{"title":"Etnomatematika : Konsep Matematika pada Budaya Sidoarjo","authors":"Amirah Amirah, Mega Teguh Budiarto","doi":"10.26740/mathedunesa.v11n1.p311-319","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Matematika dan budaya adalah sesuatu yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Etnomatematika hadir untuk menjembatani antara matematika dan budaya khususnya dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan etnomatematika pada tiga sistem budaya Sidoarjo yaitu kesenian (batik tulis Sekardangan), sistem religi/keagamaan (Masjid Agung Sidoarjo), dan sistem mata pencaharian hidup (kerajinan anyaman bambu). Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan etnografi. Data diperoleh dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh memperlihatkan bahwa praktik budaya masyarakat Sidoarjo mengandung aktivitas etnomatematika seperti membilang, mengukur, mendesain, menentukan letak, bermain, dan menjelaskan. Selain itu, berdasarkan kajian etnomatematika terhadap objek budaya Sidoarjo ditemukan beberapa konsep matematika antara lain transformasi geometri, bangun datar, serta bangun ruang. Dengan demikian, budaya Sidoarjo dapat dimanfaatkan sebagai sumber pembelajaran matematika kontekstual. \nKata Kunci: Etnomatematika, Budaya Sidoarjo, Konsep Matematika","PeriodicalId":31516,"journal":{"name":"MATHEdunesa","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MATHEdunesa","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26740/mathedunesa.v11n1.p311-319","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Matematika dan budaya adalah sesuatu yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Etnomatematika hadir untuk menjembatani antara matematika dan budaya khususnya dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan etnomatematika pada tiga sistem budaya Sidoarjo yaitu kesenian (batik tulis Sekardangan), sistem religi/keagamaan (Masjid Agung Sidoarjo), dan sistem mata pencaharian hidup (kerajinan anyaman bambu). Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan etnografi. Data diperoleh dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh memperlihatkan bahwa praktik budaya masyarakat Sidoarjo mengandung aktivitas etnomatematika seperti membilang, mengukur, mendesain, menentukan letak, bermain, dan menjelaskan. Selain itu, berdasarkan kajian etnomatematika terhadap objek budaya Sidoarjo ditemukan beberapa konsep matematika antara lain transformasi geometri, bangun datar, serta bangun ruang. Dengan demikian, budaya Sidoarjo dapat dimanfaatkan sebagai sumber pembelajaran matematika kontekstual.
Kata Kunci: Etnomatematika, Budaya Sidoarjo, Konsep Matematika