Food Safety Training for Food Handlers in the Canteen Elementary School, Yogyakarta

Dyah Suryani, A. H. Sutomo, A. T. Aman, S. Suyitno
{"title":"Food Safety Training for Food Handlers in the Canteen Elementary School, Yogyakarta","authors":"Dyah Suryani, A. H. Sutomo, A. T. Aman, S. Suyitno","doi":"10.29313/GMHC.V9I1.6673","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The knowledge in terms of food security affects the attitude that can influence the practice. A low level of knowledge can increase the prevalence of food-borne disease, especially among children. This study aimed to examine the effect of food security training on increasing knowledge, attitude, and practice. This study retrieved 87 food handlers (intervention=43, control=44) from 60 school canteens in Yogyakarta city, 2018. The quasi-experimental study used a non-equivalent design control group by using pretest and posttest. The given intervention was an interactive speech, presentation, and food security module. The statistical test used in this study were normality tests and independent t test. The majority of respondents for intervention and control groups were female (93% each). A significant increase in knowledge, attitude, and practice has been found after training (p value 0.05). This research finding the intervention effectively increases the knowledge, creates the positive, and increases food handlers and consumers' food security practices in the school. Public health providers should design health programs to conduct practical food security training. It is to be conducted continuously for food handlers in the school canteen. They need to remind them that knowledge is essential. Related stakeholders like schools should also provide adequate sanitation facilities and increasing supervision at the school canteen. PELATIHAN KEAMANAN PANGAN UNTUK PENJAMAH MAKANAN DI KANTIN SEKOLAH DASAR, YOGYAKARTA Pengetahuan dalam hal ketahanan pangan memengaruhi sikap yang dapat memengaruhi praktik. Tingkat pengetahuan yang rendah dapat meningkatkan prevalensi penyakit bawaan makanan, terutama pada anak. Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh pelatihan ketahanan pangan terhadap peningkatan pengetahuan, sikap, dan praktik. Penelitian ini mengambil 87 penjamah makanan (intervensi=43, kontrol=44) dari 60 kantin sekolah di Kota Yogyakarta tahun 2018. Penelitian kuasi eksperimental menggunakan desain kelompok kontrol non-ekuivalen dengan menggunakan pretest dan posttest . Intervensi yang diberikan adalah pidato interaktif, presentasi, dan modul ketahanan pangan. Uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji normalitas dan uji t independen. Responden kelompok intervensi dan kontrol mayoritas berjenis kelamin perempuan (masing-masing 93%). Peningkatan signifikan pada pengetahuan, sikap, dan praktik ditemukan setelah pelatihan (p 0,05). Penelitian ini menemukan bahwa intervensi efektif untuk meningkatkan pengetahuan, menciptakan sisi positif, dan meningkatkan praktik ketahanan pangan antara penjamah makanan dan konsumen di sekolah. Petugas kesehatan masyarakat harus merancang program kesehatan untuk melakukan pelatihan ketahanan pangan yang efektif untuk dilakukan secara terus menerus bagi penjamah makanan di kantin sekolah, mengingatkan mereka tentang pengetahuan yang diberikan untuk setiap sesi dan pemangku kepentingan terkait seperti sekolah juga harus menyediakan fasilitas sanitasi yang memadai dan meningkatkan pengawasan di kantin sekolah.","PeriodicalId":31502,"journal":{"name":"Global Medical Health Communication","volume":"9 1","pages":"42-47"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Global Medical Health Communication","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29313/GMHC.V9I1.6673","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

The knowledge in terms of food security affects the attitude that can influence the practice. A low level of knowledge can increase the prevalence of food-borne disease, especially among children. This study aimed to examine the effect of food security training on increasing knowledge, attitude, and practice. This study retrieved 87 food handlers (intervention=43, control=44) from 60 school canteens in Yogyakarta city, 2018. The quasi-experimental study used a non-equivalent design control group by using pretest and posttest. The given intervention was an interactive speech, presentation, and food security module. The statistical test used in this study were normality tests and independent t test. The majority of respondents for intervention and control groups were female (93% each). A significant increase in knowledge, attitude, and practice has been found after training (p value 0.05). This research finding the intervention effectively increases the knowledge, creates the positive, and increases food handlers and consumers' food security practices in the school. Public health providers should design health programs to conduct practical food security training. It is to be conducted continuously for food handlers in the school canteen. They need to remind them that knowledge is essential. Related stakeholders like schools should also provide adequate sanitation facilities and increasing supervision at the school canteen. PELATIHAN KEAMANAN PANGAN UNTUK PENJAMAH MAKANAN DI KANTIN SEKOLAH DASAR, YOGYAKARTA Pengetahuan dalam hal ketahanan pangan memengaruhi sikap yang dapat memengaruhi praktik. Tingkat pengetahuan yang rendah dapat meningkatkan prevalensi penyakit bawaan makanan, terutama pada anak. Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh pelatihan ketahanan pangan terhadap peningkatan pengetahuan, sikap, dan praktik. Penelitian ini mengambil 87 penjamah makanan (intervensi=43, kontrol=44) dari 60 kantin sekolah di Kota Yogyakarta tahun 2018. Penelitian kuasi eksperimental menggunakan desain kelompok kontrol non-ekuivalen dengan menggunakan pretest dan posttest . Intervensi yang diberikan adalah pidato interaktif, presentasi, dan modul ketahanan pangan. Uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji normalitas dan uji t independen. Responden kelompok intervensi dan kontrol mayoritas berjenis kelamin perempuan (masing-masing 93%). Peningkatan signifikan pada pengetahuan, sikap, dan praktik ditemukan setelah pelatihan (p 0,05). Penelitian ini menemukan bahwa intervensi efektif untuk meningkatkan pengetahuan, menciptakan sisi positif, dan meningkatkan praktik ketahanan pangan antara penjamah makanan dan konsumen di sekolah. Petugas kesehatan masyarakat harus merancang program kesehatan untuk melakukan pelatihan ketahanan pangan yang efektif untuk dilakukan secara terus menerus bagi penjamah makanan di kantin sekolah, mengingatkan mereka tentang pengetahuan yang diberikan untuk setiap sesi dan pemangku kepentingan terkait seperti sekolah juga harus menyediakan fasilitas sanitasi yang memadai dan meningkatkan pengawasan di kantin sekolah.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
日惹食堂小学食品管理员的食品安全培训
粮食安全方面的知识会影响到能够影响实践的态度。知识水平低会增加食源性疾病的流行率,尤其是在儿童中。本研究旨在检验食品安全培训对提高知识、态度和实践的影响。这项研究检索了2018年日惹市60所学校食堂的87名食品管理员(干预组=43,对照组=44)。准实验研究采用非等效设计对照组,采用前测和后测。给定的干预是一个交互式演讲、演示和粮食安全模块。本研究采用正态性检验和独立t检验。干预组和对照组的大多数受访者是女性(各占93%)。培训后,知识、态度和实践显著增加(p值0.05)。本研究发现,干预有效地增加了知识,创造了积极的一面,并增加了食品经营者和消费者在学校的食品安全实践。公共卫生服务提供者应制定健康计划,开展切实可行的食品安全培训。这项活动将持续进行,供学校食堂的食品管理员使用。他们需要提醒他们,知识是必不可少的。学校等相关利益攸关方还应提供足够的卫生设施,并加强对学校食堂的监督。YOGYAKARTA学校安全屋安全员的安全乘客食物抵抗力的知识会影响行为,从而影响实践。知识水平低会增加食源性疾病的流行率,尤其是在儿童中。本研究旨在测试食物抵抗训练对知识、态度和实践增长的影响。这项研究于2018年从日惹市60所学校抽取了87名食品贷款机构(干预=43,对照=44)。实验功率研究采用非等效对照组设计,采用前测和后测。干预措施包括互动演讲、专题介绍和食物抵抗模块。本研究中使用的统计检验是正态性检验和独立t检验。大多数妇女干预组和对照组的受访者(各占93%)。训练后,在知识、态度和实践方面都有显著提高(p0.05)。这项研究发现,有效的干预措施可以提高认识,创造积极的一面,并改善学童和消费者之间的食物抵抗行为。公共卫生官员必须设计一个健康计划,对学校自助餐厅的食品贷款者进行有效的耐食物培训,提醒他们每节课的知识,我的相关兴趣开发人员(如学校)也应该提供足够的卫生设施,并加强对学校食堂的监督。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
26
审稿时长
24 weeks
期刊最新文献
Effect of Gooseberry (Physalis angulata) Ethanol Extract in Wistar Rats Carrageenan-Induced Paw Oedema Effectiveness of Al-Qur'an Tadabbur Therapy on Nulliparous Women’s Anxiety Level during Labor Android-based Stunting Child Nutrition Application (GiAS) to Assess Macro-nutrients, Zinc, and Calcium in Stunting and Non-stunting Under Two Children The Source of Stress of Students During Pandemic COVID-19: a Qualitative Study Effectiviness of Lime Peel Extract (Citrus aurantifolia Swingle) against C-Reactive Protein Levels in Alloxan-Induced Wistar Rats
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1