FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) DINI PADA BAYI 0-6 BULAN DI DESA BUKIT KEMUNING WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS SUKARAMAI TAHUN 2022
{"title":"FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) DINI PADA BAYI 0-6 BULAN DI DESA BUKIT KEMUNING WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS SUKARAMAI TAHUN 2022","authors":"Erma Kasumayanti, Siti Hotna, Endang Mayasari","doi":"10.31004/jn.v7i1.13935","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Masa bayi merupakan masa kritis dalam kehidupan manusia, dimana bayi di usia 6 bulan pertama kelahiran hanya bisa diberikan ASI Ekslusif untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Namun kenyataannya, banyak diantara bayi sebelum usia 6 bulan sudah diberikan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI). Pemberian MP-ASI dini dapat berdampak pada gangguan kesehatan bayi seperti gangguan pencernaan. Pemberian MP-ASI dini disebabkan kurangnya pemahaman orang tua terhadap pemberian ASI Ekslusif, budaya dan dukungan keluarga yang salah dalam memberikan MP-ASI pada bayi sebelum usia 6 bulan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki bayi usia 0-6 bulan di desa Bukit Kemuning yang berjumlah 92 orang. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Pengumpulan data melalui kuesioner. Pengolahan data menggunakan analisa univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan dengan pemberian MP-ASI dini pada bayi 0-6 bulan dengan p value=0,002, ada hubungan antara dukungan social keluarga dengan pemberian MP-ASI pada bayi 0-6 bulan dengan p value =0,0001, ada hubungan pekerjaan dengan kejadian pemberian MP-ASI dini pada bayi 0-6 bulan dengan p value =0,005. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan peranan orang tua dan dukungan keluarga terhadap pentingnya pemberian ASI Ekslusif selama 6 bulan pertama dan dilanjutkan dengan pemberian MP-ASI sesuai usia anak sehingga kebutuhan nutrisi anak terpenuhi dan anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.","PeriodicalId":17781,"journal":{"name":"Jurnal Ners","volume":"71 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ners","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31004/jn.v7i1.13935","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q3","JCRName":"Nursing","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Masa bayi merupakan masa kritis dalam kehidupan manusia, dimana bayi di usia 6 bulan pertama kelahiran hanya bisa diberikan ASI Ekslusif untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Namun kenyataannya, banyak diantara bayi sebelum usia 6 bulan sudah diberikan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI). Pemberian MP-ASI dini dapat berdampak pada gangguan kesehatan bayi seperti gangguan pencernaan. Pemberian MP-ASI dini disebabkan kurangnya pemahaman orang tua terhadap pemberian ASI Ekslusif, budaya dan dukungan keluarga yang salah dalam memberikan MP-ASI pada bayi sebelum usia 6 bulan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki bayi usia 0-6 bulan di desa Bukit Kemuning yang berjumlah 92 orang. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Pengumpulan data melalui kuesioner. Pengolahan data menggunakan analisa univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan dengan pemberian MP-ASI dini pada bayi 0-6 bulan dengan p value=0,002, ada hubungan antara dukungan social keluarga dengan pemberian MP-ASI pada bayi 0-6 bulan dengan p value =0,0001, ada hubungan pekerjaan dengan kejadian pemberian MP-ASI dini pada bayi 0-6 bulan dengan p value =0,005. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan peranan orang tua dan dukungan keluarga terhadap pentingnya pemberian ASI Ekslusif selama 6 bulan pertama dan dilanjutkan dengan pemberian MP-ASI sesuai usia anak sehingga kebutuhan nutrisi anak terpenuhi dan anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.