Jessica Venessa Margareth Sianturi, Winida Marpaung, Y. Manurung
{"title":"Perilaku Konsumtif Ditinjau Dari Harga Diri Pada Siswa-Siswi SMA Negeri 4 Medan","authors":"Jessica Venessa Margareth Sianturi, Winida Marpaung, Y. Manurung","doi":"10.31289/DIVERSITA.V5I1.2375","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri dengan perilaku konsumtif. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan negatif antara harga diri dengan perilaku konsumtif, dengan asumsi semakin tinggi harga diri, maka semakin rendah perilaku konsumtif dan sebaliknya semakin rendah harga diri maka semakin tinggi perilaku konsumtif. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah siswa-siswi SMA Negeri 4 Medan sebanyak 119 orang yang dipilih dengan metode purposive sampling. Data diperoleh dari skala untuk mengukur harga diri dan perilaku konsumtif. Perhitungan dilakukan dengan melalui uji prasyarat analisis (uji asumsi) yang terdiri dari uji normalitas dan uji linearitas.Analisis data yang digunakan adalah menggunakan korelasi Product Moment melalui bantuan SPSS 17 for Windows. Hasil analisis data menunjukkan koefisien korelasi sebesar -0,844 dengan p sebesar 0,000 (p < 0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sumbangan yang diberikan variabel harga diri terhadap perilaku konsumtif adalah sebesar 71.2% harga diri mempengaruhi perilaku konsumtif dan selebihnya 28.8% dipengaruhi oleh faktor lain seperti kontrol diri, konsep diri, konformitas, body image, kepercayaan diri dan kepribadian narsistik. Dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa hipotesis dapat diterima bahwa ada hubungan negatif antara harga diri dengan perilaku konsumtif.","PeriodicalId":33983,"journal":{"name":"Jurnal Diversita","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Diversita","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31289/DIVERSITA.V5I1.2375","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri dengan perilaku konsumtif. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan negatif antara harga diri dengan perilaku konsumtif, dengan asumsi semakin tinggi harga diri, maka semakin rendah perilaku konsumtif dan sebaliknya semakin rendah harga diri maka semakin tinggi perilaku konsumtif. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah siswa-siswi SMA Negeri 4 Medan sebanyak 119 orang yang dipilih dengan metode purposive sampling. Data diperoleh dari skala untuk mengukur harga diri dan perilaku konsumtif. Perhitungan dilakukan dengan melalui uji prasyarat analisis (uji asumsi) yang terdiri dari uji normalitas dan uji linearitas.Analisis data yang digunakan adalah menggunakan korelasi Product Moment melalui bantuan SPSS 17 for Windows. Hasil analisis data menunjukkan koefisien korelasi sebesar -0,844 dengan p sebesar 0,000 (p < 0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sumbangan yang diberikan variabel harga diri terhadap perilaku konsumtif adalah sebesar 71.2% harga diri mempengaruhi perilaku konsumtif dan selebihnya 28.8% dipengaruhi oleh faktor lain seperti kontrol diri, konsep diri, konformitas, body image, kepercayaan diri dan kepribadian narsistik. Dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa hipotesis dapat diterima bahwa ada hubungan negatif antara harga diri dengan perilaku konsumtif.