PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN

IF 0.1 4区 文学 N/A LITERARY REVIEWS MEANJIN Pub Date : 2017-09-02 DOI:10.31955/MEA.VOL1.ISS3.PP29-50
Budi Sadarman, I. Fitriani
{"title":"PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN","authors":"Budi Sadarman, I. Fitriani","doi":"10.31955/MEA.VOL1.ISS3.PP29-50","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Suatu perusahaan yang ingin melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik, maka perusahaan tersebut akan berusaha untuk merubah para pegawainya agar mempunyai mutu serta kinerja yang baik, sehingga membuat para pegawainya lebih produktif dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka. Untuk memperoleh pegawai yang sesuai dengan apa yang diharapkan, maka perlu adanya motivasi bagi karyawan. Untuk memotivasi karyawan, manajer harus mengetahui motif dan memotivasi yang diinginkan karyawan, baik kebutuhan yang disadari maupun kebutuhan yang tidak disadari, berbentuk materi atau non materi, kebutuhan fisik maupun rohani. Prestasi kerja adalah suatu hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan tugas–tugas yang dibebankan kepadanya didasarkan atas kecakapan, pengalaman, dan kesungguhan serta waktu.Metode penelitian yang digunakan adalah metode Deskriptif. Deskriptif adalah metode yang berfungsi untuk mendiskripsikan atau memberi gambaran terhadap obyek yang diteliti melalui data sample atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.Pada metode deskriptif ini, akan dikemukan cara – cara penyajian data, dengan tabel biasa maupun distribusi frekuensi; grafik garis maupun batang; diagram lingkaran; pictogram; penjelasan kelompok melalui rentang dan simpangan baku.Dari hasil penelitian diketahui bahwa seluruh item pertanyaan menunjukkan hasil yang valid dimana semua nilai R kritis-nya berada di atas nilai titik kritis yaitu > 0.300. Sedangkan hasil uji reliabilitas pada variabel tersebut menunjukkan hasil yang reliabel dimana semua nilai R kritis-nya berada di atas nilai titik kritis yaitu > 0.600 dengan rincian : R kritis variable motivasi kerja sebesar 0.823 serta R kritis variable prestasi kerja sebesar 0.846. Dari hasil pengolahan SPSS diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut : Y = 11,495 + 0,722X. Adapun berdasarkan hasil koefisien determinasinya diperoleh data variabel X (Motivasi Kerja) memiliki pengaruh terhadap variabel Y (Prestasi Kerja) sebesar 49,325%, sedangkan sisanya sebesar 50,675% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diamati. \nBerdasarkan hasil analisis deskriptif data penelitian untuk variabel Motivasi Kerja, maka dapat disimpulkan bahwa tanggapan responden tentang Motivasi Kerja termasuk dalam kategori “Rendah”. Begitu juga untuk variabel Prestasi Kerja, maka dapat disimpulkan bahwa tanggapan responden tentang Prestasi Kerja termasuk dalam kategori “Rendah”. Secara keseluruhan pemaparan analisis perhitungan statistik pada uji korelasi, koefisien determinasi, dan uji hipotesis, dapat diambil kesimpulan bahwa, secara statistik, pengaruh Motivasi Kerja telah terbukti mempunyai korelasi yang kuat dan signifikan terhadap Prestasi Kerja, dengan pengaruh sebesar 49,325%. Sedangkan sisa pengaruh sebesar 50,675% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diamati.","PeriodicalId":43381,"journal":{"name":"MEANJIN","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.1000,"publicationDate":"2017-09-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MEANJIN","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31955/MEA.VOL1.ISS3.PP29-50","RegionNum":4,"RegionCategory":"文学","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"N/A","JCRName":"LITERARY REVIEWS","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Suatu perusahaan yang ingin melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik, maka perusahaan tersebut akan berusaha untuk merubah para pegawainya agar mempunyai mutu serta kinerja yang baik, sehingga membuat para pegawainya lebih produktif dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka. Untuk memperoleh pegawai yang sesuai dengan apa yang diharapkan, maka perlu adanya motivasi bagi karyawan. Untuk memotivasi karyawan, manajer harus mengetahui motif dan memotivasi yang diinginkan karyawan, baik kebutuhan yang disadari maupun kebutuhan yang tidak disadari, berbentuk materi atau non materi, kebutuhan fisik maupun rohani. Prestasi kerja adalah suatu hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan tugas–tugas yang dibebankan kepadanya didasarkan atas kecakapan, pengalaman, dan kesungguhan serta waktu.Metode penelitian yang digunakan adalah metode Deskriptif. Deskriptif adalah metode yang berfungsi untuk mendiskripsikan atau memberi gambaran terhadap obyek yang diteliti melalui data sample atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.Pada metode deskriptif ini, akan dikemukan cara – cara penyajian data, dengan tabel biasa maupun distribusi frekuensi; grafik garis maupun batang; diagram lingkaran; pictogram; penjelasan kelompok melalui rentang dan simpangan baku.Dari hasil penelitian diketahui bahwa seluruh item pertanyaan menunjukkan hasil yang valid dimana semua nilai R kritis-nya berada di atas nilai titik kritis yaitu > 0.300. Sedangkan hasil uji reliabilitas pada variabel tersebut menunjukkan hasil yang reliabel dimana semua nilai R kritis-nya berada di atas nilai titik kritis yaitu > 0.600 dengan rincian : R kritis variable motivasi kerja sebesar 0.823 serta R kritis variable prestasi kerja sebesar 0.846. Dari hasil pengolahan SPSS diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut : Y = 11,495 + 0,722X. Adapun berdasarkan hasil koefisien determinasinya diperoleh data variabel X (Motivasi Kerja) memiliki pengaruh terhadap variabel Y (Prestasi Kerja) sebesar 49,325%, sedangkan sisanya sebesar 50,675% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diamati. Berdasarkan hasil analisis deskriptif data penelitian untuk variabel Motivasi Kerja, maka dapat disimpulkan bahwa tanggapan responden tentang Motivasi Kerja termasuk dalam kategori “Rendah”. Begitu juga untuk variabel Prestasi Kerja, maka dapat disimpulkan bahwa tanggapan responden tentang Prestasi Kerja termasuk dalam kategori “Rendah”. Secara keseluruhan pemaparan analisis perhitungan statistik pada uji korelasi, koefisien determinasi, dan uji hipotesis, dapat diambil kesimpulan bahwa, secara statistik, pengaruh Motivasi Kerja telah terbukti mempunyai korelasi yang kuat dan signifikan terhadap Prestasi Kerja, dengan pengaruh sebesar 49,325%. Sedangkan sisa pengaruh sebesar 50,675% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diamati.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
警告方式发生的动机方式的呈现
一家公司想要很好地履行其职责和职能,那么它就会努力改变员工,使其相互之间表现良好,从而使员工在履行职责时更有效率。要找到一个符合期望的员工,就需要激励员工。为了激励员工,管理者必须了解员工的动机和动机,无论是有意识的还是无意识的,物质的还是非物质的,身体的还是精神的需求。绩效是一个人根据自己的能力、经验、困难和时间履行职责所获得的收入。所使用的研究方法是描述性方法。描述性是一种通过样本数据或总体来描述或给出所调查对象的图像的方法,而无需进行常见的分析和得出结论。在这种描述性方法中,可以找到数据的教学方式,以及规则的表格或频率分布;折线图或条形图;圆图;象形图;通过间距和默认存储进行分组说明。从研究中可以看出,整个问题项显示出有效的结果,其中其所有临界R值都高于临界点值>0.300。而变量的可靠性测试结果显示了一个可靠的结果,其中其所有临界R值都高于>0.600的临界值,详细信息为:R临界变量的工作动机为0.823,R临界变量工作绩效为0.846。SPSS统计软件的回归结果为:Y=11495+0722X。至于决定系数的结果,变量X数据(工作动机)对变量Y(工作表现)的影响为49325%,而其余50675%则受到其他未观察到的因素的影响。基于对工作动机变量研究数据的描述性分析,可以得出结论,对工作动机的反应属于“低”类别。对于可变的劳动表现,可以得出结论,对劳动表现的反应包括在“低”类别中。总体而言,通过对相关检验、决定系数和假设检验的统计计算分析,可以得出结论,从统计角度来看,劳动动机的影响已被证明与劳动绩效具有强烈而显著的相关性,影响率为49325%。而其余的影响有50675%受到其他未观察到的因素的影响。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
MEANJIN
MEANJIN LITERARY REVIEWS-
CiteScore
0.10
自引率
0.00%
发文量
0
期刊介绍: Meanjin was founded in Brisbane by Clem Christesen (the name, pronounced Mee-an-jin, is derived from an Aboriginal word for the finger of land on which central Brisbane sits) in 1940. It moved to Melbourne in 1945 at the invitation of the University of Melbourne. It currently receives funding from the university, the Literature Fund of the Australia Council for the Arts, CAL and Arts Victoria as well as receiving vital support through subscriptions and other sales.
期刊最新文献
Children’s Literature in Translation DAMPAK PROGRAM USAHA AGRIBISNIS PEDESAAN ( PUAP ) TERHADAP KEKUATAN EKONOMI PETANI DI DESA TANAH TUMBUH KECAMATAN RENAH MENDALUH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT PENDAPATAN USAHATANI NANAS (Ananas Comosus L.) DI DESA TANGKIT BARU KECAMATAN SUNGAI GELAM KABUPATEN MUARO JAMBI Revenue Of Pineapple Farming (Ananas comosus L.) In Tangkit Baru Village Sungai Gelam Sub-District Muaro Jambi Regency. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERIMAAN PETANI KARET (Hevea Brasiliensis) DI DESA BARU KECAMATAN MESTONG KABUPATEN MUARO JAMBI PENDAPATAN USAHATANI BAYAM (Amaranthus sp) DAN KONTRIBUSI TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA PETANI DI KELURAHAN LINGKAR SELATAN KECAMATAN JAMBI SELATAN KOTA JAMBI
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1