PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, FINANCIAL DISTRESS, DAN INTENSITAS MODAL, TERHADAP AGRESIVITAS PAJAK DENGAN KINERJA KEUANGAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2018-2022)

Abstract

Pajak berpotensi mengurangi laba bersih suatu perusahaan, maka manajemen termotivasi untuk mengurangi kewajiban perpajakan perusahaan sehingga manajemen termotivasi untuk mengurangi beban pajak perusahaan harus dibayarkan oleh perusahaan semaksimal mungkin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Ukuran Perusahaan, Financial Distress dan Intensitas Modal terhadap Agresivitas Pajak dengan Kinerja Keuangan sebagai Variabel Moderasi pada perusahaan Perbankan periode 2018-2021. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Bursa efek Indonesia (BEI) dan web masing-masing perusahaan dan teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan E-views versi 12. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan Perbankan. Teknik sampling data menggunakan purposive sampling, yang dijadikan sampel penelitian adalah 20 perusahaan dengan pengamatan selama 5 tahun 2018-2022. Berdasarkan metode pusposive sampling, total sampel yang didapatkan adalah 100 data. Hasil penelitian menunjukkan secara simultan Ukuran Perusahaan, Financial Distress dan Intensitas Modal berpengaruh terhadap Agresivitas Pajak.