Dea Nugraha, Vinda Daningrum, Ariyadi Ariyadi, Tegar Palyus Fiqar
{"title":"PEMODELAN PROSES BISNIS PENGGAJIAN PADA PT. BUMI SAWINDO PERMAI","authors":"Dea Nugraha, Vinda Daningrum, Ariyadi Ariyadi, Tegar Palyus Fiqar","doi":"10.12962/J24068535.V17I1.A731","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sistem penggajian umumnya merupakan proses penggajian dari awal sampai gaji itu dibayarkan sesuai dengan hak masing-masing karyawan dapat dilakukan atau dilaksanakan dengan sistematis dan diharapkan tidak akan terdapat kesalahan dalam prosedur penggajian. Pada PT. Bumi Sawindo Permai (BSP) sebagai perusahaan pengolahan kelapa sawit yang menjadi tempat penelitian memiliki 3 unit bisnis yang ditunjang oleh pemanfaatan teknologi informasi, meliputi: perangkat lunak Enterprise Resource Planning ASCEND, dan Standart Operational Procedure (SOP) ASCEND, serta SOP Sistem Menejemen Integrasi (SMI). Proses bisnis produksi dan operasional tidak didefinisikan pada semua komponen tersebut. BSP memberlakukan sistem penggajian secara sistematis sesuai dengan prosedur yang berlaku, akan tetapi prosedur ini tidak tercantum dengan jelas kedalam sebuah blueprint. Ditemukan ketidakselarasan dari ketiga komponen tersebut pada implementasinya. Hal ini mereduksi indeks kinerja perusahaan khususnya pada proses penggajian karyawan yang dilakukan oleh bagian Human Capital Management (HCM) di 3 unit bisnis BSP. Dengan demikian perlu dilakukan eliminasi bottleneck pada proses bisnis berjalan. Pemodelan proses bisnis dengan Business Process Modelling Notation (BPMN) dilakukan sebagai langkah strategis pengembangan SOP sebagai standar baku mutu untuk peningkatan efisiensi perusahaan dalam hal pengelolaan sistem pembayaran gaji karyawan yang lebih terukur.","PeriodicalId":31796,"journal":{"name":"JUTI Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-03-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JUTI Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.12962/J24068535.V17I1.A731","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Sistem penggajian umumnya merupakan proses penggajian dari awal sampai gaji itu dibayarkan sesuai dengan hak masing-masing karyawan dapat dilakukan atau dilaksanakan dengan sistematis dan diharapkan tidak akan terdapat kesalahan dalam prosedur penggajian. Pada PT. Bumi Sawindo Permai (BSP) sebagai perusahaan pengolahan kelapa sawit yang menjadi tempat penelitian memiliki 3 unit bisnis yang ditunjang oleh pemanfaatan teknologi informasi, meliputi: perangkat lunak Enterprise Resource Planning ASCEND, dan Standart Operational Procedure (SOP) ASCEND, serta SOP Sistem Menejemen Integrasi (SMI). Proses bisnis produksi dan operasional tidak didefinisikan pada semua komponen tersebut. BSP memberlakukan sistem penggajian secara sistematis sesuai dengan prosedur yang berlaku, akan tetapi prosedur ini tidak tercantum dengan jelas kedalam sebuah blueprint. Ditemukan ketidakselarasan dari ketiga komponen tersebut pada implementasinya. Hal ini mereduksi indeks kinerja perusahaan khususnya pada proses penggajian karyawan yang dilakukan oleh bagian Human Capital Management (HCM) di 3 unit bisnis BSP. Dengan demikian perlu dilakukan eliminasi bottleneck pada proses bisnis berjalan. Pemodelan proses bisnis dengan Business Process Modelling Notation (BPMN) dilakukan sebagai langkah strategis pengembangan SOP sebagai standar baku mutu untuk peningkatan efisiensi perusahaan dalam hal pengelolaan sistem pembayaran gaji karyawan yang lebih terukur.
工资系统通常是工资的开始过程,直到工资按员工的权利进行或系统执行,并预计工资程序中不会出现错误。在PT. Bumi Sawindo Permai (BSP),作为一名油棕榈加工公司,该研究机构拥有三个由信息技术支持的业务单位,其中包括:企业资源计划提升,以及标准运行程序程序(SOP)提升系统和标准执行系统集成(SMI)。生产和运营的业务流程并没有定义所有这些组件。BSP根据现有程序系统启动了工资单系统,但该程序没有明确列出在蓝图中。他们发现这三个部分的不一致。它对人力资源管理部门(HCM)在BSP业务的三个部门的员工工资进程进行了特别的转导。因此,在业务进程中消除瓶颈是必要的。将业务流程(BPMN)作为标准操作规程开发的战略步骤,以提高公司在管理更可衡量的员工工资体系方面的效率。