penelitian, diperoleh temuan bahwa: pertama, pola pemasaran produk di Bank BRI Syariah adalah: seluruh proses dimulai dari analisis pasar mengantarkan produk ke pelanggan dan menerima umpan balik. Prosesnya bertujuan untuk mengetahui pasar yang tepat bagi produk dan penempatannya sedemikian rupa sehingga mendapat respon pelanggan yang baik. Ini mencakup promosi dan penjualan produk ke khalayak sasarannya, yaitu calon pembeli dan pelanggan tetap. Berbagai aktifitas yang terlihat dalam pemasaran produk melibatkan analisis pasar, identifikasi permintaan konsumen, perancangan dan pengembangan produk, penetapan harga, penerapan produk baru, komunikasi, periklanan, penentuan posisi, pendistribusian, penjualan, review dan umpan balik. Kedua, Efektivitas pemasaran yang efektif di Bank BRI Syariah Cabang Pamekasan adalah: perkembangannya cukup baik, mengingat indikator penghargaan yang diraih di ukur dari kinerja keuangan atau perolehan laba perusahaan selama 3 tahun terakhir. Tidak perlu di tanyakan lagi bahwa mengamati seorang pemasar melakukan suatu perilaku yang sering meningkatkan kemungkinan bahwa si pengamat melakukan perintah tersebut. Telah tertulis dalam literatur ekonomi bahwa berbagai situasi pemasaran akan efektif mengubah sebuah pasar.